15

772 86 16
                                    

"h-hamil?" kejut jihyo dan lisa yang berdiri tak jauh dari yoongi dan yang lainnya.

dokter yang memeriksa chaeyoung langsung mendekat pada kedua anak gadis itu dan menggiringnya agar menjauh dari sana.

sementara yoongi hanya diam mematung mencerna semua ucapan sang dokter. suran yang melihat itu mendekat pada yoongi, "benarkan pak, dugaan saya semuanya benar. chaeyoung itu benar benar gadis liar. lihat sekarang, dia sedang hamil dan tidak jelas siapa ayah dari anak yang di kandungnya itu."

"bu suran" panggil dosen yoona, "bu suran tidak seharusnya bilang seperti itu, kita tidak tau bagaimana aslinya. jangan asal menuduh, yang saya tau--- chaeyoung itu gadis baik baik. dia bahkan sama sekali tidak pernah terlihat dekat dengan mahasiswa di kampus. dekat pun hanya sekedar membahas tugas dan pelajaran" tegurnya.

"bu yoona cuma tau itu saja. yang tau aslinya itu saya bu, saya beberapakali dapat perilaku tidak sopan dari dia"

"mungkin dia begitu karena bu suran juga suka ngrecokin dia" balas yoona, ia tau jika sebenarnya suran seperti ini karena cemburu dengan chaeyoung. cemburu karena chaeyoung dan yoongi terlihat dekat, dan yoona pun juga menyadari hal itu.

"dih, asal bu yoona tau saja ya. tadi-- saya sama pak yoongi mergokin dia lagi berduaan di gazebo deket sungai sama eunwoo. coba ibu pikir sendiri deh, mau gelap malah berduaduaan seperti itu" lagi lagi suran mencoba membela dirinya dan menjatuhkan chaeyoung.

yoona hanya tersenyum lalu menggelengkan kepalanya, "dan asal bu suran tau. saya tadi juga ada disana. dan yang menyuruh eunwoo mendekati chaeyoung juga saya, karena tadi saya khawatir lihat chaeyoung menangis sendirian disana"

seketika suran terdiam membisu, sementara yoongi masih diam melamun menatap chaeyoung yang terlihat dari sela pintu yang tidak tertutup sepenuhnya.

"saya harap masalah ini jangan sampai tersebar, kita hubungi dulu keluarga chaeyoung dan mencari jalan tengahnya. keadaan chaeyoung juga belum stabil, di tambah dia hamil di usia yang bisa di bilang masih sangat muda. jangan sampai dia stress dan tertekan, karena itu akan mengganggu janin yang di kandungannya. dan yang paling berbahaya adalah--- chaeyoung bisa saja membahayakan dirinya sendiri jika mengalami tekanan dari teman maupun keluarga"

"maksud bu yoona apa? tidak mungkin kampus mempertahankan mahasiswi yang hamil di luar nikah, itu akan mempengaruhi citra kampus kita" jawab suran, "chaeyoung pantas untuk di keluarkan, jika tidak--- ini akan menjadi aib bagi kampus kita" lanjutnya.

lagi lagi yoona hanya tersenyum, "lalu bagaimana jika chaeyoung sudah menikah? kampus tidak akan mungkin mengeluarkan chaeyoung begitu saja"

"menikah darimana bu yoona. kecuali jika setelah ini lelaki yang menghamili chaeyoung bertanggung jawab dan menikahinya, itu baru masuk akal. tapi itu sama saja" balas suran.

"sama saja chaeyoung hamil di luar nikah, memalukan!"









yeri, jihyo dan lisa menatap sedih pada chaeyoung yang masih terbaring lemas di atas ranjang di kamar yoona. mereka bahkan tadi sempat menangis, memikirkan bagaimana nasib sang sahabat setelah ini. bisa dipastikan chaeyoung akan di keluarkan dari kampus, dan hal itu pasti akan membuat kedua orangtua chaeyoung marah dan kecewa. belum lagi dengan bayi yang di kandung chaeyoung, bagaimana jika yoongi tidak mau bertanggung jawab dan lepas tangan begitu saja? mereka tidak bisa membayangkan perasaan chaeyoung saat ini.

"kalian kembali saja ke kamar masing masing" suruh yoongi yang masuk ke dalam kemar dengan membawa sebuah jaket, "saya akan membawa chaeyoung pulang" imbuhnya.

mendengar itu sontak lisa berdiri di ikuti jihyo dan yeri, "pak yoongi mau bawa chaeyoung pulang? malam malam begini?" tanya lisa.

yoongi mengangguk lalu mendekat ingin memakaikan jaket pada sang kekasih.

DADDY [M]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang