Prolog

47 10 0
                                    

"Tara,nanti kamu 1 sekolah dengan Haksa."Ucap tante tara sembari ia tersenyum terhadapnya.

"Iya tante,Tara ikut tante aja terserah mau di sekolahin dimana aja."Balas Tara dengan senyuman nya yang manis.

Tara keluar rumah untuk pergi ke taman dekat rumahnya,ia memang sangat suka taman tersebut.
Saat ia hendak mengambil bunga di salah satu pohon tiba tiba saja ia tersandung oleh batu yang lumayan besar didepan nya.Mengapa ia bisa sampai tidak melihatnya?

"Ayo berdiri,gue tolongin."Barulah Tara mengangkat kepala nya keatas,dan mendapati ada seorang pria bertubuh gagah,memiliki mata elang berwarna coklat dan rambut yang tertata rapi.

"Gak mau gue tolongin?"tanyanya sembari mengangakat kembali tangannya sendiri.

Lalu Tara yang sendari tadi berdiam diri di posisinya akhirnya menerima uluran tangan pria tersebut.Tara orangnya memang sangat lembut,pemalu,kalem,dan pastinya Tara mempunyai wajah semanis gula dan Cantik.

"Emmmm,makasih yah."Ucap Tara sembari ia berbalik badan untuk meninggalkan pria tersebut.

Pelangi AbadiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang