Happy reading 🥳
Setelah beberapa jam tertidur arka tampak gelisah dalam tidurnya.
Pov
" Arka jangan apa gak bisa kamu jadi anak yang penurut sama mama dan papa " kata sang papa
" maaaf papa,mama" kata arka kecil
" kamu ini sangat menyusahkan " kata sang mama
Arka hanya terdiam dengan kata orang tuanya
" arka kenapa adik kamu sampai terluka , apa kamu tak bisa menjaga saudara mu sendiri kamu sungguh tak berguna"
" maaf papa " kata arka sambil menangis
" ikut papa " menyeret arka kedalam gudang dan mengunci arka didalam gudang
"Papa maafin alka papa alka janji akan jaga kakak dan adek papa maafin alka papa alka janji ndk nakal lagi papa " kata arka sambil menangis
Papa tidak mendangarkan dan pergi dari sana meninggalkan arka di dalam gudang, arka hanya bisa menangis dan bergumam ketakutan arka sangat takut gelap
" maaf papa ,alka gak akan nakal lagi hiks alka janji papa hiks " tangisnyaPov end
" maaf papa" teriak arka
Arka terbangun dari tidurnya
" kenapa setelah sekian lama gue bisa mimpi kejadian dulu " kata arka sambil menghela nafas .
" sepertinya gue gak akan bisa tidur lagi , arka melihat jam yang ada dikamarnya menunjukan pukul 3 pagi dini hari akhirnya arka memutuskan melakukan sholat tahajud agar dia bisa tenang dan kembali tidur .Terimakasih udah mampir di cerita aku
Jangan lupa vote ya dan kalo ada kata yang typo maaf karena ini cerita pertama aku sekian terimakasih😊🙏

KAMU SEDANG MEMBACA
Arka
Novela JuvenilArka tidak pernah bermimpi jika keluarganya akan melupakannya dan meninggalkannya sendirian setelah pertengkaran antara kedua orang tuanya tidak ada yang menanyai dia ingin ikut siapa dia hanya ditinggalkan di rumah itu sendiri.