"heh, dek turun gak!?" teriak Mahesa, yang sudah membawa tangga
"DEK TURUN" teriak Raka dan Mahesa secara bersamaan, karena tidak mendapatkan jawaban dari sang adek
*ih gak seru, kalau gak keciduk bodyguard Ama maid ya keluarga psikopat ini nih* batin Reygan ingin loncat dari pagar setinggi langit itu
"dek jangan loncat!!" ucap Raka, sambil menaiki tangga yang sudah di bawa oleh Mahesa
"ayok turun, tapi jangan loncat juga ya" ucap Raka, sambil menyilakan Reygan untuk turun dengan hati-hati dan waspada
Reygan pun turun dengan
Raka yang masih menggendong Reygan ala koala 🐨"IH DEK KENAPA SIH KAMU ITU DI BILANGIN NYA GAK NURUT KERAS KEPALA, UDAH DI BILANGIN DIEM AJA Di KAMAR TIDURAN KENAPA MALAH MAU KABUR!?" teriak Mahesa, sambil menceramahi Reygan
Reygan pun menoleh kebelakang
melihat Mahesa dan Raka dari atas sampe bawah Reygan lihat lihat dengan teliti"loh kalian bukan nya sekolah kok malah ke mansion?" ucap Reygan, sambil melotot kearah Mahesa
mereka berdua yang di tanyakan pun terdiam beberapa menit, sambil bertatap tatapan
"ya seterah Abang dong mau bolos kek mau masuk ruang BK kek orang sekolah nya punya kita" ucap Raka, sambil berkaca di kaca yang dekat di samping Reygan
"idih sekolahan aja bangga, apalagi punya kantor Segede gaban nanti" setelah Reygan mengucapkan kalimat itu dengan Songsong nya Reygan masuk kedalam dan mengunci pintu kamar nya
"gua t-takut bang, gua takut nanti adek jadi kek mommy" ucap Mahesa dengan lirih sampai sampai tidak dapat didengar oleh Raka
"gua gak akan biarin, dedek Reygan mati konyol cuma gara gara Daddy kita dek percaya Amaa Abang" ucap Raka menatap sayu pintu kamar Reygan
Flashback on
"mommy-mommy" panggil Mahesa, yang berusia 7 tahun yang sedang berada di taman
"apa sayang?" ucap Fiona, sambil mengelus rambut Mahesa
"mommy aku mau es cream boleh?" tanya Mahesa, sambil menunjukkan gerobak es cream
"boleh mau rasa apa sayang?" tanya Fiona yang sudah berdiri dari duduknya
"mau rasa stroberi" sahut Mahesa antusias
"okee sekalian juga mommy juga mau makan es cream nih, kamu tunggu di sini ya sayang mommy mau beli es cream dulu" ucap Fiona sambil mengelus rambut Mahesa, Mahesa pun mengangguk secara antusias
Fiona pun membawakan dua es cream yang satu rasa stroberi punya Mahesa dan yang satu punya diri nya
"es cream sudah datang" ucap Fiona, berlari ke arah Mahesa
"ih mommy jangan lari lari nanti mommy ku jatuh!" ucap Mahesa, sambil cemberut
"iya Iya mommy gak lagi lagi kok sayang tenang aja ya" ucap Fiona sambil senyum ke arah Mahesa
1 jam lebih Fiona dan Mahesa bermain ke taman akhirnya Fiona dan Mahesa pun pulang ke mansion Arjuna, namun bukannya disambut dengan bahagia dan baik malah Fiona dan Mahesa disambut dengan dewa dan oma dewa yang sedang bertengkar hebat
"mommy aku takut hiks hiks"pecah tangis Mahesa melihat Oma nya bertengkar dengan Daddy nya
"hustt gak ada yang ditakutin oke baby!" ucap Fiona sambil mengelus rambut Mahesa, sudah dipastikan Mahesa tertidur dengan pulas dan nyenyak pun Fiona menyuruh anak-anak nya ke dalam kamar
"Raka Raka!" ucap Fiona, sambil mencari Raka yang sedang mengumpat karena takut
"mommy hiks hiks" tangis Raka yang masih mengumpat
"hustt gak usah nangis yok sini sama mommy" ucap Fiona mengulurkan tangannya
Fiona pun menenangkan Raka, sudah dipastikan Raka tenang Fiona pun menyuruh Raka menjaga Mahesa
"baby jaga adek kamu ya mama mau misahin Daddy Ama Oma kamu dulu ya!" ucap Fiona, sambil mengacak acak rambut Raka
"hm okee tapi mommy jangan lama lama ya!" ucap raka, sambil mengucek mata nya
"okee!" ucap Fiona, yang sudah keluar dari pintu kamar
welcome to our home together
minimal kalau gak follow Tik tok gua gak follow ig gua minimal maksimal vote lah jangan baca nya doang
satu kata "HUH" wkwk
KAMU SEDANG MEMBACA
Reygan dirgantara
Teen FictionReygan dirgantara, seorang remaja laki-laki berumur 16 tahun. memiliki sifat mandiri sabar dan kreatif. pendek dan memiliki wajah yang imut dan manis mebuat orang orang mengira dia anak SD, padahal dia sudah kelas 1 SMA dia hidup sendiri tanpa ora...