0.4

339 48 0
                                    

Bahasa Korea
•𝘉𝘢𝘩𝘢𝘴𝘢 𝘐𝘯𝘥𝘰𝘯𝘦𝘴𝘪𝘢

Happy Reading

~
~
~

𝘼𝙪𝙩𝙝𝙤𝙧 𝙋𝙤𝙫

Hari ini para pelajar kelas 3-2 tengah berbaris. Seperti yang dikatakan oleh Taeman, mereka akan melakukan latihan menembak dengan peluru sungguhan di sebuah lapangan yang berada di pusat kota Seoul.

"Kita kekurangan satu orang.." Seru Yu-Jeong yang berada di depan mereka, gadis itu mencoba menghitung lagi namun hasil nya tetap sama.

"Aku akan ikut bersama kalian." Para murid pun menoleh kebelakang, Bu Park datang menghampiri anak-anak didiknya.

"Apa ibu yakin?" Tanya Yu-Jeong yang langsung mendapat anggukan dari wali kelasnya itu, Sara yang sedari tadi diam pun menghela nafas.

Sedikit bimbang dengan apa yang nanti akan terjadi, bisakah ia menyelamatkan Bu Park seperti Younghoon atau tidak?

"Semuanya berkumpul! Tetap dalam barisan kalau tidak ingin tertinggal.. Berangkat!" Titah Letnan Lee yang di ulangi oleh Sersan Seo, jujur saja menurut Sara tentara wanita itu sepertinya memang menyukai Letnan Lee.. Wahh Cha So-Yeon punya saingan, hahaha..

Ditengah perjalanan, mereka semua tampak celingak-celinguk melihat sekeliling.

"Jalan terus dan jangan berpencar!" Seru Letnan Lee dan kembali diulang Sersan Seo, Joon-Hee yang berada di belakang tentara wanita itu pun mengangkat sebelah tangannya seperti ingin menusuk kepala Sersan Seo.

"Kenapa jalanan ini sepi?"

"Bukankah ini terlalu sepi?" Ujar Yeon-Joo

"Benarkan.. Bahkan toko-toko disini ditutup semua." Sahut Woo-Taek

"Apa mereka berfikir kalau dunia sudah berakhir?"

"Itu seram sekali."

"Atau mungkin mereka sudah tahu ini akan terjadi, makanya mereka menutup toko lebih awal dan memilih berdiam diri di rumah?" Ucap In-Hye ikut menimbrung.

"Apa kau takut pendek?" Sara yang tadi fokus pada sekitar mendadak terkejut dengan suara dari belakangnya, pemuda Kwon ini memang tidak jera-jera juga kakinya ia injak.

"Diamlah!" Sentak Sara kemudian berjalan cepat menuju belakang Nara, sementara Il-Ha terkekeh kecil melihat tingkah gadis itu.

Akhirnya mereka sampai di tempat pelatihan menembak. Para pelajar kini mulai membuat dua barisan, dan sialnya.. Sara berada di belakang Younghoon lalu dibelakangnya ada Il-Ha, sungguh kombinasi yang sangat menjengkelkan!

Dor! Dor! Dor!

"Akhhhh!" Mereka kecuali Sara dan Nara pun tiba-tiba terjongkok sambil berteriak karena kaget dengan suara tembakan dari para murid kelas lain yang ternyata sedang berlatih menembak.

"Yak! Berdiri!" Perintah Letnan Lee yang langsung dilaksanakan oleh para murid dibantu salah satu tentara pria bawahannya Letnan Lee,

~
~
~

𝙎𝙖𝙧𝙖 𝙋𝙤𝙫

Kini giliran ku untuk menembak, kali ini Younghoon yang menjadi rekan ku.

Make A Changed (Duty After School) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang