Our partner [On Going]

3. Accidentally ⍨⃝

(Setelah bu freya memberi amanat kepada claryn dan zeya mereka pun langsung pergi ke ruang osis untuk menjemput jiyan dan mengatakan bahwa dirinya di beri tau untuk datang ke ruang kepala sekolah, jarak ruang osis dari kelas lumayan karna mereka harus ke lantai 3 dan kelas mereka berada di lantai 2 paling ujung mau tidak mau mereka harus menaiki anak tangga untuk ke lantai 3 itu)

𝘗𝘰𝘷 𝘤𝘭𝘢𝘳𝘺𝘯 𝘻𝘦𝘺𝘢*

Claryn : "Zeya cepetan deh lelet amat lo jalannya buruan gih gue gamau lama' di ruang osis"

Zeya : "Dih tumben amat loo, kerasukan arwah apaan lo tetiba banget gamau lama' di ruang osis bukannya disana ada kak Heska? bukannya lo malah kesenengan kalo ke ruang osis"

Claryn : "Gapapa gue gamau lama' aja cepetan deh"

Zeya : "Iya deh bawel amat lo jadi manusia"

(Kurang lebih mereka menaiki anak tangga selama 1 menitan dan akhirnya sampai ke tempat tujuan yaitu menuju ruang osis dengan tujuan memanggil jiyan)

Zeya : "Permisi kak eren, ada kak jiyan ga? dia di panggil tuh sama kepala sekolah katanya suruh ngadep keruangan dia"

(Dia eren iya Eren Narendra Angkas dia cowo yang paling baik se sekolahan ini gimana engga dia itu cowo ablee banget green flag dan dia royal gapernah bentak ataupun bikin anak orang lain nangis, Eren keturunan chinaa jelass ayahnya dari China sedang ibunya berasal dari Indonesia eren pernah di bujuk oleh ayahnya untuk melanjutkan SMK ke China di Beijing tapi eren menolak dengan alasan dia tidak mau jauh dari kedua orang tuanya, padahal disana ada keluarga dari pihak ayahnya dan kedua orang tuanya juga sering berkunjung ke beijing tapi ya itu lagi lagi eren menolak dengan alasan yang sama persis setiap kalinya)

Eren : "Oh zeya claryn, bentar ya gue panggil jiyan dulu di dalem"

𝘗𝘰𝘷 𝘦𝘳𝘦𝘯*

Eren : "Jiyan lo di panggil kepala sekolah tuh kata claryn ma zeya anak kelas 2c buruan gih temuin tar bapak itu ngomel lagi sebelum itu temuin mereka dulu di luar"

Jiyan : "Ha? Kepsek? Perlu apa dia ma gue masa gara' masalah kemaren si Heska berantem sih? Kan udah kelar"

Eren : "Gue gatau mending lo temuin sendiri aja sana gue gabisa nemenin dulu gue sibuk soryy"

Jiyan : "Sanss aja kali renn lo pikir gue anak kecil harus selalu di temenin kemanapun"

Eren : "wkwkwk kali aja"

(Jiyan menuju pintu dan melihat ternyta zeya dan claryn menunggunya di luar pintu)

Jiyan : "eh kalian lama nunggu? Sorry ya gue baru dateng ohiya kalian tau kenapa gue di panggil kepala sekolah? "

Claryn : "Maaf kak kami gatau kenapa kakak di panggil yang kami tau kakak di cari sama kepsek kata bu freya tadi"

Jiyan : "Oh gitu ya, yaudah deh makasi ya udah bela belain diri buat dateng kesini manggil gue, gue duluan"

(Jiyan menuju ruang kepala sekolah dan meninggalkan claryn dan zeya di depan ruang osis tak selang lama claryn mengajak zeya untuk pergi dari situ dan bergegas ke kelas lagi)

Claryn : "zeyy ayo cabut kan udah kita manggil kak jiyan ga enak lama' disini"

Zeya : "iya dehh ayooo"

(Tapi di tengah perjalanan mereka bertemu dengan heska, iya benar heska sang lelaki tampan yang populer di sekolahannya yang mempunyai keturunan dari Korea yang tidak lain dan tidak bukan adalah pacar claryn tapi di tengah perjalanan heska tidak sengaja menabrak claryn)

Claryn : "A-aaduhh sakitt!!! gue nabrak apaan sialan sakit banget kampret"

(Keduanya saling bertabrakan dan saling jatuh menatap mata satu sama lainnya)

Heska : "Sorry claar sorry gue galiat sorry, claar maafin gue"

Claryn : "gapapa, gue pergi dlu"

Heska : "Claryn tunggu dengerin gue dulu"

Claryn : "Kak gada yang harus kita omongin kita selesai kak masa kita habis jadi jangan ganggu gue lagi kak plis, zeyy ayo pergi gausa banyak tanya ntar gue jelasin"

(Claryn dan zeya meninggalkan heska di belakangnya sembari claryn menarik kencang tangan zeya dan sedikit berlari menuju anak tangga untuk kembali ke kelas)

Zeya : "lo kenapa dehh clar anehh lo hari ini kenapa lo seakan akan menghindar dari kak heska? Kalian berantem? Kenapa clar? Jelasin ke gue"

Claryn : "gue jelasin entar deh kalo allea sama elyn ada biar sekalian mereka tau"

(Sesampainya mereka di kelas zeya dan claryn pun datang menghampiri lea dan elyn yang lagi berbincang berdua)

Zeya : "Woiiii ALLEA ARBELISTA TANVNYTUCSS GEBRIANT"

Allea : "apaan si lo berisik banget diem ga suara lo kaya toak kabupaten, kenapa lo"

Zeya : "Gue tadi ketemu kak jiyan ganteng banget shitttt guee gabisa berword word lagi"

Allea : "Woii zeyy gebetan gue sialan kenapa lo embatt diem lo gausa bahas kak jiyan urusin aja nohh kak thian"

Zeya : "oh iya tadi claryn ketemu sama kak heska tabrakan juga tapi kak heska kaya mau bilang sesuatu gitu tapi claryn gamau denger dan milih cabut dari situ, kayanya tu bocah lagi ada masalah deh"

Elyn : "Masalah apaan? Napa lo clar lo ribut ma kak heska? Masalah apa? Ga biasanya lo cuekin kak heska"

Claryn : "Gue putus sama kak heska udah dari kemarin"

Zeya, Allea, Elyn: "HA?? YANG BENER AJA LO CLARR JAGA OMONGAN LO DEH UCAPAN ADALAH DOA CLAR ENTAR LO PUTUS BENERAN MAMPUS LO"

Claryn : "Dih ogah amat gue boong lagian ekspresi gue ini keliatan boong bagi kalian? Gue udah sebel banget ini gamungkin gue boong"

(Mereka tercengang tak menyangka dengan ucapan claryn pantas lah claryn dan heska yang selalu rukun dan jarang berantemn tiba-tiba denger kabar kalo mereka putuss mereka bak tak percaya, tapi apalah daya itulah kenyataan nya jika mereka memang benar-benar berakhir)

Allea : "Clar? lo gapapa? amann?? masalah apa coba deh ceritain secara detail biar kita ga bingung"

Claryn : "Gue putus sama kak heska karna kemauan gue sendiri, pikiran gue sempit gue lgi gapengen untuk deket atau pacaran lagi jadi gue lebih milih ngehindar dari kak heska, tapi gue masih bener' sayang sama kak heska bahkan gue masih selalu cinta sama kak heska tapi balik lagi gue lagi pengen sendiri dan gue harus bisa hindarin kak heska, tapi gue tau one dayy kita bakalan balik seperti semulaa tapi sekarang gue pengen fokus ke diri gue dulu"