Selamat membaca...
Agatha dan natalia pun pergi menemui orang yang katanya adalah anak dari gama dan saat agatha melihat orang itu dia kaget bukan main, saat ini jantungnya berdegup sangat kencang saat dia menyadari siapa orang yang ada dihadapannya
"hello mi-"ucap agatha terpotong karena kaget
"oh hey"ucap orang itu sambil tersenyum
"Aurell, dia aurell kan?"tanya agatha dalam hati
Saat ini agatha hanya diam terpaku dan tidak bicara apapun, dia hanya menatap orang itu dengan tatapan merasa bersalah
"sir, are we going to have a meeting now?"tanya wanita itu
"y-yes sure"jawab agatha
"mari ikut saya"ucap agatha mencoba untuk biasa saja
Diapun mengajak orang itu yang entah itu benar aurell atau bukan menuju ruang meeting
Setelah berada diruangan meeting agatha mempersilahkan orang itu beserta asistennya untuk duduk dan menyuruh natalia menyiapkan berkas-berkas yang diperlukan
"sebelumnya perkenalkan nama saya agatha zenaya ganesha"ucap agatha memperkenalkan dirinya dan ia pun mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan dengan wanita itu
"ya, em mungkin saya tidak perlu memperkenalkan diri kepada anda"ucap wanita itu
"mengapa?"tanya agatha dan wanita itu tersenyum
"harusnya anda sudah mengenal saya dengan baik, tapi tidak perlu perdulikan itu, mari kita mulai membahas apa yang perlu dibahas saja dalam pertemuan ini"ucap wanita itu
Agatha hanya terdiam masih sedikit kaget dengan perkataan wanita itu, dia berfikir sejenak, mengenal baik orang itu? Apakah memang benar itu aurell?
Agatha pun mencoba untuk tidak terlalu berfokus kepada itu dan mulai mengurus pekerjaannya, tetapi seberapa keras pun agatha mencoba fokus selalu saja gagal tapi dia tetap berusaha menjadi orang yang profesional dan melanjutkan meeting itu hingga selesai tanpa ada kendala apapun
Setelah sekitar 2 jam meeting berlangsung, akhirnya meeting itupun selesai dengan hasil perusahaan agatha dan gama akan melakukan bekerja sama untuk beberapa project
"oke sekian pertemuan kali ini, apakah masih ada masukan atau sebagainya?"tanya agatha
"tidak, ini sudah sempurna"jawab wanita itu, dan diapun beranjak dari duduknya diikuti sang asisten
"saya akan pergi"ucap wanita itu lagi
"emm tunggu sebentar bolehkah kita berbicara sebentar?"ucap agatha
"apakah masih ada yang salah dari meeting kali ini?"tanya wanita itu
"tidak ini bukan masalah pekerjaan"ucap agatha
"lalu?"
"saya hanya ingin berbicara sebentar dengan anda"ucap agatha
"oke tapi saya tidak bisa berlama-lama, saya masih punya banyak pekerjaan"ucap wanita itu
"saya janji tidak akan berlama-lama, mari ikut keruangan saya"ucap agatha dan wanita itupun mengikuti agatha kerungannya
Didalam ruangan agatha yang sekarang hanya tersisa dua orang yaitu agatha dan wanita tadi
Setelah mereka ada berdua di dalam ruangan agatha, agatha hanya diam menatap wanita itu dengan lekat dan tidak mengatakan sepatah kata pun
"apa yang ingin anda bicarakan?"tanya wanita itu
Agatha tidak menjawab dia malah mendekati wanita yang lebih pendek darinya itu lalu dia memeluknya dengan erat
"h-hey m-maksud anda apa?"ucap wanita itu
"maaf..."ucap agatha dan wanita itu hanya terdiam tak menjawab
"maafin aku ell..."
"maafin aku karena udah tiba-tiba ninggalin kamu tanpa alasan, aku gk berniat kaya gini ke kamu, aku bisa jelasin semuanya dari awal kenapa aku ninggalin kamu dulu"ucap agatha sambil menangis mendekap wanita itu
"tha..."ucap wanita itu lirih
"maafin aku ell, aku sayang banget sama kamu"
"tha lepasin, kalo lo udah selesai ngomongnya gue pergi, gue masih punya banyak urusan"ucap wanita itu yang ternyata benar dia adalah aurell
Agatha pun melepaskan pelukannya dan menatap aurell dengan lekat
"aku kangen kamu ell..."ucap agatha
"gk, gue mau pergi"ucap aurell dan ia pun berjalan pergi tetapi agatha menahan tangan aurell
"ell please kita perlu bicara"mohon agatha sambil menahan tangan aurell
"apa yang perlu dibicarain tha? segalanya udah berakhir dan semuanya udah jadi masalalu, apa yang perlu dibicarain?"ucap aurell sambil melepas paksa tangannya yang di tahan oleh agatha
"tapi.."
"udahlah tha sekarang kita fokus sama hidup kita masing-masing dan anggap aja kita gapernah deket dulu"ucap aurell
"engga aurellia, aku gamau"
"kenapa tha? bukannya kamu yang mutusin buat ninggalin aku?"ucap aurell sambil mulai meneteskan air matanya karena dia sudah tidak bisa lagi berpura-pura kuat dan berpura-pura baik-baik saja
"aku bisa jelasin semuanya ell, please dengerin aku dulu oke? ini cuma salah paham"ucap agatha, dan aurell pun hanya terdiam
"dulu aku disuruh pindah kesini sama papa karena aku disuruh buat lanjutin perusahaan ini, awalnya aku gamau tapi setelah aku pikir aku itu anak satu-satunya papa dan harapan satu-satunya, aku jadi gaenak sama papa kalo aku nolak dan aku juga mikir kalo bukan aku siapa yang bakalan lanjutin perusahaan papa?"jelas agatha
"dan soal kenapa aku engga bilang ke kamu kalo aku pindah maafin aku... aku cuma gamau liat wajah kecewa kamu kalo aku bilang"ucap agatha
"tapi engga gitu caranya tha, kamu harusnya bilang aja biar aku ga khawatir sama kamu biar aku ga terus berharap kamu bakalan balik suatu hari nanti, engga gini caranya..."ucap aurell sambil menangis
"maafin aku... aku sadar aku salah dan aku ga berfikir jauh waktu itu"ucap agatha
"aku cinta kamu aurellia..."ucap agatha sambil kembali memeluk aurell yang masih terisak
"aku sayang kamu, aku gamau kehilangan kamu, maafin aku"ucap agatha lagi
Setelah cukup lama agatha memeluk aurell dan aurell pun sudah cukup tenang dan tidak menangis lagi, agatha melepaskan pelukannya dan menangkup pipi aurell lalu mengecup bibir aurell sekilas
"maafin aku ya?"tanya agatha, dan aurell hanya terdiam
"ayo kita perbaiki semuanya"ucap agatha dan kali ini aurell tidak hanya diam saja, kali ini dia pergi memeluk agatha dengan sangat erat menyalurkan rasa rindunya yang sudah ia pendam selama ini
"jangan tinggalin aku lagi tha..."ucap aurell lirih
Tbc...
Yo gaisss sorry kalow gajelas ya
Jangan lupa vote😘

KAMU SEDANG MEMBACA
TEMAN SEKELAS (GxG)
Novela JuvenilCerita ini cerita pertama aku jadi gausah heran kalo alurnya acak-acakan ya . . . . . . . . . . . . . . . . Mengandung unsur 🔞, jadi yang dibawah umur tolong bijak memilih bacaan.