Transmigrasi Alea

musuhku

"meet again and express the same grudge"
___🦋___

Mereka sudah berangkat ke tempat balapan,darren yang kala itu membawa motor kini tengah membonceng istrinya yang kecil dan mungil di belakangnya

"Pegangan yang erat!,gw mau ngebut"darren

Darren mempercepat laju motornya,itu membuat zea sedikit tersentak

"Pelan-pelan nggak!,atau jatah lo gue kurangin ajg!"zea

"Kok gitu sih!."darren mengeraskan suaranya yang tersamarkan karna suara angin

Dia memegang tangan zea dan menautkannya pada pinggangnya

Darren semakin mengebut agar dia bisa sampai di tempat balapan dengan cepat

Beberapa menit berlalu,mereka semua akhirnya sampai di tempat tujuan

Tempat itu terasa tidak asing bagi zea."i-ini kan"

Vanya menepuk pelan bahu zea "lo kenapa ze?."Tanya vanya bingung

"G-gue gpp kok"balas zea sambil tesenyuman tipis di bibirnya

"Hai bro!."rombongan seseorang tengah menghampiri darren dan teman-temannya,mereka berjabat tangan seakan sudah saling mengenal dengan akrab

Zea terdiam seketika,dia mengenali suara itu,suara yang membuatnya tak akan pernah lupa dengan kejadian waktu itu

"Damar"ucap zea pelan

"Itu musuh yang mau lo lawan tanding?."zea menarik tangan darren dan bertanya padanya

"Oh..Iya itu orangnya"jawab darren

"Lo kenal?"Tanya darren dengan wajah yang agak mengerut

"Enggak kok,mm..ren"zea

"Iya sayang..kenapa?"darren

"Kalo gue yang tanding boleh nggak?"zea

Darren tercengang mendengar penuturan zea yang tiba-tiba

"Nggak!,lo kan bukan anak gank motor ze kenapa harus ikut tanding"dengan respon cepat darren menolak permintaan istrinya itu

"Please..ung"zea

Zea tiba-tiba memasang wajah memelasnya,perasaan darren mulai melemah karna aegyo istrinya itu

"Ntar lo kenapa-napa ze,jangan ya"

Darren mencoba membujuk zea untuk tidak bertanding menggantikannya namun zea tetap bersikeras

"Sekali aja..tolong"Mata zea semakin berair,dia sangat ingin melakukan ini untuk balas dendamnya,dia ingin mengalahkan damar kali ini juga

"Okay!,tapi harus hati-hati!"darren

Zea memeluk tubuh darren dengan senang.

___🦋___

"Damar,yang bakalan tanding sama lo cewek di pojokan itu ya"

"Eh bro, bisa-bisanya lo nyuruh cewek lo buat tanding sama gw,cemen banget jadi cowo"damar

"Apa mau sekalian cewe lo jadi bahan taruhan kita kali ini?."damar dengan tawa liciknya mulai memprofokasi darren

"Jaga mulut lo anjing!"

"Dia bukan bahan taruhan!"

Darren mengepalkan tangannya dan hampir meninju wajah darren,egi mencoba untuk menenangkan damar dan mengajaknya mundur ke belakang

Pertandingan hampir di mulai,kini zea telah bersiap dia garis start dengan motornya

Bini pak boss emang gada tanding wkwk

Keren!,zea..zea!

Semangat ze!

Rasa cemas menghampiri darren,dia tampak gugup saat istrinya berada di arena balapan itu

"Zea pasti bisa ren,lo tunggu aja ya."egi mencoba untuk menenangkan darren yang tengah khawatir

"Dia nggak bakal kenapa napa kan?"darren

Kuku jari manis darren terkelupas karna gigitannya

READY!!

Aba-aba itu telah di keluarkan,seorang wanita berdiri di tengah sambil membawa sapu tangan bercorak

3

2

1

GO!

SELAMAT MEMBACA JANGAN LUPA FOLLOW AUTHOR DAN TINGGALKAN JEJAK KALIAN SEPERTI KOMEN AND VOTE TERIMA KASIH!!😍🥰