Ramadhan kitaa?? (2)

55 7 13
                                    

Halowr.

Bagaimana hari-hari kalian? Bagus banget ga? :)

Oke, lanjut aja ceritanya 🗿

Cerita ini tidak menghina negara siapa pun.

________________________________rawr

Hari setelah hari 🗿

Terlihat pemuda yang sedang berjalan ala gojo dengan badannya yang ditekuk ke belakang. *You know?

*Pokok nya kyk orang encok gitu

Itu dia, indo. Saat ini dia sedang bersenandung ria menyanyikan lagu 'Marhaban Ya Ramadhan' tapi versi Bahasa Jepang. *biasalah, kebanyakan orng indo wibu, tapi lagi halal.

"Ramadhan kita, ramadhan kita, ramadhan kita, ramadhan kita"

"Marhaban ya Ramadhan, marhaban ya Ramadhan, marhaban ya Ramadhan, marhaban ya Ramadhan~"

"Ramadhan kita minna waratta~
Rounyaku mo yorokondeta"

"Ikkagetsu ni meguma reta
Ikkagetsu ni yurusareta~"

"Ichinenjuu ga ramadhan nara
Yokugetsu ya tougetsu mo da"

"Kami-sama ga yakusoku sareta~
Gohoubi no ookisa dakara~"

*Lanjutannya aut lupa🗿

Seketika pengeras suara (Speaker) sekolah pun berbunyi, memberi pengumuman kepada semua siswa-siswi asrama yang sedang beraktifitas.

"EKHEM EKHEM... Udah nyala belum WHO?" - Tanya seseorang yang sedang berbicara di pengeras suara (Speaker), yah kalau tidak salah lagi ini adalah FBI yang sedang bersama WHO lagi. *ayng ny Bu who mana? lagi ngerjain dokumen-dokumen buat persiapan ujian siswa-siswi asrama. (Nato)

"Ini udah nyala dari tadi FBI!" - Jawab WHO dengan nada marah.

Dan indo pun menghentikan langkahnya.

Indo :"Hah... Cape banget" Sahut indo yang melihat datar ke benda pengeras suara (Speaker) dan mendengar percakapan Pak FBI dan Bu WHO.

FBI :"Oh iya, jadi pengumuman hari ini sangat penting jadi yang sedang di kamar mandi harap keluar sebentar agar kedengaran, jadi dengar kan baik-baik" Ucap FBI yang men-jeda perkataan nya.

FBI :"Bahwa hari ini siswa dan siswi asrama akan di pulangkan dulu ke rumah nya masing-masing atau bisa dikatakan kalian pulang dari asrama sementara, karena bapak dan ibu guru ingin mengurus soal ujian dan ujian berikutnya... Terimakasih atas perhatian nya silahkan pergi."

Indo yang mendengar kata 'silahkan pergi' berpikir bahwa FBI berniat mengusir murid-murid dari asrama.

Lalu semua (tdk semua) murid asrama pun bersorak ria karena hari liburnya sudah datang.

.
.
.
.
.
.
.
.

Anak-anak asteng (Asia tenggara) pun mulai berkumpul dengan murid asrama yang lain, mereka berkumpul di depan gerbang sekolah asrama.

APAKAH KAU AKAN MELUPAKAN KU INDO?...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang