Annyeongg semuaaa, Author upp nihh
Ada yang kangen nggaa??? 🥺
Ohohoo jangan Lupa pencet bintang sama Komennn Author suka tau bacain komen kaliaannn😋😏Happy Reading sayangggg
.
.
.
.
.
.
***Pukul 10.20
Meski cuaca sudah mulai trik, suasana di danau tidak akan sepanas itu, dengan posisi tempat yang mereka pilih adalah tempat yang rindang dan sejuk karna di bawah pohon"yang besar.
Ke 3 gadis itu sekarang sedang menikmati bolu buatan mereka,sembari menunggu umpan pancing mereka di makan ikan.
"Ih ni bolu kurang manis nih. "Ungkap Ghena sembari memakan bolu itu.
"Liat Gue aja nanti juga manis. "Sahut Zay dengan percaya diri nya.
Ghena menatap Zay dengan rasa ingin muntah mendengar penuturan yang Zay lantunkan.
Zay yang sedang memakan Bolu nya itu pandangan nya beralih ke pohon mangga di atas mereka yang berbuah lumayan banyak dan muda muda.
"Eh liat deh, mangga nya banyak banget. " Tunjuk nya sembari melihat mangga di atas, Ghena dan Resya yang sedang menikmati bolu pun pandangan mereka beralih ke arah mangga yang di tunjuk Zay.
"Ya trus? "Tanya Resya.
Zay menyeringai. "Ambil yok, cuaca gini enak nya si ngerujak. "Katanya sembari berdiri dari duduk nya.
Ghena melotot. " What? Serius Lo manjat pohon pake dres kaya gini? "Tanya Ghena yang di angguki Zay.
"Jangan ngada ngada deh Zay, Marah bapak penjaga Danau nya ntar. " Tolak Resya sembari menujuk Bapak gemuk dengan wajah sangar yang sedang beristirahat di kursi taman.
Zay mengibaskan tangan nya. "Heleh, sama sama makan nasi juga, cusss. " Remeh nya sembari berjalan ke arah pohon mangga yang di tujunya.
"Bener bener nekat. " Lirih Resya.
Ghena dan Resya pun berjalan di belakang Zay mengkuti langkah nya.
Zay berbalik ke arah Kedua sahabatnya itu. "Lo pada tunggu bawah sambil nangkep buah mangga yang gue ambil, gue yang manjat. " Perintah Zay yang di angguki pasrah oleh Resya dan Ghena.
"Ternyata penampilan ga nentuin kelakuan. " Kata Ghena sembari menatap Zay yang sedang memanjat pohon dengan Lihai.
10 menit kemudian....
"Udah Zay, 5 biji dah cukup buat ngerujak. " Teriak Resya dari bawah dengan memegang 3 Buah mangga.
"Iya anjir, Lo mau kita pada mencret apa gimana cepet turun keburu di marahin. "Desak Ghena juga.
Zay berdecak sebal padahal ia ingin mengambil banyak banyak, kalo bisa juga satu barang. Tapi ya gimana 2sahabatnya itu tidak terlalu menyukai mangga muda.
"Iya iya turun. " Ucap nya sembari memancat berbeda ranting untuk mencari posisi pas agar bisa turun, namun ia sedikit tergelincir karna pohon itu berlumut dan kondisi gerimis sebentar tadi.
"Ehh hati hati gila, jatoh gaada yang mau ngobatin. " Panik Ghena saat melihat Zay tergelincir di atas.
"Iya njir, jatoh dari atas situ jadi uni bakwan lo ntar. " Sahut Resya juga.
"Aman, gue ni titisan sun go kong. " pedenya sembari memancat ke dahan lain.
Settt tiba tiba kakinya terpeleset oleh dahan yang licin itu, Resya dan Ghena melotot panik.
YOU ARE READING
[ZAYARA]
Teen FictionZAYKA ILONA ALIKA dia seorang gadis yang sangat cantik,aktif, manja, ceria, dan minus ahklak bertemu dengan... RAYANZA GETARA cowo yang di kenal ganteng, cuek, pelit ngomong, tapi di balik sifat itu ternyata mempunyai sifat bucin nya ga ketolonggg...