9. Kami & Perjalanan Nayla

1.2K 200 70
                                    










-------------

SOBAT ALIM EDISI
#PerjalananNayla

Seorang gadis bernama Nayla suji atau kerap kita panggil Nayla, gadis yang sekarang mempunyai panggilan khusus dari si Mprit alias Fritzy sebagai ''NAYLA BETAWI''. Nahh disini admin ingin memberikan sedikit kisah perjalanan Nayla dari yang dulunya ngomong kokok jadi cocok, penasaran? CEKIDOT!!

-------------






































Nayla tengah berbaring di pos ronda setelah semuanya memutuskan untuk pulang bermain. Terdengar helaan nafas berat dari gadis tersebut, ia berfikir jika orang orang susah memahami ucapannya jikalau tidak ada Shasa yang senantiasa menjadi translate untuk teman temannya.

"Aku inging berubah, agar temangku mengurti." Eluh Nayla yang sekarang sedang menatap langit-langit pos ronda.

"Oke, aku memutuskhan untuk berubah besok! Dan semoga aku kokok dengan gaulnya teman teman!!" Semangatnya, Dia duduk dan tersenyum, setelahnya dia beranjak dari pos ronda tak lupa memakai swalaw ungu yang abis ia beli di warung Delynn- ralat, ngutang maksudnya.

*****

"Nayla, kenapa?" Tanya gadis paruh baya, yang tak lain adalah ibunya Nayla, Haruka.

"Watashi sedih, okaasan..." Melihat anaknya yang biasanya ceria menjadi lesu membuat Haruka panik, sangat jarang Nayla menunjukan sisi sedihnya.

"Ayo cerita sama okaasan." Tawar Haruka untuk Nayla bercerita kepadanya. Ia duduk di pinggir Nayla dan mengelus punggung anaknya.

"Huh... Watashi inging rancar bahasanya, dan mengetahui trend pergauran anak Indonesia, agar watashi bisa menyesuaikan dan tidak kuno." Jelas Nayla, membuat Haruka menjadi sedih, dia teringat jika dahulu pun dirinya seperti Nayla.

"Hmm, Nayla coba minta tolong ke teman-teman untuk mengajari Nayla bahasa gaul. Okasan harap mereka bisa membantu Nayla mengatasi ini, oke? Nanti okaasan ikut bantu cari orang yang bisa bantu Nayla." Nayla yang mendengar itu langsung mengangguk semangat, setelahnya ia memeluk Haruka dan berterimakasih kepadanya.

"Aishiteru okaasan."

"Ingyah nack, sono molor."

"Okasaan, apa itu kolo-"

"TELINGA KAMU KEMANA?!"

"Karau kata Ribka 'ceuli aing ngapung'"

*****

"Teman teman, apakah karian bisa membangtuku?" Tanya Nayla.

Mereka bertujuh belas sedang berada di kedai umi Feni, tempat favorit barudak setelah pulang sekolah.

"Ada apa, tuan putri?" Tanya Fritzy sambil menyuapkan mie ayamnya kedalam mulut.

Nayla menghela nafas "Huh.. aku inging.." entah mengapa tiba tiba Nayla merasa sedih di posisi ini.

"Terbang dan menari?" Tanya Trisha.

SOBAT ALIM • gen 12 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang