....
"Morning ma,pa,kak!"Sapa Ayana dan langsung duduk dimeja makan di samping maisa
"Pagi sayang/dek"ujar mereka bersamaan
"Loh Canne mana ma,pa?"tanya Ayana kebingungan mencari adik tirinya yang tidak terlihat di meja makan
"Canne masih dikamarnya dek"jawab Maisa yang hanya diangguki oleh Ayana.maisa memang sudah terbiasa memanggil Ayana dek karena dulu Ayana anak bungsu.
"Itu dia"tunjuk papa kean kearah Canne yang baru menuruni tangga dan langsung duduk di samping mamanya dan berhadapan dengan Ayana.
"Lama banget kamu siap siapnya udah kayak anak gadis aja"sindir papanya jahil yang hanya dibalas memutar matanya oleh Canneth
"Maaf ya ma,kak"ujar Canneth sambil meminta maaf ke ibu dan kakak tirinya
"Gak papa nak, jangan didengerin omongan papa kamu"ujar ibunya sambil mengusap pundaknya.canneth yang tidak pernah mendapatkan perlakuan seperti itu hanya tersenyum sambil menatap ibu barunya.
Canneth sedari kecil memang tidak pernah bisa merasakan kasih sayang dari seorang ibu karena ibunya meninggal saat melahirkan Canneth didunia.
"Canne kamu bawa mobil kan?"tanya papanya sambil memakan sarapan yang sudah disiapkan oleh Siska"ya iyalah pa emang kalau aku bawa motor dimana kak Maisa dan kak Ayana duduk,masak iya mereka duduk di ban aku"ujar Canneth sambil memutar matanya karena agak kesal dengan pertanyaan aneh dari bibir papanya
"Hehe ya santai dong jawabnya"kekeh papa kean dan yang lainnya karena merasa lucu dengan interaksi ayah dan anak
"Yaudah kalau gitu kita berangkat dulu ya ma,pa"pamit Maisa kepada papa dan mamanya dan begitu juga dengan Ayana dan Canneth
"Iya hati hati!Canne jangan ngebut dan jagain kakaknya!"ujar papanya ke Canneth yang hanya diangguki oleh Canneth
...
"Jadi siapa yang duduk didepan kak?kakak atau kak Ayana?"tanya Canneth ke Maisa dan juga Ayana
"Gantian aja deh sekarang aku yang didepan ya kak"pinta Ayana ke Maisa"besok kakak gimana? gapapa kan kak?"tanya Ayana ke Maisa
"Ya gapapa lah dek"jawab Maisa dan tersenyum ke adiknya
Setelah itu Canneth membuka pintu untuk Ayana dan Maisa dan kembali menutupnya.setelah itu baru dia masuk kemobil.
"Oo iya ngomong ngomong kamu kelas berapa Canne?,kakak lupa soalnya"tanya Ayana ke Canneth yang sedang fokus menyetir
"Aku kelas XI IPA 2 kak"jawab Canneth sambil masih fokus menyetir"masa kakak lupa sih,aku aja inget kalau kakak kelas berapa"ujar Canneth sambil sedikit memalingkan wajah ke Ayana
"Yaudah kalau gitu kakak kelas berapa?"ujar Ayana sambil menghadap ke Canneth
"Kak Ayana dan kak Maisa kelas XII IPA 1 kan? benar kan?"ujar Canneth sambil menaik turunkan alisnya dan nada yang agak menyebalkan
Ayana yang kesal pun segera mencubit pinggang Canneth dengan tangannya.Maisa dan Ayana merupakan anak kembar yang tidak identik mereka tidak mirip satu sama lain.
"Aduh aduh sakit kak"ujar Canneth meringis dan Maisa yang sedari tadi hanya diam mendengarkan mereka sambil memainkan ponselnya.
"Udah udah Ayana jangan dicubitin lagi"ujar Maisa dan Ayana pun melepaskan cubitannya di pinggang Canneth
Setelah itu Canneth masuk ke mobil lagi menunggu bara di dalam karena kalau diluar dia pasti ditatap oleh gadis gadis dengan pandangan kagum dan itu membuat Canneth risih dengan tatapan mereka.Canneth dan Bara merupakan most wanted di sekolah
KAMU SEDANG MEMBACA
CANNETH || Chisa
Teen Fictionmenceritakan bagaimana kehidupan CANNETH setelah ayahnya menikah lagi dengan seorang wanita,yang mana wanita tersebut memiliki 2 orang anak perempuan yang mana kedua anak perempuan tersebut lebih tua dari umur CANNETH sendiri. Dan Canneth pun mulai...