•Bahasa Korea
•𝘉𝘢𝘩𝘢𝘴𝘢 𝘐𝘯𝘥𝘰𝘯𝘦𝘴𝘪𝘢Happy Reading
Setelah hampir 1jam berjalan, akhirnya mereka sampai di area sekolah. Kedatangan mereka juga membuat murid-murid lain menatap kebingungan.
"Bukankah mereka habis latihan menembak di pusat kota?"
"Penampilan mereka kacau sekali."
"Bukankah itu Sara? Kenapa baju lengan kirinya ada noda darah?"
"Bahkan seragam para tentara itu juga ada darahnya."
"Kenapa seragam mereka semua penuh noda darah?"
"Apa yang sebenarnya terjadi di sana?"
Nahh, begitulah kira-kira ghosipan para murid kepo itu.
"Kalian masuklah ke dalam kelas. Dan untuk Jang-Soo, bawa Sara keruang kesehatan." Jang-Soo dengan segera mengangguk paham lalu segera berjalan ke UKS, karena saat sampai di depan gerbang sekolah pria itu sempat panik karena tiba-tiba Sara menutup matanya.. Tapi ia lega saat Letnan Lee bilang kalau gadis yang ada digendongan nya ini hanya pingsan.
~
~
~Kini para murid kelas 3-2 sedang termenung didalam kelas dan keadaan diluar tampak ramai dengan siswa-siswi kelas lain yang nampaknya masih ingin tahu apa yang sebenarnya terjadi, bukankah mereka hanya berlatih? Kenapa sampai terluka parah seperti Sara..
"Park Ssaem.. Jinjja.. Jinjja.."
"Aku sudah tidak tahan lagi, aku akan pulang." Ucap So-Yoon beranjak menuju loker nya seraya melepas peralatan militer yang ada di tubuhnya, hal itu sontak membuat Joon-Hee dan yang lain mengikuti tindakan So-Yoon meski tidak semuanya.
"Shibal! Pada akhirnya mereka hanya ingin kita melawan makhluk itu!" Sergah Heerak kesal.
"Persetan dengan kuliah dan CSAT, aku tidak perduli lagi!" Sambung Hana yang ikut melepaskan peralatan nya, namun Bora mencoba melarangnya.
"Berhenti bersikap kekanak-kanakan Yoo Hana, berfikir jernih lah sebelum bertindak!"
"Keputusan ku sudah bulat, aku akan pulang." Tolak Hana menghiraukan larangan Bora.
"Teman-teman.. Tunggu dulu, kita tidak bisa bertindak gegabah seperti ini." Cegah Yu-Jeong.
"Lalu apa?! Lalu apa yang akan kita lakukan sekarang?! Kau mau kita mati disini seperti Park Ssaem?! Jawab aku Shibal!!" Pekik Heerak yang langsung ditahan oleh Youngshin.
"Hentikan Heerak-a!"
Ceklek~
Atensi mereka kini beralih pada dua orang gadis yang masuk kedalam kelas setelah berhasil mengusir para tukang kepo dari depan kelas mereka, mereka menatap Nara yang kini memapah Sara dengan tatapan datar khas kedua gadis itu.
"Kalian mau kemana?" Tanya Sara.
"Kami akan pulang.. Jadi Sara-ya, bereskan saja peralatan mu." Titah Woo-Taek.
"Keluar sana? Kalian siap jika nanti makhluk itu tiba-tiba datang lagi dan menyerang kalian?" Ucap Sara seraya berjalan menuju tempat duduk nya, mereka yang mendengar ucapan Sara nampak sedikit ragu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Make A Changed (Duty After School)
Fantasy"Bangsad!! Ending macam apa ini?!" "Youngsoo Shibal!!" "Loh, ini dimana?" "Yak.. Younghoon Pabo!!" "Kau yang bodoh!" Perjalanan waktu seorang gadis yang tiba-tiba masuk kedalam drama Korea yang baru saja dikirimkan oleh sahabat nya dan ia tonton...