Jangan lupa tinggalkan jejak dgn cara tekan bintang sebagai penyemangat mimin 😊😊
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Jisoo berserta empat orang anaknya telah sampai dikediaman mansion aditya berjalan masuk kedalam rumah yang dibimbing oleh pembantu dirumah itu.
Ruka berserta adik-adiknya menatap takjub rumah yang begitu mewah ini meski rumah mereka juga tak kalah mewah tapi tetap saja rumah yg sekarang mereka lihat tiga kali lipat dari rumah mereka.
" rumahnya gede banget woi" ucap ruka norak.
"Aelah norak banget sih lu kak kek rumah lu gak gede aja" rora menyahut ucapan norak ruka.
"Rumahnya sih gede tapi kek seram gitu gak sih kagak ada penghuninya" rami ikut memberi komentar.
"jangan nakutin dong ram" ucap ruka sipenakut.
"daripada ngomong gak jelas mending lanjut jalan deh,gak lihat mami udah agak jauh dari kita" ucap asa yg sedari tadi diam.jujur asa sedikit lelah berjalan karna rumah ini terlalu besar bahkan untuk sampai ke ruang makan saja menghabiskan banyak tenaganya.
"Anak anak ngapain kalian berdiri disitu,ayo cepat ke sini" sahut jisoo yg sedikit jauh dari mereka.
Empat bocil jisoo langsung berjalan cepat kearah ibunya itu dan mereka cukup kaget karena ada lift dirumah ini.
Sementara tiga putri taehyung tengah berkumpul di kamar si sulung.
"malas banget deh ketemu sama anak anaknya calon istri papi" ucap ahyeon yg saat ini tengah senderen ke rita.
"Kenapa malas kak? kan seru kalo rumah ini ramai" sahut chiquita dengan semangat sambil bergelayut manja ditangan arita. posisi arita sekarang tengah diapit oleh dua adik manjanya dan mereka tengah menunggu kedatangan keluarga calon istri papinya.
"iya sih,tapi aku kirain calon istri papi gak punya anak gitu" ucap ahyeon cemberut.
"mau punya anak ataupun enggak yang penting dia sayang sama kita" ucap arita yg diam sedari tadi.
Ditempat ruang makan sudah ada taehyung yang menyambut kedatangan calon istri berserta calon anak-anak barunya.
"akhirnya kamu datang juga sayang" ucap taehyung memeluk jisoo tanpa tau kondisi.
"mas lepasin ada anak-anak" jisoo langsung melepaskan pelukan taehyung.
"maaf om belum resmi masa main peluk aja" rora menyahut dengan mulut julidnya.
"sabar om belum halal ntar kalau udah sah boleh deh peluk sepuasnya" ruka juga ikut menyahut.
"Hmm...maaf ya habisnya kangen" jawab taehyung tersenyum.
"Oh iya kalian jangan panggil om dong,panggil papi aja sama kek anak anak papi lainnya" lanjut taehyung kembali.
"nanti kalau udah sah aja gimana om? tawar rami.
"Kalau itu mau kalian ya gak papa" balas taehyung.
"Om bukannya pemilik Ais ya om?" tanya asa yg sedari tadi berfikir siapa calon ayah sambungnya ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Saudara Tiri || Slow Update
Ficção AdolescenteHanya kisah tentang dimana musuh bubuyutan tapi mendadak jadi saudara tiri... Gimana gak kaget yg biasanya jadi lawan tapi sekarang malah dipaksa jadi saudara....