Chapter 11 🦋

171 19 0
                                    

"aku baik-baik saja."
-jezra putra Atmaja-

"terdengar sangat sederhana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"terdengar sangat sederhana. tetapi banyak perihal yang bikin patah."
-Kai Raditya-

^⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠^

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

^⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠^

aku dan Kai mengerjakan tugas pr IPA yang harus di kumpulkan besok. sial, kenapa Inok harus pindah sekolah.

jih, rasanya tidak enak mengerjakan pr-pr ini. untung saja ada Kai yang masih terlihat pintar.

"AGHH!! nomer 3 jawabannya apaan?!!" kesalku menatap tulisan² yah ada di buku—frustasi karena otakku tidak akan sampai

"ck, ada di google. makanya cari kocak." protes Kai

"Makai otak lu juga enggak akan bisa."

"hp gua juga kemana?!!!" protes Jeje tidak melihat handphonenya berada di sekitarnya

"ya ampun. noh, itu lu cas hp lu goblog," kesal Kai

"ya yaudah sih njink ga usah ngomel-ngomel juga. lagi pms lu?"

"iyak"

aku ketawa kencang ketika mendapati jawaban dari Kai yang sungguh membuatku tertawa.

Kai memutarkan bola matanya kesal karena disisi lain ia juga sedang kesal dengan tugas yang sebanyak ini. pr IPA sebanyak 15 soal.

astaga, pak Yo emang suka banget bikin anak orang frustasi dengan tugas.

beberapa jam kemudian tugas sudah selesai, aku menghembuskan nafas berat karena kelelahan.

"akhirnya selesai juga!!!" ucapku lalu membaringkan tubuhku di kasur yang empuk

"gila capek banget gua, Je..." ucap Kai beranjak dari kursi belajar lalu ia baringkan tubuhnya di lantai

"sama anjing, ini karena enggak ada Inok jadi kita yang ngerjain." decak Jeje

"ah! kalau Inok nggak pindah sekolah tuh, udah pasti kita dari magrib sampai sekarang ngepush rank." lanjut Jeje

We strengthen each otherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang