Eps 1 : Loka dan Musim Semi

273 44 1
                                    

Loka, Musim Semi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Loka, Musim Semi.

Kota Loka merupakan kota paling makmur diantara kota lain di dunia sihir. Kota ini memilki beberapa klan kuat yang berfokus pada kekuatan yang berbeda: Klan Cokelat, klan rakyat biasa. Tidak memiliki sihir sejak lahir dan bisa mempunyai sihir jika mempelajarinya; Klan Biru, klan yang menjaga kestabilan air di Kota Loka. Klan ini mencegah kekeringan. Sihir yang dimiliki yaitu energi air; Klan Hazel, klan yang menjaga kestabilan tanah dan sumber energi surya. Memiliki banyak tambang serta pengobatan terbaik di negeri. Sihir yang dimiliki yaitu energi api; Klan Hijau, klam yang menjaga kestabilan alam kota Loka, menjamin keberlanjutan sandang, pangan, dan papan masyarakat. Sihir yang dimiliki yaitu energi dedaunan; Klan Ungu, klan paling kaya dan sangat berpengaruh dalam perekonomian kota Loka. Sihir cahaya, yang sangat kuat dan dapat membuat mata menjadi buta.

Dan yang terakhir, klan tertinggi sekaligus pemimpin dari semua klan. Klan Abu. Klan ini merupakan garis keluarga kerajaan. Keluarga paling terpandang dan disegani. Klan ini bertugas menjaga kestabilan cuaca, mengendalikan angin, dan kestabilan Kota Loka seluruhnya. Klan Abu memiliki sihir paling kuat, yaitu sihir angin, awan, dan cuaca.

Awalnya, semua klan di Kota Loka saling beriringan dan damai satu sama lain, namun akibat dari perselisihan yang diciptakan klan terkutuk, yaitu Klan Hitam, terjadilah peperangan antar Klan hingga merusak tatanan Kota Loka yang damai. Klan Hitam awalnya tidak pernah ada dalam sejarah, klan itu tercipta karena banyak orang yang berhianat. Orang-orang yang masuk ke dalam klan hitam merupakan orang yang berkhianat pada klannya sendiri.

Rumornya, kekasih dari Putra Mahkota Klan Abu mati akibat peperangan antar klan tersebut. Sikapnya berubah seratus 180 derajat setelah kepergiannya. Ia menjadi seorang pemabuk sambil duduk di tempat di mana kekasihnya meninggal saat itu. Sang Ratu dari Klan Abu menjadi khawatir, pasalnya ini menyangkut masa depan Klan Abu dan Kota Loka. Sayangnya, keturunan murni dari Klan Abu hanya seorang, yaitu Naka Atyasa.

"Putra Mahkota!"

Seorang lelaki bernama Gama itu mengejar langkah sang majikan yang sudah puluhan tahun ia dampingi itu--Putra Mahkota Klan Abu yang sedang berjalan dengan langkah cepat menuju ruang pertemuan antar klan.

"Kau akan pergi ke pertemuan antar klan dengan pakaian seperti ini?" Gama menunjuk baju Naka yang tidak formal sama sekali. Selain menjadi tangan kanannya, Gama juga merupakan sahabat dari kecilnya yang sabar dengan sikap Naka. "Aku tahu kau akan mengacaukan pertemuan hari ini, kan?"

Naka diam, yang artinya benar.

"Ayolah, jangan berbuat hal gila lain. Dalam waktu dekat kau akan menjadi raja dari Klan Abu! Jika kau mengacau sekarang bisa-bisa kau gagal menjadi raja!"

In Another LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang