pada pagi hari ini suasana rumah sama seperti biasanya yaitu, sepi. di kediaman Alexander Siblings hanya ada art, satpam, bodyguard, supir pribadi mereka dan zee.
"bibi zoya bosen"-ucap zee berjalan menghampiri bi ani yang sedang menyapu di halaman belakang.
"atuh kalau non bosen nonton dino aja"-ucap bi ani.
"ya sama aja bibi"-ucap zee malas.
"terus gimana atuh non?"-tanya bi ani bingung.
"zoya mau main, bi"-ucap zee.
"kalau gitu non zee main aja sama bodyguard atuh biar ga bosen"-ucap bi ani.
"ga mau ah, bi"-ucap zee.
"udah lah bi zee mau ke kamar aja"-ucap zee berjalan masuk ke dalam rumah.
di dalam kamar zee hanya bisa berbaring sembari melamun menatap langit-langit kamar.
"padahal kakak gua banyak, kok hidup gua sepi banget ya. kayaknya pekerjaan lebih penting dari pada gua"-ucap zee.
"ish ga bisa nih, gua harus telpon salah satu dari mereka buat pulang"-ucap zee, ia mengambil handphone miliknya lalu ia menelpon kakak-kakaknya.
"kalau ada yang ngangkat salah satu dari kalian, salah satu itu harus pulang, titik."-ucap zee.
"halo dedek kenapa?"
"kak cinhap pulang dong, adek bosen sendirian di rumah ga ada temen mainnya"
"kenapa kamu ga main sama teman-teman kamu aja, dek?"
"ya udah deh kalau kaka ga mau pulang sekarang, zee matiin ya"
"dek tu-"
tutt
"huh ga ada yang sayang zizi, mereka hanya mementingkan pekerjaan"-ucap zee kesal.
"terus aku mau ngapain? bosen banget"
"ya kali guling-guling ga jelas kayak gini"
"udah lah mending ke taman deket sini aja, mending cari angin"-ucap zee beranjak pergi.
"nona mau kemana?"-tanya salah satu bodyguard.
"aku mau ke taman deket sini doang"-jawab zee.
"biar kami temani nona"-ucap bodyguard yang lain.
"tidak usah, kalian di sini aja jaga rumah"-ucap zee.
"udah non zee di temenin aja ya sama para bodyguard, kan urusan rumah ada bapak yang jaga, ada pak supri juga sama yang lain juga ada"-ucap pak satpam.
"ga usah pak, saya mau pergi sendiri"-ucap zee dengan datar.
"oh ya sudah lah kalau non zee mau pergi sendiri aja, hati-hati ya non"-ucap pak satpam yang diangguki Zee.
setelah tiba di taman zee berjalan mendekati sebuah danau yang ada di taman tersebut, lalu ia pun duduk di dekat danau tersebut.
"danau nya indah, zee juga mau seindah danau ini"-ucap zee pelan.
"kamu indah, zee. indahnya sama seperti danau ini"-ucap seseorang di belakang Zee, zee terdiam setelah itu ia menoleh ke belakang untuk melihat siapa orang tersebut.
"kak ara"-ucap zee, ara tersenyum mengangguk, lalu ia duduk di sebelah zee.
"kenapa pergi ke taman sendirian? bahaya tau kalau ga di kawal sama bodyguard"-ucap ara menatap zee.
"gapapa, zee lagi mau sendiri aja"-ucap zee menatap air danau yang terlihat tenang.
"kak"
"kenapa?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Si Bungsu Zoya🦖🚀[S2] [HIATUS]
De TodoSeason 2 cerita Si Bungsu Zoya🦖🚀 !NO PLAGIAT! !on going!