Bab 9

8.8K 618 42
                                    

Perhatian!

Vote 200?

Komentar 20?

Adegan dibawah kebanyakan kissing(mencium), bahasa kasar, tak sopan yang tidak boleh kalian tiru.

Diharap bagi yang tak suka segera skip cerita saya!!🔥

Happy Reading🥀

Sesampainya di depan gerbang sekolah barunya. Sena ingin keluar dari mobilnya seketika lengan kirinya hendak ditarik oleh Theo.

Bruk

Sena terjatuh di pangkuan Theo, dia  menangkup wajah Sena lalu mengecup bibirnya singkat.

'Aaaaaa gue dicium sama cogan bjiirr.'

'Setelah sekian lama gue nungguin moment kayak begini. Akhirnya gue dicium juga.'

Batinnya yang sudah tak karuan tapi Sena hanya memasang wajah polos dan sesekali ia memiringkan kepalanya heran.

Bibir Theo mengulum senyum, " Kenapa Sena? Mau lagi?"

" Tadi itu apa yah kak?"

" Itu tandanya kakak sayang sama kamu. Jadi wajar aja kalau kakak cium kamu."

" Emang gak papa?"

" Ya gak papa.. Asalkan hanya kakak saja yang boleh mencium kamu, selebihnya jangan yah~" Nada Theo melembut sembari memainkan rambut Sena kemudian menghirup ujung rambutnya dengan rakus.

" Yaudah kakak temenin ke ruang kepala sekolahnya." Theo keluar dari mobilnya sambil menggendong Sena

Dengan alami Sena kedua tangan mungilnya mengalungkan ke leher Theo. Wajah Sena memajukan lantas menggigit jakun Theo gemas.

" Kakak ganteng~" Gumam Sena licik

Seketika dia berhenti melangkah, Theo menunduk menatap Sena dengan tatapan membara.

Deg

Deg

Deg

Jantung Theo seakan melompat keluar sekaligus merah menyebar di telinga dan juga wajahnya.

'Dasar murahan.'

'Masa gitu doang baper sih.'

'Tck! Gak seru.'

Rentetan batin Sena terdengar oleh sistem barunya.

{Makanya Nona harus cepat dekatin para target. Mereka akan berbeda dari yang lain. Apalagi si Chenji, dia susah untuk bisa ditaklukkan.}

' lihat aja pasti gue bisa jadiin mereka pacar gue.' batinnya pede

{......}

{Gimana kalau saya kasih waktu seminggu buat bisa berpacaran dengan mereka?}

{Atau paling tidak minimal mereka menyatakan cintanya kepada anda.}

'Untungnya buat gue apa?'

{Pakai ditanya lagi. Kan biar cepat selesai misinya. Agar Nona bisa mengerjakan misi ke 2.}

"...."

Sena merasa pahanya seperti diremas kencang.

" jangan kencang kencang pegangnya! Sakit tahu!!" Omel Sena menatap tajam Theo

Everything Is Obsessed With Me(TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang