⚠️ Region BL. Yang Homopobia silahkan menjauh ⚠️
Bagi Aklesh hidup nya terasa monoton, tidak ada tantangan atau pun kisah menarik didalam catatan hidup nya. Hidup seperti kebanyakan orang normal lain nya.
Dan pada suatu hari, Dia tanpa sengaja menem...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aklesh dengan tatapan mantap menargetkan target. Dia menarik talu busur nya dengan kuat sebelum melepaskan anak panah yang terlihat sangat cepat dimata para penonton yang menembus titik vital target sampai menembus nya.
Aklesh yang menatap itu tercengang. Seperti nya dia terlalu emosi saat menembakkan anak panah. Yah tapi tidak apa, saat dia melihat wajah pucat Rezan. Satu kata, memuaskan pikir Aklesh.
Aklesh dengan mudah satu per satu babak tanpa meleset satu anak panah pun.
Dan yang ditunggu-tunggu akhir nya tiba. Babak final, Aklesh VS Rezan.
Aklesh tidak berhenti menyeringai. Dia terlihat saat berniat mempermalukan Rezan. Kali ini dia tidak perlu menahan diri. Kalau bisa kepala boneka yang menjadi target nanti ikut meledak saat anak panah nya menegenai titik vital dikepala boneka.
Kejam? Oh, sejak kapan Aklesh menjadi tokoh yang baik. Dia itu bunglon, bersikap sesuai situasi. Menghadapi orang baik, dia juga akan baik. Tapi menghadapi orang jahat, jangan berharap dia menahan diri.
Aklesh bisa dengan jelas melihat raut wajah kebencian Rezan dari tempat duduk nya. Sungguh mengelikkan tapi dia senang melihat itu. Anggap saja hiburan gratis, bukan?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dua peserta sudah berdiri diposisi masing-masing. MC dengan suara keras memberikan komentar tentang Aklesh maupun Rezan.
Wajah Aklesh datar bak papan setrikaan tapi entah hati nya.
Rezan menatap Aklesh penuh kebenciaan dan amarah. Apa lagi saat melihat ketenangan Aklesh yang terlihat semakin menjengkelkan dimata nya. Dia semakin bertekad untuk mengalahkan Aklesh, dengan semua cara yang ditahu.
Saat Aklesh mau menembak anak panah nya tiba-tiba pengelihataan nya mengelap.
'Oh, pakai cara licik ya' batin Aklesh saat menyadari apa yang terjadi. Rezan mengunakan sihir kegelapan untuk menutupi pandangan nya.
Tapi, dia sudah menduga hal ini terjadi. Jadi Aklesh sedang menghafal gerak bahkan angin yang dihasilkan saat melewati target. Jadi pandangan gelap seperti ini bukan lah halangan untuk nya.
