"Sifa"ucap reynan"kenapa?"tanya Reynan
"Nggak papa kok hehe"cengegesan Sifa
"Tarus"bingung Reynan
"Gue cuma mau nanya Lo udah makan belum?"tanya Sifa
"Udah sebelum gue berangkat tadi maaf gue nggak punya banyak waktu gue masuk dulu"ucap Reynan setelah itu melangkah pergi
Tanpa sadar ada sepasang mata yang memperhatikan mereka berdua sejak dari tadi siapa sih dia deket-deket ama Reynan malah nanya makan segala lagi kesel Dania dalam hati, iya dia Dania dia mengurungkan niatnya masuk kekelas disaat dia melihat ada yang manggil Reynan
"Dania"panggil Lisa melihat Dania melamun
"Astagfirullah Lisa Lo bikin kaget aja deh"kaget Dania
"Ya makanya jangan melamun"ucap Lisa
"Siapa juga yang melamun"ucap Dania
"Terus Lo tadi ngelihatin apa?"tanya Lisa
"Nggak ada papa kok yaudah kita masuk aja deh"ajak Dania
Mereka melakukan pembelajaran dikelas seperti biasa
"Lihat nanti pembalasan gue Rey"ucap seseorang penuh emosi"kali ini gue pasti menang"lanjutnya lagi
°°°
Markas aodra
"Wah nggak ada kapok-kapoknya nih anak"ucap Juna
"Kenapa?"tanya gilang
"Geng sebelah ngajak balapan lagi"ucap Juna
"Gila tuh anak, kemarin aja sok sok an ujung-ujungnya kalah juga"ucap Kelvin
"Gimana Rey?"tanya Gilang
"Beri tahu aja lokasinya di mana dan jam berapa"ucap Reynan dingin
"Lo Beneran Rey? emang bini Lo ngizinin Lo?"tanya Juna
"Itu urusan gue, gue balik dulu"lalu beranjak dari duduknya"Kelvin beri tau yang lainnya kalau gue mau balapan"lanjut Reynan
"Yoi bro"ucap Kelvin
Markas lain
"Lo yakin Lo bisa menang"tanya laki-laki yang berambut pirang seperti ekor kuda yang bernama gavin
"Gue yakin kali ini gue bisa menang"smirk laki-laki Badas yang ditakuti banyak orang tidak lain adalah ketua geng Gamok
"Agra gue percaya sama Lo"ucap seseorang dari belakang sambil meminum minumannya
"Resky Lo udah habisin berapa gelas?"tanya Gavin
"Ya Lo tau sendiri lah gavin Resky itu orangnya nggak mau diatur jadi terserah dia mau minum berapa gelas"ucap seseorang keluar dari kamar mandi
"Eh Raka Lo lama banget sih gue dari tadi nahan pipis"sambil berlari ke arah kamar mandi, laki-laki yang friendly suka buat lolucon tapi bisa Badas juga kalau udah marah
"Ya maaf tuan dika yang sangat ganteng"ucap raka
"Raka gue punya rencana"smirk agra
"Tapi ini bagus buat Dika"lanjutnya
°°°
"Aduh gue lapar banget lagi"ucap Dania mengusap perut nya yang dari tadi bunyi
"Oh iya tuh orang dimana ya?"ucap Dania mencari seseorang"tau ah ngapain gue nyari tu orang"
"Bi ada ayam geprek nggak?"tanya dania
"Anggak ada non, di meja makan ada ayam goreng non"ucap bi Siti
"Tapi aku maunya ayam geprek"sambil memanyunkan bibirnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjodohan|Reydan (Reynan&Dania)
Fiksi RemajaSebelum membaca jangan lupa vote ya Bagaimana kalau tiba-tiba di jodohin sama anak sahabat kedua orang tua sendiri dan itu senior kamu di kampus yang dikenal tanpan, dingin, cuek dan bisa dibilang sangat populer di kampuslah penasaran sama ceritanya...
