Unforgettable ONYX (SasuSaku) || 21+ [END]

♡dix-huit♡

DISCLAIMER
NARUTO © MASASHI KISHIMOTO
COVER IS MINE

UNFORGETTABLE ONYX

Rated: M
Genre: Romance, Age Gap, Cheating
Pairing : Sasuke x Sakura ⚠Slight Gaara x Sakura

Don't Like Don't Read

♡dix-huit♡

UCHIHA Inc.

Heels merah dengan hak cukup tinggi dipakai dengan pas di kaki Sakura, masuk dari pintu depan perusahaan berjalan menuju resepsionis. Mata mereka tidak henti mengikuti pergerakan tubuh yang di idam idamkan para kaum hawa dan menggoda kaum adam
"Selamat pagi Nona, ada yang dapat saya bantu?" Resepsionis dengan nametag 'Shion' bertanya dengan sopan
"apakah Uchiha Sasuke ada?" seakan tahu berita terupdate tentang segala hal, Shion melihat Sakura dengan tatapan 'ah dia yang diberitakan dengan atasanku' Shion bertingkah seolah tidak tahu apapun
"Ano.. Apakah anda sudah membuat janji Nona..? umm"
"Sakura, Haruno Sakura"
"Nona Haruno. apa anda sudah membuat janji?" Sakura menggeleng, memperlihatkan sebuah kertas pada Shion
"Aku harus membahasa beberapa hal penting tentang perusahaan pada Sasuke-san. Bisa kau tanyakan apakah dia mau menemuiku?" Shion mendengar nada bicara Sakura sedikit berubah menjadi lebih berani dan tidak sabar
"Ba baik Nona Haruno. Aku akan menghubungi sekretaris Sasuke-sama" mendapat anggukan singkat Sakura, Shion menekan tombol pada telepon dan memanggil Moegi
'Moegi, apa Sasuke-sama ada jadwal kosong? seseorang ingin bertemu untuk membahas hal penting'
'Seseorang? siapa?'
'Haruno Sakura-san'
'Hah?! apa kau serius Shion?'
'ya Moegi, Nona Haruno menunggu di meja depan. Apakah Sasuke-sama bisa menemuinya?'
'Apa kau gila? Haruno Sakura dan Sasuke-sama? mereka akan bermesr..' terdengar telepon direbut
'Moegi? Moegi?'
'Sasuke'
'Sasuke-sama'
'apa? kenapa kalian membicarakan Sakura?'
'Sasuke-sama, Nona Haruno ada di meja depan, ia mengtakan akan membahas sesuatu. Bisakah anda menemuinya?'
'biarkan dia masuk ke ruanganku sekarang'
'baik Sasuke-sama' telepon ditutup, Shion menaruh gagang telepon
"apa yang dia katakan?"
"Nona Haruno mari saya antar ke ruangan Sasuke-sama"
"Tidak aku bisa sendiri. Kau bisa bersantai sedikit"
Sakura melenggang menuju lift dan menekan lantai tempat ruangan Sasuke berada. Selama dalam lift para pegawai Uchiha Inc. tidak lepas melihat wanita merah muda yang memakai Faux Wrap Dress berwarna putih tulang yang menonjolkan tubuh indahnya.
"Bisakah kalian berhenti melihatku seperti sedang pameran? apa aku terlihat bagai sebuah karya seni?"
Mereka menunduk minta maaf, lantai yang Sakura tuju sudah didepan mata, pintu lift terbuka ia keluar dan sedikit mendengar
"hei itu kekasih Sasuke-sama?"
"dia cantik sialan pantas bos kita.." pintu lift tertutup sebelum Sakura mendengar pembicaraan para pegawai itu selesai.

Moegi menyambut Sakura dengan sopan. Mengantar sampai pintu depan ruangan Sasuke
"Silahkan masuk Haruno-sama" Sakura tersenyum pada Moegi membuat sekretaris Sasuke itu sedikit terkesima dengan Sakura.

Ruangan yang sudah tidak asing di emerald nya menyapa. Fokus pada orang yang tengah membelakangi dirinya
"Sasuke-san" Sasuke membalik kursinya, penampilan yang dikhwatirkan Naruto dan yang lainnya ternyata tidak terbukti. Uchiha Sasuke terlihat rapi, tampan juga hot dengan kemeja biru dongker dan dasi putih
"Haruno-san, silahkan duduk" Panggilan yang berubah tidak menggoyahkan Sakura. Wanita itu duduk di sofa hitam diikuti Sasuke
"Apa yang bisa kubantu Haruno-san?" Sakura menyodorkan sebuah kertas
"aku ingin membahas pembatalan kontrak, saat ini Cherry's Boutique tidak memiliki buyer utama, didalam kontrak disebutkan bahwa sponsor akan secara penuh mendukung jika boutique ku memiliki buyer utama agar tidak ada masalah dalam pemasukan dana" Sasuke mengambil kertas
"hanya itu?" Menandatangi kertas dengan cepat
"kau tidak perlu membayar pinalti Haruno-san " Sakura menggeleng
"tidak, aku akan melakukannya sesuai prosedur yang berlaku entah kau menerimanya atau tidak Uchiha-sama" panggilan formal yang cukup membuat Sasuke berdecih. Sakura berdiri dan berpamitan
"baik terimakasih atas kerja sama nya Uchiha-sama, aku permisi" Sakura hampir membuka pintu masuk dan Sasuke menarik tangannya, Sakura ditekan pada dinding, berkas yang Sakura bawa berceceran dibawah kaki mereka. Nafas Sasuke terasa berat dan onyx nya berkilat mengintimidasi
"Sakura kenapa kau melakukan ini padaku!" aroma mint pria itu memabukkan, Sakura mencoba menjauhkan Sasuke darinya
"lepaskan aku Uchiha-sama" Sasuke semakin mendekatkan wajahnya pada Sakura yang sedikit menunduk
"Jawab aku Sakura! kenapa kau nenyakitiku! apa yang kau katakan mengenai Sabaku? kau benar-benar mencintainya?! lihat aku Sakura!" Sakura menaikan pandangannya hingga emerald itu melihat kedalam onyx tersiksa milik Uchiha Sasuke
"ya aku mencintainga! sekarang lepaskan aku!" Sasuke tidak melihat keraguan didalam emerald Sakura. Menjauhkan dirinya dari wanita yang ia cintai. Sakura berjongkok mengambil kertas yang berserakan karena perlakuan Sasuke. Dengan cepat berdiri dan menuju pintu
" Sakura, apa kau tidur dengan Sabaku? " Sakura menghentikan langkah nya mendengar pertanyaan Sasuke yang sangat jelas
"itu hal wajar bagi sepasang kekasih" Sakura keluar tanpa melihat Sasuke, terdengar sesuatu dilempar sebelum pintu benar-benar tertutup rapat