There's A Beauty

51. Memiliki kesadaran akan kenyataan

"Emas akan selalu bersinar" adalah seorang blogger Weibo yang fokus menulis postingan blog lucu.

Hari ini dia menerima kiriman dari seorang netizen dan menganggapnya sangat menarik, jadi dia menyalin konten netizen tersebut dan meneruskannya ke Weibo-nya. Konten umumnya adalah sebagai berikut:

[Jin Zi, halo, aku tidak tahan lagi. Aku ingin mengirimkan naskah!

Aku baru saja menonton film romantis bersama pacarku yang mengharuskanku membawa tisu sendiri untuk menyeka air mataku, ngomong-ngomong aku tidak akan mempromosikannya. Masalahnya begini, aku dan pacarku memilih ruang VIP karena ingin melihat film dengan lebih jelas. Kami tidak memilih kursi pasangan di samping, kami memilih kursi di tengah. Aku sangat menyesalinya. Ya, aku menyesal sekarang jika memikirkannya.

Aku memilih tempat duduk agak terlambat, jadi aku memilih tempat duduk di sisi kiri tengah. Semua penonton di barisan kami duduk, dan mereka semua berpasangan. Pacarku duduk di sebelah kiriku, dan di sebelah kananku ada dua pria yang tampak agak bergaya. Di antara pria modis itu, yang satu dengan wajah yang lebih muda (sebut saja A) dan yang lainnya lebih dewasa (sebut saja B). Ingat, kedua orang ini, sejak aku duduk, mereka mulai menghancurkan hatiku yang lemah dengan sangat kejam.

Sebelum film dimulai, iklan mobil merek tertentu diputar, A menontonnya dengan cermat, dan B bertanya dengan suara pelan apa yang menarik tentang itu. A mengatakan itu berbeda dengan yang ada di rumah, dan B mengatakan mobil dalam iklan itu hanya berharga 200.000 hingga 300.000 yuan, itu terlalu murah. Keluarga mereka tidak mengendarai mobil jenis ini, dan B tidak akan membelikannya jika A mau. Kemudian B bertanya kepada A apakah dia ingin belajar mengemudi, ada lebih dari selusin mobil di rumah yang bisa dia kendarai kapan saja. A menjawab bahwa dia tidak ingin belajar karena ada pengemudi di rumah, dan kemudian B berkata tidak perlu baginya untuk mempelajarinya. Kamu menikmatinya, kamu menikmatinya*, Apakah ini manusia yang berbicara?

*Semacam joke internet untuk meminta orang lain memikirkan sesuatu dan mencoba mencari tahu makna tersiratnya.

Sekadar tambahan, pasangan sesama jenis ini sebenarnya cukup sopan, mereka berbicara dengan suara pelan. Alasan utamanya karena aku mendengar mereka berbicara tentang mobil, aku mendengarkan dengan penuh perhatian. Begitu mendengarnya, aku hampir naik ke langit karena marah, semua ini salahku yang terlahir dengan sepasang telinga untuk bergosip. Itu juga salahku yang menonton film di sore hari dimana tidak banyak orang yang hadir, aku harus mendengarkan suara sekecil apa pun.

Tentu saja ini belum berakhir.

Tak lama setelah film dimulai, adegan klimaks pun tiba, adegan hujan itu memang sedikit mengharukan, membuatku teringat kembali pada cinta rahasia yang kurasakan saat SMA dulu... Ya, tak ada saat itu, karena telingaku yang sial itu mendengar A bertanya pelan kepada B kenapa para protagonis pria dan wanita tidak berteduh di bawah atap dan malah berdiri di jalan kehujanan. Mereka tidak hanya menghalangi jalan, mereka juga tidak mematuhi peraturan lalu lintas. Kukira B akan berkata itu hanya film, tapi ternyata dia lebih konyol lagi, dia malah menyadari bahwa meskipun hujannya deras, sepatu para protagonis pria dan wanita itu kering.

Saat aku mendengarnya, sepertinya masuk akal. Lalu, perhatianku mulai teralih. Pokoknya, suasana mengharukan itu hilang.

Setelah itu, aku mulai mengamati detail filmnya. Aku menggunakan tisu yang sudah disiapkan di tanganku untuk menyeka air es di gelas cola. Pacarku tidak dapat mendengar percakapan mereka berdua, dan dia terharu. Tapi aku berpikir dalam hati,apa yang perlu ditangisi? Lihat betapa enaknya udang karang di film itu. Kenapa protagonis pria dan wanita tidak memakannya, tapi malah mengobrol? Selain itu, ketika protagonis pria dan wanita tidur, riasan pada wajah protagonis wanita masih sangat indah, bukankah protagonis wanita seharusnya menghapus riasannya sebelum tidur?