06. pregnant? 🔞

3.5K 126 8
                                    

Ruangan yang bahkan terasa dingin tidak membuat ke tiga lelaki yang berstatus mate ini terbangun. Dalam tidurnya sang omega terlihat tidak nyaman ketika kedua tangan besar menghimpit tubuhnya.

"eungh.." Suara manis dapat terdengar, matanya terbuka sedikit demi sedikit dan melihat langit-langit kamar.

Tubuhnya tidak bisa di gerakkan, badan apalagi pinggangnya benar-benar sakit. Tidak terhitung sebenarnya seberapa lama mereka berhubungan intim, selain itu kedua pasangannya dalam keadaan rut dan dia sendiri sedang heat.

"hey,, shhh.. sa-kit" seolah-olah mendengar suara serak kekasihnya itu, kedua alpha dominat yang sedang terlelap di dalam mimpi mereka masing-masing kemudian terbangun dan menatap omega nya.

"sakit dimana sayang?" xinnn menatap skylar dari sampingnya. Liquid bening di sudut matanya dapat ia rasakan ketika ia benar-benar merasakan perih dan sakit di bagian bawahnya.

"jangan menangis.." Kairi.. Bocah itu mengecup pipi skylar, mereka sepertinya terlalu kasar kepada omega nya itu.

cup~

Xinn tidak Terima ketika ia kalah dari kairi, dia mengecup tangan dan kening skylar dengan lembut. Tangannya juga mengelus punggung tangan skylar yang sepertinya sulit untuk di angkat.

"bang-sat lo pada" skylar menatap tajam ke arah pasangannya itu. Benar-benar tidak habis fikir, ia sudah kesulitan untuk mengurus satu alpha dan kini ia harus mengurus dua alpha sekaligus.

Xinn terkekeh gemas, ia dengan perlahan memegang pinggang skylar dan mengelusnya agar ia tidur kembali. Kairi yang tahu itu kemudian tertidur dan mengarah kepada skylar dan memegang tangannya.

"tidur.. masih pagi, lagipula ini tanggal merah" seolah-olah tubuhnya mengiyakan itu semua, ia menutup matanya dan mulai tertidur.

Kairi dan xinn menatap wajah skylar, dia pucat pasi dengan tanda kiss mark di bagian lehernya yang sebegitu banyaknya.

"anaknya bakal mirip gua" Kairi menatap xinn dan kemudian mendecih, wajah kakek-kakek sepertinya?

"gue, kalau mirip lo. dia bakal dibully dibilang kakek-kakek" xinn menatap Kairi dengan warna matanya yang berubah menjadi kuning, itu adalah tanda bahwa dia mengajaknya untuk bertarung sesama alpha.

"mnh..." Skylar sedikit terusik dengan aroma keduanya yang begitu saja dikeluarkan. Keduanya tersadar dan kemudian menyimpan kepala mereka di bagian dekat leher skylar, meraup aroma omega nya yang menenangkan itu dan memasuki alam mimpi bersamanya.

Skylar benar-benar tidak bisa berjalan, lihatlah dia. Wajahnya benar-benar sayu karena habis menangis menahan bagian bawahnya yang benar-benar terasa sakit.

"hueekk!!" Xinn menahan tubuh Skylar yang bergetar karena kakinya yang tidak kuat menopang tubuhnya sendiri, sedangkan Kairi.. Dia masih dengan kegiatannya yang menenangkan dengan mengoleskan minyak kepada Skylar.

"ngh.. sa-kit"

cupp~

Xinn mengecup arena leher dan tanda milik nya dengan Kairi, Skylar sedikit terkejut dan menatap xinn.

"kita disini sayang.. Mau kerumah sakit aja?" Skylar tampak bingung, dia bersandar kepada dada xinn dan memegang tangan Kairi dengan kasar.

"bagian mana yang sakit? kerumah sakit aja oke?" Skylar menganggukan kepalanya. Kairi hanya tersenyum dan mengecup kening Skylar yang sedikit hangat.

MATETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang