My happiness Parulian's family

Paul & Nabila

Setelah jam pelajaran sudah selesai dan paul yang sudah menyelesaikan latihan bola nya paul menghampiri kelas nabila karena ia sudah berjanji untuk mengantar nabila ke toko buku untuk membeli buku baru.

Tepat di depan pintu 11 IPS 3 paul berdiri untuk menunggu nabila. Tiba-tiba ada seseorang yang menghampiri  dan mengagetkan paul yang tengah berdiri.

... : "Paulll"

Paul : "astaga lu apa-apaan sih datang-datang langsung nemplok-nemplok aja gw tuh ogah yaa di templokin sama orang kek lu"

Nabila melihat paul yang sedang di dekati oleh seorang perempuan yang ia sendiri sudah kenal bernama clara kakak kelas nabila. Paul yang melihat nabila sudah keluar dari ruangan kelasnya Paul pun menghampiri nabila dan berjalan beriringan.

Paul : "buy kok kamu gk sapa aku sih kan aku dari tadi ada di depan pintu kelas kamu?"tanya Paul

Nabila : "kan kamu lagi dideketin sama kak clara masa iya sih aku sapa kamu gk sopan tau" jawab nabila

Yap nabila merasa cemburu tapi ia tidak akan mengeluarkan wajah cemburunya ketika paul didekati oleh banyak perempuan ia merasa takut kalau paul akan berpaling ke wanita lain selain dirinya.

Paul : "kamu marah yaa sorry deh lagian itu juga bukan salah aku dia nya yg deketin duluan aku berani sumpah buy"ucap paul

Nabila : "engga kok yaudah jadi mau anter aku ke toko buku apa engga nih?"tanya nabila

Nabila kini pulang lebih cepat dikarenakan guru-guru sedang ada rapat jadi semua murid di pulangkan lebih cepat dari pada biasanya.

Paul : "iya iya aku anter kamu"jawab Paul

Setelah mereka sudah keluar dari area sekolah dan beranjak untuk pergi ke suatu tempat yang dimana tempat ini disukai oleh nabila.

Nabila : "powl kamu bantu pilihin novel yang bagus yaa kan kamu juga suka baca pasti kamu tau novel mana yang bagus"ucap nabila

Paul : "oke aku cari di sebelah sana yaa"balas Paul dan nabila hanya mengacungkan jempolnya

Saat Nabila sedang mencari buku yang ia akan beli nabila tidak sengaja menabrak orang yang ada didepannya.

Nabila : "astagfirullah maaf yaa kak aku gk sengaja sini aku bantuin beresin buku nya"ucap nabila sambil membereskan buku-buku yang berserakan di lantai

.... : "gpp kok santai aja" ucap lelaki itu sembari mengulurkan tangannya

... : "btw nama lo siapa?"tanya lelaki itu

Nabila : "nama aku nabila kak apa sebelumnya kita pernah ketemu yaa?"tanya nabila

... : "bagus nama yang bagus kenalin nama gw askara wijaya lo bisa panggil gue kara aja" jawab lelaki itu yang bernama askara

Askara : "kesini sendirian cari buku nya?"

Nabila : "ouhh engga aku kesini sama..." Belom saja selesai bicara nya tiba-tiba Paul datang dengan membawa beberapa buku di tangannya

Paul : "nih buy aku bawain banyak bu-ku"ucap paul terpotong ketika melihat nabila dengan seseorang

Askara : "ouh sama paul" ucap askara

Paul : "nab kamu ngapain disini sama dia?"tanya paul

Nabila kaget ketika paul menyebut nama dengan sebutan 'nab' sedangkan ia lebih suka di panggil 'buy' ketika lagi bersama.

Paul mulai kesel dengan semua ini kenapa disaat yang bersamaan ia harus bertemu dengan askara.

Nabila : "powl aku gk sengaja tadi nabrak kak kara disini terus kenapa kamu jadi marah-marah gini sih powl?"tanya nabila heran

Paul : "sekarang kita pulang kita bisa beli buku ditempat lain"ucap paul yang menarik tangan Nabila

Saat tanggan Nabila di tarik oleh paul askara pun menahan tangan sebelah kanan nabila supaya ia tidak balik dengan Paul.

Paul : "ehh lu apa-apaan sih pegang-pegang tangan pacar gw aja lepasin gk"ucap paul

Askara : "nabila nanti kita ketemu lagi yaa"ucap askara

Secara cepat Paul menarik Nabila untuk pergi dari tempat itu. Nabila terheran-heran mengapa Paul semarah itu dengan askara apa sebelumnya mereka sudah pernah kenal?

Paul melajukan motornya dengan kecepatan normal ia tau dirinya sedang membawa wanita yang sangat ia sayangi. Mereka berhenti di tempat makan agar nabila bisa mempertanyakan masalah yang telah terjadi.

Nabila : "kamu ada masalah apa emangnya sama kak askara?"tanya nabila to the point

Paul : "kamu gk perlu tau nab ini masalah aku sama dia"jawab Paul datar

Nabila : "kenapa emangnya aku gk boleh tau kata kamu kita gak boleh ada yang di tutup-tutupin tapi ini kamu malah nutupin ini semua dari aku kenapa sih paul?"ucap nabila sedikit menggunakan nada tinggi

Paul : "kalo kamu tau yang ada kamu yang bahaya dan satu hal kalo kamu ketemu sama dia sebisa mungkin kamu untuk pergi dari dia,pliss buy kali ini kamu dengerin apa kata aku"ucap paul memohon kepada Nabila

Nabila sedikit bingung ada apa sebenarnya antara askara dan paul tapi nabila tidak mau mengambil pusing atas urursan mereka berdua. Tak lama handphone nabila bergetar bertanda ada telfon yang masuk.

*Drrtttt....drrttt*

Nabila melihat ke layar ponsel nya siapa yang menelfon dirinya dan tertera nama 'Babeh rony'.

'assalamualaikum nab kamu dimana? Katanya kamu udah pulang dari tadi kok kamu gk ada bilang ke babeh sih nab?' tanya rony yang khawatir pada anak bungsunya

'waalaikumsalam beh maaf beh tadi aku lupa ngabarin babeh soalnya aku lagi keluar sama paul soalnya tadi aku baru inget kalo aku lagi butuh novel baru jadinya aku lupa ngabarin babeh atau pun mamih deh maaf yaa beh"balas nabila

'yaallah nab kamu tuh kabarin dulu kalo mau kemana-mana jangan bikin babeh kamu khawatir,yaudah jangan pulang terlalu sore yaa nak nanti mamih kamu yang ada khawatir kalo gitu babeh tutup dulu yaa telfon nya assalamualaikum' ucap rony

'hehehe iyaa beh sekali lagi maaf yaa, oke waalaikumsalam'

Paul : "tuh kan kamu ngajakin aku tiba-tiba sampe lupa ngabarin ke babeh kamu" ucap paul

Nabila : "iyaa maaf aku kan terlalu excited buat beli novel baru pokoknya kamu nanti harus janji anter aku ke toko buku lagi"ucap nabila sembari menunjukan jari kelingking yang mungil

Setelah mereka berdua untuk beristirahat dan mereka pun melanjutkan perjalanan menuju toko buku dan kembali mengantarkan pulang nabila.

#happyreading