°°°°°Setelah bersih-bersih aku memutuskan untuk kembali turun menghampiri kakakku, entah apa yang ingin dia bicarakan tapi sepertinya ini sangat penting.
Tap...
Tap...
Langkah kaki terdengar saat aku menuruni setiap anak tangga, aku melihat dia duduk ditempat yang sama dengan temani bir, kacamata yang bertengger di hidungnya ya seperti itu lah dia.
Aku duduk berhadapan dengannya dan dia mengalihkan pandangannya melepas kacamatanya dan menatap diriku, "malam ini kita akan ke bar Rasya" ucapnya.
Aku bingung kenapa dia mengajakku kesana? Apa dia mau minum? Atau apa?, "buat?" tanyaku, ya karena aku bingung jadi aku tanya saja.
Terlihat dia melempar sebuah foto diatas meja, aku pun mengambilnya lalu memperhatikan foto itu, "dia Mario tangan kanan dari big bos bukan tangan kanannya lebih tepatnya antek-anteknya. Dia malam ini akan melakukan transaksi narkoba yang akan dilakukan di bar Rasya" jelas kak Reagan kepadaku.
Jangan kalian tanya bagaimana dia tau, dia ini punya banyak mata-mata. "Terus kita akan melakukan penyamaran?" aku kembali bertanya dan menatap dirinya yang tengah mengisap Vapenya.
"Ya, tapi kali ini aku akan melibatkan Yessica didalamnya bukan tanpa alasan aku hanya ingin mempermudah saja" kata Reagan dan Dion pun menganggukkan kepalanya.
"Apa rencana kita?" ucap Dion sambil menatap tajam Reagan.
"Aku sudah menghubungi Rasya untuk malam ini, jadi aku akan menyamar sebagai seorang waiters disana yang dimana akan mengawasi Yessica supaya dia tidak disentuh oleh siapapun" ucap Reagan dan didengarkan baik oleh Dion, "dan aku perlu kau untuk mengawasi area luar karena dia pasti banyak penjaga" lanjut Reagan lagi.
Hanya mengawasi? Hah.. itu pekerjaan yang mudah bagiku lagian tidak terlalu susah paling kita akan menyingkirkan mereka yang menghalangi langkah kita saja, "baik aku setuju" jawabku dengan lantang.
"Baik persiapkan dirimu untuk malam ini" balas Reagan dan Dion pun menganggukkan kepalanya.
"Baiklah, aku ke atas dulu" aku pun berdiri dari dudukku saat dia menganggukkan kepalanya.
°°°°°
Kembali ke mansion Arexsa yang dimana dia terlihat mondar-mandir, "apakah anda tidak cape jika harus mondar-mandir seperti itu nona?" tanya Chika yang sudah muak melihat Arexsa seperti itu terus dari 20 menit yang lalu.
"Diam lah" jawab Arexsa tanpa menoleh kearah Chika.
Chika memutar bola mata malasnya saat mendengar jawaban Arexsa, "hey apakah kau kesal dengan bodyguard itu?" tanya arexsa yang menoleh kearah Chika.
"Tidak juga" jawab Chika dengan singkatnya, "memangnya kenapa?" balas Chika yang kembali bertanya ke arexsa.
Ayss... Bisa-bisanya dia tidak kesal dengan laki-laki seperti Aldo itu, kelakuannya yang semena-mena membuatku kesal setengah mati dan dia tidak kesal sama sekali, "tidak" elakku yang memutuskan untuk duduk disampingnya.
"Hey aku tidak pernah melihat pacarmu datang kesini, kemana dia?" ucap Chika yang menoleh kearah Arexsa yang ada disampingnya.
Laki-laki itu? Argh dia membuatku jadi seperti ini bagaimana tidak aku sudah mencintainya dengan tulus tapi dia selingkuh di belakangku, apa itu pantas? Dasar laki-laki memang tidak pernah cukup dengan satu wanita. "Aku sudah putus dengannya" jawabku, ya aku memilih untuk mengakhiri hubungan ini daripada aku tersiksa dengan janji manisnya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
SECRET [Delshel]
ActionSecret yang artinya rahasia, dimana seseorang mempunyai rahasianya tersendiri termasuk tentang siapa dia sebenarnya?, apa latarnya? dan bagaimana sifatnya?. Laki-laki yang memiliki banyak sekali rahasia didalam hidupnya tentang masa lalunya yang kel...