FANA

3 1 0
                                    

Katanya, ia memiliki kesempatan

Katanya, ia memiliki suatu hak mutlak

Katanya, ia selalu dalam lindungan

Namun faktanya, ia terus merangkak


Angin malam menusuk raganya

Menyadarkan jari yang telah ringkih

Jeritan dari setiap bilik pun didengarnya

Hingga mata sayu berduka dalam pedih


Benarkah keadilan itu nyata?

Benarkah setara itu diperjuangkan?

Benarkah diskriminasi tak lagi merajalela?

Benarkah ketimpangan kuasa diam tanpa korban?


Semua adalah dusta,

Tentang wanita dengan kesetaraan gendernya

Semua adalah fana,

Tentang hak dan kesempatan yang diperjuangkannya.

Renjana - Antologi PuisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang