080.

1.1K 143 30
                                    









"Pokoknya aku ikut..titik.." yoongi melipat tangannya di depan perut yg sedikit buncit miliknya..

Yoongi protes saat Jimin bilang ada acara piknik di sekolah anak-anak mereka..dan Jimin tidak mengikut sertakan yoongi dalam piknik ini..

Bagaimana bisa Jimin mendaftarkan yoongi sedangkan yg ikut semuanya para ibu .. bukankah akan terlihat aneh jika yoongi ikut..

"Kau mau berbaur dengan ibu ibu.." Jimin mendengus sebal..

"Memangnya kenapa..apa Taehyung dan Namjoon tidak ikut.."

"Tentu saja tidak..yg ikut hanya ibunya.."

"Baiklah..aku aku hubungi guru mereka dan bilang jika aku Taehyung dan Namjoon ikut..biar aku yg bayar..lihat saja.. mereka harus ikut.." gerutu yoongi

Dengan cepat yoongi mengambil ponselnya yg ada di tas kerja miliknya..menekan tombol panggilan pada kontak guru Jihoon dan Jiyoon..memberi tau jika dia Namjoon dan Taehyung akan ikut serta..

Setelah sang guru mengiyakan.. yoongi langsung menghubungi Taehyung dan Namjoon.. mereka benar-benar harus ikut..

"Kumpul di rumah aku nanti sore.." ucap yoongi lalu memutuskan sambungan telepon tersebut secara sepihak..baik pada Namjoon maupun pada Taehyung..

Jimin hanya menggeleng..dia kesal pada suaminya itu tapi apa boleh buat.. lagipula jika di pikir..ada untungnya juga suaminya itu ikut..dia bisa ikut menjaga anak-anak kan..

Jimin juga yakin dia akan kewalahan jika hanya sendiri menjaga ketiga putranya..belum lagi Sunny yg harus ikut.. karena ga mungkin juga jika Sunny di titipkan saat mereka semua jalan-jalan kan..

Jadi ya sudahlah..biarkan saja yoongi berbuat semaunya..toh menguntungkan juga bagi Jimin..

.
.
.
.
.
.
.
.

"Saga mau ke Zuya Appa.." ucap Saga sambil berlari keluar rumah..

Yoongi hanya menghela nafas sambil melihat kearah mana putranya itu pergi.. yoongi bisa lega saat melihat Saga masuk ke pekarangan rumah Zuya.. ternyata anak itu sudah hafal yg mana rumah gebetan nya itu..

Yoongi terkekeh kecil saat mengingat bagaimana Saga mendekati Zuya..anak sekecil itu sudah tau mana yg cantik.. padahal dulu saat dia pertama kali jatuh cinta sudah duduk di kelas satu SMP.. itupun sama Suran..

Tapi jika menerawang lebih jauh cinta pertama nya itu memang ada di sekolah dasar..kelas lima.. saat itu yoongi memberanikan diri untuk menyatakan cinta yg pada akhirnya di terima oleh pujaan hatinya.. walaupun hanya berjalan tiga bulan..

Wanita itu memutuskan hubungan nya bersama yoongi dengan alasan yoongi yg terlalu dingin dan terlalu cuek..membuat si wanita bosan dan pergi meninggalkan nya .

Miris sekali..

Tapi setelahnya dia kembali jatuh cinta pada Suran..dan itu juga sama..Suran yg meninggalkannya demi lelaki lain tanpa tau alasan yg jelas. .

Ohh sudahlah.. yoongi tidak ingin mengingat nya lagi..tohh dia sudah sangat bahagia bersama Jimin.. cinta terakhirnya..

Yoongi jadi merindukan istrinya itu..

"Sayang..kopiku mana.." teriak yoongi pada Jimin..

"Tidak perlu berteriak..aku disini.." ucap Jimin yg ternyata sudah ada di belakang yoongi.."ini kopi mu Hyung.."

"Kemari.." yoongi mengambil kopi buatan Jimin dan menaruhnya di meja.. setelahnya dia menarik tangan Jimin agar Jimin duduk dipangkuan nya..

"Hyung..ingat ini di teras.. malu jika ada yg lihat.."

Min Family Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang