Setelah ayah Becky meninggal dunia, dia seharusnya menjadi ahli waris satu-satunya namun persyaratan yang diberikan oleh ayahnya sebelum meninggal menjadi penghalang tersendiri.
BF area gak suka skip!
Start :26/04/2024
Finish :?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
✧･ﾟ: *✧･ﾟ:*✧･ﾟ: *✧･ﾟ:*
Freen Pov
Semalam Becky tidak melakukan apa-apa pada ku, dia hanya memeluk ku sampai menjelang pagi. Aku tau harusnya semalam aku tidak menghindari kewajiban ku sebagai istri resmi Becky.
Tapi tetap saja pikiran negatif ku membuat ku lupa akan hal tersebut. Ngomong-omong hari ini adalah hari pertama ku masuk ke sekolah baru yang Becky pilihan untuk ku.
Aku merasa sangat nerfes selama sarapan satu meja dengan Becky. Pikiran negatif terus bermunculan di otak ku.
Mulai dari bilakah aku bersosial dengan teman-teman di sekolah nantinya? apa mereka akan mengucilkan ku jika mengetahui aku bukanlah orang asli British?
Kami menyelesaikan sarapan dengan suasana tenang. Becky mengenakan pakaian formal yang menambah pesonanya berkali-kali lipat.
Kupikir Becky juga akan pergi ke kantor. " Ayo berangkat Freen, aku akan mengantar mu. Kamu tidak ingin kamu terlambat dihari pertama mu masukkan? " ujar Becky
" Kamu akan mengantar ku? bagaimana jika kamu terlambat kekantor? "
" Aku bos mereka ingat? aku bisa datang kapan pun aku mau. " ucapnya sambil terkekeh
" Huh dasar. " gumam ku pelan
" Oh tunggu sebentar. " ujar Becky kemudian membenarkan dasi ku yang kurang rapi
" Nah sempurna. " lanjutnya lalu membukakan pintu mobil untuk ku
Ini masih pagi tapi sikap manis Becky sudah membuat jantung ku terus berdetak kencang. Apa Becky juga merasakan hal yang sama seperti ku? aku sangat ingin mengetahuinya.
Jarak tempuh menuju sekolah kurang lebih 30 menit. Aku melihat sekeliling area parkir dimana banyak sekali mobil-mobil mewah berjejeran.
" Tidak perlu gugup Freen, aku akan mengantarkan mu ke ruang kepala sekolah. " ucap Becky
Itu jauh lebih baik. Setidaknya aku tidak sendirian ketika mencari ruang kepala sekolah. Sebelum keluar Becky mengenakan kacamata hitam dan sebuah masker.
Kalau dipikir-pikir ini cukup lucu. Becky seperti seorang selebriti yang harus mengenakan masker kemanapun dia pergi agar tidak tersorot oleh wartawan.
Kami keluar dari mobil dan Becky langsung menggandeng tangan ku. Ada beberapa pasang mata yang tampak penasaran dengan kedatangan kami.
Apakah itu murid baru yang ramai dibicarakan?
Siapa wanita misteri yang sedang mengantarkan?
Ya ampun mereka berdua sangat cantik!
Bisikan halus terdenga sepanjang jalan menuju ruang kepala sekolah. Alih-alih mengetuk pintu terlebih dahulu Becky langsung masuk begitu saja.
