Reygan dirgantara, seorang remaja laki-laki berumur 16 tahun. memiliki
sifat mandiri sabar dan kreatif. pendek dan memiliki wajah yang imut dan manis mebuat orang orang mengira dia anak SD, padahal dia sudah kelas 1 SMA
dia hidup sendiri tanpa ora...
"ayok pulang dan bawa adek mu dan kita bawa ke rumah sakit" ucap Xander
"haha, lawak sekali ya rival ku satu ini kau yang menyakiti nya dan kau juga yang ingin menyembuhkan, kau kira aku tidak tau kau selalu menghukum anak itu" ucap andrian kesal
Xander pun kaget karena andrian mengetahui itu semua
"lebih baik adik ku bersama ku saja" ucap revano sambil mengambil ahli gendong an bara ala bridal style itu
"apa yang kau lakukan!!" ucap bara yang emosi
"apa yang aku lakukan aku ingin adek ku lepas dari keluarga sialan kalian itu" ucap revano teriak di akhir kata
"lebih baik kalian berdua pergi dari sini" ucap bella tiba-tiba
bara dan andrian pun di usir paksa, mereka berdua pergi dari mansion ravendra dengan muka kesal dan emosi karena tidak bisa membawa reygan kembali
"bar dad bingung harus apa sekarang" ucap Xander
"aku pun bingung dad harus gimana" ucap bara
"hah, aku tau harus apa" ucap bara
"apa" ucap Xander
"bagaimana kita culik reygan dari mereka" ucap bara
"bagaimana cara nya?" ucap Xander
"jika reygan sudah sembuh dan sudah bersekolah kita culik reygan" ucap bara
"
ide yang bagus" ucap Xander
"nah kan" ucap bara
"oke kita tunggu reygan sembuh dulu dan bersekolah dulu" ucap bara, dan di anggukan oleh Xander
𝗠𝗔𝗡𝗦𝗜𝗢𝗡 𝗥𝗔𝗩𝗘𝗡𝗗𝗥𝗔
"daddy ayok bawa adek ke rumah sakit" ucap revano sambil panik
"iya dad ayo bawa adek ke rumah sakit" ucap reza
"iya dad ayok" ucap alfian
"oke oke ayok kita ke rumah sakit" ucap andrian
lalu mereka pun pergi kerumah sakit pribadi keluarga ravendra
"darel tolong anak bungsu ku" ucap andrian, darel adalah dokter pribadi mereka
"revano sakit?!!" panik darel sambil berlarian ke arah mereka
darel yang tadi panik dia sekarang bingung karena revano sedang berdiri dan sehat- sehat saja
"loh tuan muda revano itu sehat- sehat saja" ucap darel
"bukan aku tapi adek ku!!" ucap revano
"adek perasaan kamu tidak punya adek" ucap darel
"sudah cepat atasi adek ku dok bukan malah bertanya" ucap reza kesal pasalnya darel selalu nanya terus
lalu darel pun mengangguk an reza lalu mereka mengikuti darel
lalu mereka sudah ada di ruangan priksa lalu andrian yang sebelum nya menggendong reygan ala bridal style meletakkan reygan ke atas bankar
lalu darel meriksa reygan dengan ekspresi bingung
"dia hanya demam saja ini bukan apa apa hanya sedikit panas apa perlu di infus agar sembuh total?" ucap darel
"infus saja adek ku" ucap reza
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
