bab 22

229 8 0
                                    

Welcome..

Di lain sisi~

Sebuah keluarga sedang berkumpul untuk melaksanakan sarapan pagi

Tidak ada percakapan sama sekali sampai kepala keluarga membuka pembicaraan

"Apakah ada yang terjadi pada mereka?"

"Sepertinya orang tua mereka mengadopsi seorang anak perempuan"-jawab anak pertama

"Tapi sepertinya dia tak suka pada baby"-lanjutnya

"mengapa begitu?"-tanya sang ayah

"entahlah"

"apakah mereka baik baik saja?"-tanya sang ibu

"mereka baik baik saja"

seorang maid berjalan tergesa gesa menuju ruang makan

"Tuan maaf mengganggu,tapi tuan besar dan nyonya besar berada di depan"-ucap maid

"Opa?mengapa dia ada disini?"

"Saya juga tidak tau tuan"

Arga,sandra dan anak nya berjalan menuju ruang tamu

Tiba diruang tamu..

"Yah,mengapa kau disini?"-tanya arga pada sang ayah

"apakah aku tak boleh kesini?"

"Bukan begitu-

"Aku tak ingin membuang buang waktu,aku kesini pasti kau sudah tau alasan nya"-ucap sang ayah atau biasa dipanggil kakek oleh para anak arga dan sandra

Arga beserta istri dan anak nya yang mendengar itu hanya diam

"mengapa kalian diam?SEHARUS NYA HAL SEPERTI ITU KALIAN MEMBERI TAU KU LEBIH AWAL"-ucapnya dengab tersulut emosi

"tua bangka ini sungguh menyebalkan"-batin aidan

"mengapa kau baru memberi tau ku?"-tanya nya pada arga yang sedari tadi hanya diam

"Bahkan aku baru mengetahuinya kemarin,padahal kejadiannya sudah cukup lama"-ucap ibu arga yang baru membuka suara

"Jika kau memberi tau kita lebih awal,mungkin baby dan kai masih bersama kita arga,bukan bersama mereka"-lanjut sang ibu

"bagaimana pun,mereka adalah keluarga kandung nya,kita tak bisa melakukan apapun"-jawab arga

Semua nya terdiam mendengar perkataan arga

"kita hanya keluarga angkatnya tak lebih"

Disisi lain

Keluarga pradipta sudah siap melaksanakan sarapan dan sekarang mereka sedang menjalankan aktivitas masing masing

Baby,kai dan cia yang sedang berjalan menuju taman

"Kita ngapain kesini sih?panas tau"-
Ucap cia

"Jika kau kepanasan lebih baik kau bermain handphone di kamar,dan tidak usah ikut dengan kami"-ucap kai

"Apasih-"ucapan cia terpotong saat jarel dan dan al menghampiri mereka

"Kalian lagi ngapain?"-tanya jarel

"Kami mau ketaman"-jawab baby

"Udah izin?"-tanya al

"mereka lagi pada sibuk jadi kita langsung ketaman aja"

"baby~ lain kali kalau mau pergi izin dulu"-ucap al

"Maaf abang"

"It's oke tapi lain kali jangan diulang"

"iya abang"-ucap baby mengangguk patuh

'kok mereka dekat banget sih"-batin cia

"Kayaknya bentar lagi mau hujan,ayo masuk kedalam dulu"-ucap jarel

Al menggandeng tangan baby untuk masuk kedalam rumah dan disusul oleh jarel dan kai

'baby ini semua gak bakal bertahan lama,bentar lagi lo dan keluarga lo bakal hancur,bentar lagi misi gua akan berjalan'-batin cia

"AWHH"

Semua yang berada di situ menoleh pada cia yang sedang terduduk di tanah

Al yang melihat itu melepas genggamannya dan menghampiri cia

"Lo gapapa?"

"Gapapa kak,tapi kayaknya aku susah jalan deh"-ucap cia sambil memegang lututnya yang terluka

"Yaudah,sini gua bantuin"-ucap kai sambil membantu cia berdiri dan membantu cia berjalan ke dalam rumah

Dan disusul oleh jarel,kai dan baby

Didalam rumah

"cia kamu kenapa?"-tanya ayu yang baru datang

"Gapapa mom,tadi cuma jatuh doang"-jawab cia

"Astagaa lutut kamu luka cia"

"Bentar lagi aku obati kok mom"

"Biar momy bantuin ya" dan dibalas anggukan oleh cia

"Kenapa bisa jatuh cia?"-tanya ayu sambil mengobati luka cia

"Aku kurang fokus aja mom,jadi gak perhatiin jalan"

Sementara itu baby hanya memperhatikan mereka

Cia yang menyadari itu hanya tersenyum mengejek

---------------------------------------------------------
HAI HAI SEMUA AUTHOR DISINI

MAKASIHH YA UDAH DIBACA BANTU VOTE JUGA YAA💞

POSESIFTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang