13. Next Round

218 19 3
                                    

"Lu... jangan siksa gua, Han Jisung! Brengsek!" umpat Yongsoo. Han tertawa.

"udah gua duga kalo lu bakalan suruh gua lakuin ini sama lu sampe tuntas," ucap Han menang. Yongsoo mendengus.

"Ah~" Lenguhan panjang Yongsoo kembali terdengar saat hentakan pinggul Han mulai bergerak teratur.

Ia kembali memejamkan matanya. Han kembali menamparnya dan menjambak rambutnya. la menggigiti kecil daun telinga Yongsoo sehingga wanita itu kembali mengerang nikmat.

"Ji-Jisunghh... fas-fasterhh! terus dalemin lagihh... hmmhh...."

Han yang mendengar sebuah perintah dari wanitanya semakin mempercepat hentakan pinggulnya pada Yongsoo. Lelaki itu menggigiti leher mulus Yongsoo, meninggalkan kepemilikannya di sana.

 Lelaki itu menggigiti leher mulus Yongsoo, meninggalkan kepemilikannya di sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Gak gua sangka... hole lu bakalan seena ini, noona... hmmhh," ucap Han sembari memejamkan matanya. Ia mulai menggerakan pinggulnya dengan tempo cepat dan beberapa menit kemudian, Yongsoo merasakan miliknya berkedut.

"Ah! Ahn... Jisunghh faster!" racau Yongsoo saat ia merasakan dirinya yang sebentar lagi akan orgasme. Han tersenyum miring.

"Tungguin gua, noona! Gua juga bakal... keluar!" ucap Han sembari mempercepat hentakannya. Saat hentakan terakhir, ia mengeluarkan cairannya di dalam hole milik Yongsoo.

"AH!" desah mereka bersamaan saat mereka mengalami orgasme dengan waktu yang sama.

"Ah... hahh...." Desahan Yongsoo masih terdengar. Membuat libido Han kembali memuncak. Juniornya yang masih menancap pada milik wanitanya itu ia gerakan kembali dengan tempo pelan. Han mencium bibir Yongsoo dengan lembut.

"Are you ready to the next play?" bisik Han tepat di telinga Yongsoo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Are you ready to the next play?" bisik Han tepat di telinga Yongsoo. Wanita itu mengangguk pasrah. Meski ia baru saja orgasme, namun lelaki yang sedang bermain sex dengannya ini akan memulai ronde kedua.

"Sayang banget badan lu lagi dikunci kek gini. Padahal gua pengen nyoba beberapa gaya sex sama lu," ucap Han yang menghentikan aktivitasnya dan sedikit berpikir. Yongsoo mendengus.

"Ya udah, kalo gitu cepet lu lepasin tangan dan kaki gua, brengsek!"

"Apa? Lu tadi nyebut gua brengsek? Apa gua sebrengsek itu di mata lu? Tapi, kok lu bisa mau sih having sex bareng si brengsek ini, Noona?" Pertanyaan Han membuat wanita itu kalah telak. Ia hanya bungkam dan tidak tahu harus membalas apa.

Taste • Han JisungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang