6. ada yang berbeda

419 27 0
                                    

Brumm
Brumm

Suara motor Raja saling bersahutan, hingga sampailah raja dan Gwen di depan gerbang rumah Gwen.

Gwen pun segera turun dari motor Raja dan membuka helmnya.

" raja kara masuk dulu ya "
Gwen berkata dengan senyum manisnya.

" sebentar kara " Ucap raja sambil merapikan beberapa helai rambut kara.

" sipp kan gini cantik "
Raja berkata sambil mengacungkan jempolnya

" makasih raja, kara masuk dulu ya. "

Raja menganggukan kepalanya dan mulai mengendarai motornya.

" udah pulang? " tanya seseorang dengan tiba - tiba.

" bang gi? " Gwen memekik kaget saat melihat Gio berada tepat di belakangnya.

" jawab dulu abang Gwen kamu udah pulang " tanya Gio kepada Gwen.

" picek mata lo hah!! " Gwen berkata sambil memandang sinis Gio

" huftt Gwen seharusnya kamu jauhin raja dia mau ninggalin kamu "
Gio berkata sambil memegang pundak Gwen.

" apaa apaan sih lo setan, dulu gw deket sama fael lu bilang gw caper lah, cewe gatau malu dan sekaroang lo mau gw jauhin raja " Gwen berkata sambil menendang tulang kering Gio.

Gio yang di tendang tanpa aba aba mulai jatuh ke tanah.

" ABANG!! " gadis dengan piyama pinknya mulai menghampiri Gio yang terduduk di tanah.

" abang, abang gak papa? "
Tanya gadis tersebut.

" abang gak papa Aira "
Balas Gio.

Arkan dan raka yang mendengar keributan dari arah gerbang mulai berjalan beriringan ke arah suara tersebut.

" bang gi lo nggak papa "
Tanya arkan heboh.

" ini pasti ulah lo kan, emang dasar uler ya lo " ucap arkan sambil menunjuk nunjuk muka Gwen

Gwen yang ingin pergi tertahan dengan tangan raka.

" ini ulah lo? " tanya raka

" dari pada lo nanyain hal gak penting mending lo bantuin itu setan, kayaknya mau sekarat tuh " Gwen pun pergi tanya mempedulikan teriakan dan tangisan dari aira.

" cih orang gila "
Batin Gwen.

------

Di meja makan

" Gwen papa mau ngomong serius sama kamu. "

" silakan " balas Gwen.

" papa mau perjodohan kamu dengan raja di batalkan. "

" maksud papa? " Gwen berbicara dengan nada rendah sambil menatap papanya.

" Gwen kamu sudah dewasa papa rasa kamu mengerti sama yang papa ucapin " balas papa Gwen.

" nanti raja akan papa jodohkan dengan aira. "

Bukan hanya Gwen semua yang ada di meja makan memekik terkejut
Ahh Gwen tau apa yang terjadi.

Brakk..

Meja makan terguling hingga menumpahkan semua makanan yang ada.

Semua yang ada di dalam rumah terkejut, begitupun dengan aira sekasar kasarnya Gwen tidak akan berani jika di depan sang papa

" papa tau Gwen bukan anak kecil,
Gwen bisa buat apa yang papa cintai hilang begitu aja " Gwen berbicara dengan tatapan datar

" Gwen marah bukan karena perjodohan, karena Gwen tau raja gak akan mau sama orang yang udah kotor " Gwen berkata sambil tertawa lalu menetralkan kembali mukanya

GWEN'S SECOND LIFE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang