BAWEL KARNA SAYANG

21 14 5
                                    

Sesampainya di sekolah,Tio turun dari mobil dengan membawa 1 buah payung. Lalu dia menghampiri amoy dan Nisa yang sudah menunggu di tempat tunggu depan gerbang

"Ayo pulang"ucap Tio sambil menggenggam sebuah payung yang terbuka lebar

"Kenapa bang Tio yang jemput? Bang Raffa kemana?"tanya Amoy

"Iya nih. Terus itu kenapa pakai bawa-bawa payung segala"heran Nisa

"Raffa ada dirumah,dia lagi ada urusan,makanya bang Tio yang jemput. Dan kenapa bang Tio bawa-bawa payung gini,karna Abang ga mau kalian kepanasan"ucap Tio kepada amoy dan Nisa

"Tapi kan kami udah biasa kena panas bang"ucap Nisa

"Gapapa, sekali-kali aja boleh kan?"ucap Tio

"Tapi kan"ucap Nisa

"Udah jangan banyak protes,sekarang kalian jalan ya,biar Abang payungi kalian dari belakang "perintah Tio kepada Amoy dan Nisa

Amoy dan Nisa berjalan mengikuti perintah Tio. Sedangkan Tio memayungi mereka dari belakang. Karna sikap Tio yang seperti itu, membuat setiap orang yang melihatnya menjadi iri

"Ihhh so sweet banget sih"ucap teman¹

"Boleh ga sih gw yang disana,gw pengen juga dipayungi"ucap teman²

"Mana cowok nya cakep lagi, beruntung banget amoy sama Nisa"ucap teman¹

"Samperin yuk"ajak teman² kepada teman¹

Didepan amoy dan Nisa

"Moy,dia siapa?"tanya teman² kepada amoy

"Dia teman Abang aku,ya kan Nis"ucap amoy

"Iya. Kenapa?"tanya Nisa

"Boleh kenalan ga bang?"ucap teman¹

"Eh maaf ya,kami lagi buru-buru,mungkin lain kali aja"ucap amoy kepada teman-temannya itu

"Maaf ya,kami duluan"ucap Nisa lalu mereka pergi meninggalkan 2 temannya itu.

Tio yang melihat itu hanya senyum-senyum sendiri,antara gemas dan lucu atas kelakuan 2 Adeknya Raffa.

*Btw, semenjak tinggal bareng Amoy dan Raffa,Nisa sudah dianggap adik ya dengan Raffa,Adik Angkat. Jadi jangan bingung

"Tadi kenapa kalian ga bolehin bang Tio kenalan dengan mereka?"tanya Tio ketika sudah masuk kedalam mobil

"Ya ga boleh. Lagian ya bang,Abang itu ga boleh kenalan dengan sembarang orang,bisa bahaya tau bang"ucap amoy kepada Tio dengan wajah gemasnya

"Benar tuh bang,nanti kalo Abang kenapa-kenapa gimana? Pokoknya Abang ga boleh kenalan dengan sembarang orang. Ingat itu"ucap Nisa tak kalah gemasnya dengan amoy

"Hahahaha,kalian lucu banget sih" Tawa gemas Tio

"Pokoknya bang Tio harus ingat,bang Tio hanya untuk Nisa dan Amoy, ga boleh untuk yang lain selain kami"ucap Nisa dengan tegas namun menggemaskan

"Iya"jawab Tio lalu melajukan mobilnya

Sesampainya dirumah,Amoy dan Nisa langsung heboh setelah melihat wajah Nanda dan Kevin penuh memar

"Bang Nanda sama Bang Kevin kenapa? Kenapa memar gitu wajahnya?"tanya Amoy

"Habis berantem ya?"tanya Nisa

"Ngga,kami ga habis berantem kok,ini tadi cuma kebentur aja"jawab Kevin

"Kebentur apa? Masa memarnya separah itu?" Curiga Nisa

"Itu tadi,kebentur jendela,ya kan nda"ucap Kevin meyakinkan amoy dan Nisa

"Iya"jawab Nanda dengan wajah ragu nya

CINTAKU TERJERAT OPPA KOREATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang