#4

167 25 5
                                    

Rora kembali menaruh bekal dan surat kepada loker Jeongwoo. Bekal kali ini adalah udang goreng tepung keju, nasi goreng, serta telur tomat. Ada satu kotak salad sayur dan sebotol teh lemon.

Bayi panda ku pinter masak nya.

Dan selanjutnya gadis itu pergi ke ruang foto di sekolah. Ada pemotretan untuk promosi ekskul kecantikan.

Sementara itu, Jeongwoo sudah dari tadi menatap gadis itu di balik tiang besar dekat loker miliknya.

Pemuda itu beralih mengambil isi tas itu dan membawanya ke kelas dan memakannya. Pria itu nampak nya juga menyiapkan hal lain, seperti nya?

Jeongwoo beralih memakan makanan yg rora berikan dan tersenyum salah tingkah.

"Sialann, cantik banget dia" batin Jeongwoo

...

Gladi bersih sedang di laksanakan, saat ini anak anak sedang latihan di panggung yg telah di siapkan.

Sebagian peran anak gadis berlatih menggunakan high heels agar terbiasa. 3 hari lagi pementasan akan di mulai.

Sstttt sengaja gak Ara spill ya proses latihannya.

"CUT!" teriakan dari pelatih

Semua anak memutuskan untuk bubar dan beralih ke ruang kantin bersama.

Rora kini berjalan berdua bersama ahyeon. Kedua gadis itu bergandengan tangan bersama.

Sementara itu, di depan kantin ada kumpulan anak Treasure yg sedang bercanda bersama.

Rora sedikit menunduk ketika akan melewati anak Treasure, namun ada anak dari kelas IPS dengan jahil memasang kakinya dan sengaja membuat rora tersandung.

"Brukkk"

Rora sedikit meringis dengan mata yg berkaca kaca. Lututnya terasa sangat perih untuk saat ini.

Semua anak Treasure menoleh, bahkan se isi penghuni kantin pun menoleh. Sementara si pelaku hanya tertawa tawa tidak jelas akibat perbuatannya.

"Lo apa apaan sih? Gak lucu tau gak?!" Bentak ahyeon dan membantu rora untuk duduk.

"Hah, kenapa itu?" Ucap Junkyu dengan menghampiri rora.

Rora tidak menjawab apa apa, hanya menangis tanpa suara dan memegang lututnya untuk menahan sakit.

"Itu kak, dia nyandung kaki rora, dia sengaja tuh" ucap ahyeon dengan menunjuk si pelaku.

Anak yg di tunjuk ahyeon yg semulanya tertawa pun langsung terdiam menunduk ketika di tatap sinis oleh Junkyu, seperti nya anak ini lupa bahwa Junkyu dan rora ini masih saudara.

Lebih tepatnya, Junkyu ini kakak tiri rora.

"Wah, lu apain adek gw?!" Ucap Junkyu dengan menarik kerah baju anak itu.

Junkyu menggeret anak itu dengan mudah dan melaporkannya kepada guru BK. Tapi sebelum keluar dari kantin, dia menoleh pada temannya.

"Salah satu dari kalian, tolong gendong adek gw ke UKS, cepet." Ucap Junkyu dan pergi dengan menggeret anak itu.

Tanpa kata apapun Jeongwoo berdiri dari duduknya dan langsung menggendong rora ke UKS. Rora tidak sadar siapa yg menggendong nya karena dia menutup seluruh wajahnya, dia malu menjadi pusat perhatian anak anak di kantin.

Ahyeon dan haruto mengikuti dua anak itu ke UKS. Dengan pelan Jeongwoo meletakkan rora di ranjang UKS. Tidak ada kata apapun, lelaki itu langsung membersihkan luka rora dan mengobatinya.

"Rora rora!! Eh.. udah di obatin ya??" Ucap ahyeon yg baru datang.

Rora hanya diam dan terus menutup wajahnya.

"Udah atuh, jangan di tutupin lagi mukanya, udah gak ada orang lain lagi, ini di UKS" ucap ahyeon

Rora perlahan membuka tangannya, terlihat masih ada air mata yg keluar dan mengalir di wajahnya. Rora masih belum menyadari siapa di sampingnya.

"Masih sakit?" Tanya haruto. Rora menggeleng untuk jawaban dari haruto.

Rora beralih menoleh ke samping dan, "WAAAAAA" teriak rora ketika terkejut ada Jeongwoo di sampingnya.

Ahyeon dan haruto juga terkejut, namun memutuskan untuk keluar saja dari UKS.

"Eh kenapa Ra??" Tanya Jeongwoo, pemuda itu panik karena rora yg berteriak secara tiba tiba.

Setelah rora berhasil menetralisir detak jantungnya, kini rora menoleh ke arah Jeongwoo kembali.

"Anu.. ini tadi lo yg bawa gw kesini??" Tanya rora.

"Eh, iya" jawab Jeongwoo canggung.

Rora kini merasa malu, sudah jatuh di depan kantin dan di lihat oleh crush sendiri, bahkan Jeongwoo juga melihatnya menangis, uh menyebalkan.

"Makasih ya.. maaf ngerepotin" ucap rora

"Gak ngerepotin kok, tenang aja.. apapun buat lu mah" lanjut Jeongwoo dalam hatinya.

"Kaki lu sakit banget gak?" Tanya Jeongwoo.

Rora menggeleng. "Enggak kok, udah gak se sakit tadi, buat latihan lagi nanti masih bisa" jawab rora.

"Kalo masih sakit, Lo bisa ijin sehari buat Istirahat, ntar gw ijinin ke pelatih" ucap Jeongwoo dengan khawatir.

"Eh, nggak usah, udah gak se sakit itu lagian" ucap rora dengan menahan salting.

Sementara, ahyeon dan haruto masih di depan uks dan menguping pembicaraan mereka.

Secret Admirer | Chocopanda END!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang