Ƹ̵̡Ӝ̵̨̄Ʒ07Ƹ̵̡Ӝ̵̨̄Ʒ

1K 63 4
                                    

bagaimana tidak kaget coba orang gadis itu membawa pisau yang begitu tajam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

bagaimana tidak kaget coba orang gadis itu membawa pisau yang begitu tajam

"lo mau apa" sahut Reygan

"haha gue mau apa?" sahut aurel

"iya lo mau apa jangan macem macem" sahut Reygan

"engga kok gue gak macem macem palingan mau ngebunuh lo" sahut aurel

"lo gila iya abang tiri lo sendiri" sahut Reygan

"abang ya tapi gue gak anggap lo itu abang tapi musuh gue gue benci lo" sahut aurel

"gue dari dulu benci sama lo lo itu mau ngerebut kebahagiaan gue dari keluarga lo" sahut aurel

"tapi sekarang mereka ada di pihak gue jadi gue aman deh haha" sahut aurel

aurel menusuk perut Reygan

"AHKK" sahut Reygan

"aduh maaf ya bye gue mau makan malam dulu sama keluarga gue" sahut aurel

*sial awas aja lo jalang nanti gua bakalan bales dendam* batin Reygan

"tolong tolong" sahut Reygan dengan suara yang masih bisa di dengar namun usaha nya nihil dan sia sia karena gudang itu kedap suara
.
.
.
.
makan malam pun tiba sumua makan maid dan beberapa pekerjaan lain nya juga makan malam sebelum mereka pulang makan di sana kewajiban mereka kalau tidak mereka di pecat jm makan malam hampir mau mereka santap namun
bahran menghampiri mereka dan bertanya

"maaf tuan besar dan tuan muda, tuan muda Reygan tidak ada di mana mana" sahut bahran

semua orang di meja makan pun kaget dan meja khusus maid dan perkerjaan lain pun ikut kaget

"daddy dimana adek ku di mana engkau kurung" sahut bara dengan emosi yang meluap luap

"daddy menguci adek kalian di gudang" sahut sang daddy santai

"daddy bagaimana jika adek ku ketakutan dan trauma akan kegelapan lagi" jawab bara dengan gelisah dan panik

semua orang yang ada di mansion pun berlarian ke arah gudang dengan nafas terengah-engah
sesampainya di gudang
kunci nya tidak bisa di gunakan macet
bara pun mendobrak pintu itu dengan emosi yang meluap luap diri nya ingin memarahi daddy nya tapi ia sadar bahwa pria bajingan itu daddy

BRAK

pintu gudang terbuka menampilkan seseorang pria remaja yang sudah tergeletak di tanah yang sudah bersibah darah

DEG

mereka semua yang ada di pintu pun mematung melihat Reygan yang sudah bersimbah darah karena pisau yang tertancap di perut nya

bara pun mendekati adek nya dengan jantung yang sudah berdebar kecang dan nafas terengah-engah ia menangis dan menggucan kan tubuh sang adek namun nihil dan sia sia adek nya tidak bergerak sama sekali

bahran yang melihat itu pun ia ikut kaget dan emosi karena melihat sang tuan muda nya berlumuran darah dan tangan yang sudah mebiru

bagaimana dengan daddy nya daddy juga terpatung melihat anak bungsu nya itu berlumuran darah dan tangan yang mebiru

bagaimana dengan daddy nya daddy juga terpatung melihat anak bungsu nya itu berlumuran darah dan tangan yang mebiru

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Reygan dirgantara Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang