My Love (Aana)

Kantinnnn

Halo gess maap ye lama gak up😗😗

Lanjut

Keesokan harinya.

Matahari mulai menyinari dunia dengan senyuman hangat nya.

Senyuman hangat itu membuat Natan yang sedang tertidur merasa terganggu yang akhirnya ia pun terbangun. "Hmm jam berapa?" Tanyanya kemudian ia menoleh kearah jam yang ternyata sudah menunjukkan pukul 06.30.

Melihat jam itu Natan panik ia segera turun dari kasur dan mandi. Setelah selesai mandi Natan mencari pakaian seragam nya hingga pakaian didalam lemarinya berantakan.

Setelah memakai pakaiannya Natan segera pergi menuju dapur untuk berpamitan kepada sang bunda dan meninggalkan lemari yang didalamnya sangat berantakan.

"Bundaa kok bunda gak bangunin?" Tanya Natan sedikit kesal.
"Loh bunda udah bangunin cuma kamu nya aja yang kebo" balas sang bunda.

Mendengar jawaban dari sang bunda Natan hanya mengangguk lalu ia pun segera berpamitan kepada bundanya.

Disekolah Natan segera berlari menuju kelasnya karena ia tidak ingin terlambat.

Sesampainya Natan di kelas, ia melihat Melissa yang sedang membaringkan kepalanya diatas meja.

Natan meletakkan tasnya dan duduk.

"Eli? Eli kenapa?" Tanya Natan kepada Melissa.

Tidak ada jawaban apapun baik ucapan ataupun hanya sekedar gelengan, karena Natan takut teman sebangkunya ini sakit ia memutuskan untuk membiarkannya saja.

Hingga bel masuk berbunyi, namun melissa tetap tidak ada gerakan sama sekali. Karena takut kenapa-napa Natan memutuskan untuk membangun Melissa dengan cara menggoyangkan tubuh Melissa.

"Ugh apa Nat" tanya Melissa lirih.
"Sakit kah? Ke UKS yuk" ajak Natan.
"Kaga mau nanti sendirian" tolak Melissa.
"Aku temenin mau?" Tawar Natan.

Mendengar tawaran tersebut Melissa segera mengangguk dan menarik tangan Natan menuju UKS.

Natan yang ditarik hanya bisa pasrah untung saja pelajaran pertama hingga istirahat jamkos karena guru nya sedang ada urusan penting.

Setelah Natan dan Melissa pergi, kelas menjadi berisik.

"Permisi Natan mana ya?" Tanya gusion.
"Oh itu Natan sama Melissa lagi di UKS" balas ketua kelas.
"Siapa yang sakit?" Tanya Aamon datar.
"Melissa" balas sekertaris.

Setelah tau keberadaan Natan mereka pergi meninggalkan kelas Natan dan berjalan menuju UKS.

Sesampainya di UKS mereka melihat Melissa dan Natan yang sedang terlelap, karena tidak mau mengganggu mereka memutuskan untuk pergi kekantin saja.

Skip bel istirahat berbunyi.

"Nat kantin yok" ajak Melissa.
"Loh emang kau udah mendingan?" Tanya Natan.
"Santai udh mendingan kok" balas Melissa dengan semangat.

Kemudian mereka berdua berjalan bersama menuju kantin sekolah.

Sesampainya dikantin mereka segera melihat Aamon dkk yang sedang duduk dipojok."Nat kamu duluan gih kesana nanti aku yang mesenin" ucap Melisa yang kemudian diangguki oleh Natan.

Natan berjalan menuju meja Aamon dkk sedangkan Melissa ia memesan makanan dan minuman untuk dirinya juga Natan.

Melihat Natan datang segera gusion menyapanya dengan semangat "Natan!!!!".

Natan duduk disebelah Aamon karena Aamon yang memintanya (lebih kearah pemaksaan sih).

"Maaf ya aku gak ada dikelas" ucap Natan.
"Santai aja lagian kita tau kok lu lagi nemenin si Melissa" balas Zilong.
"Maaf ya Aamon" lirih Natan.
"It's okey baby" balas Aamon dengan nada yang rendah.