Suara rintik rintik hujan dan gemuruh petir terdengar jelas di dalam cafe yang bernama cafe green
Cafe dengan interiornya serba hijau yang membuat otak kita sedikit rileks jika berada disana
Kini daniel, indah dan yang lainnya sedang berada disana, dengan pasangannya masing masing
Suara petir yang terdengar sangat jelas, membuat gadis gadis yang berada disana ketakutan, terutama indah yang mempunyai trauma terhadap suara petir
"Niel aku takut hiks hiks" ucap indah sambil menangis didalam pelukan hangat daniel
Daniel sebisa mungkin menenangkan indah didalam pelukannya, daniel terus mengusap kepala serta punggung indah dengan sangat pelan, namun bisa membuat indah cukup tenang
"Jangan takut yah? Disini ada aku" ujar daniel sambil terus mengusap kepala serta punggung indah
(Owh ya, indah duduk dipangkuan daniel yah) -author
Mau bagaimana pun cara daniel untuk mengenang indah, namun tetap saja yang namanya trauma sangat sulit untuk ditenangkan
Teman teman indah dan daniel tak merasa risih dengan daniel dan indah, karena mereka tau jika indah memliki trauma terhadap petir
"Niel bawa masuk dulu, lagian disini juga ada hotel" ujar gito
"Iya bang" balas daniel
Daniel lalu mengangkat tubuh indah, lalu membawanya ala koala kesalahan satu kamar hotel disana
Kebetulan daniel juga sudah memesan kamar disana
-kamar hotel
Suara suara petir yang masih terdengar walau tidak terlalu jelas, namun tetap saja indah masih merasa sangat takut
Daniel menurunkan indah di kasur "Tidur ajah yah? " ucap daniel sambil menarik selimut untuk indah
"T-takut hiks hiks" ucap indah yang masih terus menangis
Daniel lalu membaringkan tubuh nya bersama dengan indah. Kebetulan karus mereka cukup untuk berdua
Kemudian daniel memeluk erat tubuh indah, dan menyembunyikan indah didalam pelukannya
Daniel terus mengusap kepala indah agar indah merasa sedikit nyaman. Tak berselang lama akhirnya indah tertidur didalam pelukan daniel
Daniel menatap sedih kepada indah, kehidupan indah sangat lah kelam apa lagi indah memiliki cukup banyak trauma
-beralih ke cafe
Kini semua yang sedang berada disana sedang mengobrol sambil menyenderkan kepalanya kepada pasangannya masing masing
Gito dengan bocil kesayangan nya itu, kini sedang duduk bersama dengan posisi kathrin yang sedang menyenderkan kepalanya ke bahu gito
Marsha dengan zean, kini sedang duduk dengan posisi zean yang duduk sambil menyenderkan kepalanya ke bahu marsha
Luran dan raisha, kini luran sedang berbaring sambil menjadikan paha raisha sebagai bantalan
Aldo dan ashel, kini aldo sedang berusaha membujuk ashel yang sedang marah, karena tadi aldo tak sengaja memeluk patner nya saat bermain bulutangkis
-malam pun tiba
Hujan yang mulai reda dimalam hari, cuaca yang sangat tidak bisa ditebak saat ini, bisa saja hujan dan bisa saja ceran
Kini semua sedang bersiap untuk pulang kerumah
-daniel and indah
Daniel dan indah saat ini sedang membereskan barang barang mereka yang berada dimeja cafe
Setelah semua selesai, daniel dan indah langsung berjalan menuju kearah parkiran, untuk naik mobil milik daniel
-skip sampe rumah
Rumah daniel yang masih sepi dan lampu lampu yang belum menyala satu pun. Yang membuat rumah itu seperti rumah yang kosong tidak ada penghuni
Daniel memasuki mobilnya ke dalam garasi. Sedangkan indah, indah sedangkan tertidur di kursi sebelah pengemudi
Daniel tak tega untuk membangunkan indah, karena indah sangat pulas tertidur
Daniel memutuskan untuk tidak membangunkan indah, namun ia akan membawanya ke kamar
-kamar indah
Daniel menaruh indah dengan sangat perlahan ke kasurnya, karena takut indah merasa terusik dan bangun
Setelah indah sudah berada di kasurnya, daniel langsung menarik selimut kasur indah, namun tiba tiba indah terbangun karena merasakan sakit yang sangat amat sakit dibagian perut nya
Daniel yang panik langsung menghampiri indah "Kenapa hei?? " tanya daniel khwatir
"P-perut aku sakit hiks hiks" ringis indah seraya menangis
"Yaudah bentar yah" Daniel lalu beranjak dari duduk nya lalu menelepon seseorang
"Hallo cel"
"Ini indah katanya sakit perut, gua bingung harus ngelakuin apa"
"Owh yaudah cel, thanks info"
Daniel lalu kembali duduk diranjang indah "Tiduran, biar aku yang usapin perut kamu" ucap daniel
Indah pun langsung membaringkan tubuh nya. Daniel langsung mengusap ngusap perut indah agar rasa sakitnya berkurang
Indah sangat merasa nyaman saat merasakan tangan besar daniel yang sedang mengusap ngusap perutnya
Perlahan rasa sakit indah berkurang. Karena saking nyamannya membuat indah tertidur
-keesokan harinya
Suara suara burung yang sedang berkicauan diluar kamar indah yang sangat terdengar jelas didalam. Pagi ini sangat lah cerah dengan matahari yang sudah terbit, yang menembus gorden tipis kamar indah
Indah terbangun karena merasakan tangan besar seseorang memegangi perutnya
Indah mengerjapkan matanya beberapa kali, lalu bangkit dari tidurnya. Indah melihat kearah kanannya dan ternyata ada daniel yang masih tertidur sambil memegangi perut indah
Indah perlahan melepaskan tangan daniel yang berada di perutnya, dengan perlahan indah menaruh tangan daniel dikasur agar daniel tak merasa terusik dan bangun
Kemudian indah langsung pergi kekamar mandi untuk membersihkan diri, karena indah merasa dirinya sangat lengket dan gerah
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙼𝙸𝙽𝙴!! | 𝚘𝚗𝚍𝚊𝚑 (End✔)
Teen Fiction{BxG} 100% fiksi/khayalan Strictly prohibited from not bringing into the real world ⚠️⚠️ "Lu yakin mau terus ngejar indah?? " tanya seseorang "Ya, gua bakal kejar indah sampai dia jadi mine forever... " ucap daniel ~~~~~ Menceritakan seseorang yang...