8

18 2 4
                                    

     "A, nasinya segini cukup, enggak?"

     Untuk pertama kali dengan menyandang gelar istri Shelby melayani sang suami di meja makan. Dia mengambilkan nasi, lauk pauk ke piring Arya. Tak lupa dia juga menuangkan air putih ke dalam gelas lelaki yang sangat dicintainya. Dia sangat bersemangat dan tak lupa selalu tersenyum. Dengan cinta yang tak terhingga dan perjuangan beratnya mendapatkan Arya, sudah tentu dia bertekad untuk menjadi istri yang baik.

     Tak hanya Shelby dan Arya yang ada di meja makan itu, Raksa dan Arthavia pun ada. Namun si pengantin baru tak malu meminta disuapi sang suami. Arya menuruti. Shelby tampak senang sekali. Dia pun balas menyuapi Arya meski lelaki itu menolak. Raksa dan Arthavia tersenyum melihatnya. Bahkan mereka menggoda anak dan menantunya dengan menyuruh segera ke kamar jika sudah selesai makan agar bisa lanjut romantis-romantisan. Pipi Shelby bersemu merah, sedangkan Arya hanya tersenyum menanggapinya. Raganya memang di sana, tapi pikirannya berada di rumahnya. Kepalanya dipenuhi dengan Sammy dan ketiga anaknya.

     Selesai makan, mereka berempat menyempatkan untuk bersantai dan bercengkerama di ruang keluarga. Sekitar tiga puluh menit kemudian Arthavia pamit ke kamar lebih dulu, disusul Shelby. Raksa dan Arya lanjut mengobrol. Di dalam kamar Shelby mulai dilanda gugup. Malam ini tidurnya ada yang menemani. Tidak sendiri lagi. Ditambah pula ini malam pertamanya. Dia semakin deg-degan. Padahal dia tahu dan yakin Arya tidak akan melakukannya.

     Seperti biasa, sebelum tidur Shelby melakukan rutinitas bersih-bersih seperti cuci muka dan gosok gigi. Sadar sekarang sudah ada suami, jadi saat akan keluar kamar mandi dia melongokkan kepala terlebih dahulu untuk mengetahui apakah Arya sudah kembali ke kamar atau belum. Jika sudah, dia akan menggoda lelaki itu lagi dengan hanya menggunakan handuk. Ah, dasar dia! Berani menggoda, tapi berujung takut kalau godaannya ditanggapi oleh sang suami seperti tadi sore.

     Tidak ada Arya. Shelby keluar kamar mandi, lalu dengan leluasa memakai pakaian tidur yang telah dipilihnya. Di malam-malam sebelumnya, jika tidur dia memakai pakaian yang menurutnya nyaman seperti kaos dan celana pendek. Untuk malam ini berbeda. Dengan statusnya sebagai seorang istri dan ini merupakan malam pertamanya dengan sang suami, jadi dia memilih pakaian tidur yang sedikit terbuka. Semula dia berniat memakai lingeri yang sengaja dibelinya beberapa hari sebelum menikah. Namun niat tersebut diurungkannya. Untuk permulaan, akhirnya dia putuskan memakai tank top dan hotpants.

     Shelby memang belum pernah menjalain hubungan asmara dengan seorang lelaki, tapi dia adalah perempuam dewasa yang tahu bagaimana cara menarik perhatian lawan jenis. Baginya menaklukkan Arya merupakan suatu tantangan dan dia tidak akan menyerah sampai lelaki pujaan hatinya itu luluh. Apalagi suaminya mengatakan akan memberikan cinta kepadanya. Dia tahu Arya butuh proses untuk itu. Makanya dia akan membantunya dengan menjadi seorang istri yang baik. Istri yang baik mengenakan pakaian mini dan terbuka di hadapan suaminya. Itu juga salah satu upayanya untuk membuat Arya melihat dan menganggapnya sebagai 'perempuan', bukan lagi seorang adik.

     Di depan cermin Shelby memandangi bayangannya. Pakaian tidur yang dikenakannya menampakkan sebagian besar tubuhnya yang mulus. Dia yakin Arya akan tergoda jika terus-terusan disuguhi pemandangan seperti ini. Jadi dia harus konsisten. Pikiran itu membuatnya tersenyum. Kemudian dia meninggalkan cermin untuk beralih mengambil parfum favoritnya. Dia semprotkan ke beberapa titik di tubuhnya. Setelah itu barulah dia melangkah menuju ranjang, lalu berbaring menanti kantuk dan suaminya. Sengaja dia tidak menyelimuti tubuhnya.

     Menit demi menit berlalu, tapi kantuk tak jua menghampiri mata Shelby. Begitu pula dengan sang suami. Betah banget Aa ngobrol sama Papa. Baru saja hatinya selesai menggumam, pintu kamar terbuka membawa Arya masuk. Shelby tersenyum ketika pandangan sang suami tertuju padanya.

CINTA GILATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang