assalamualaikum,yu bisa yu di vote.
💐💐Kini jam 15:10 fara sudah mandi,untuk pergi ke majlis.disini dia tengah bersiap".memakai hijab,mengambil Al Qur'an.
Kini dia tak perlu memanggil risa, dikarenakan dia libur ke majlis.
Fara langsung saja pergi dan tidak lupa pamitan kepada orang rumah.Dan disinilah fara,dia telah sampai di majlis,sepi? kemana? tak perlu bertanya semua temannya cewe maupun cowo ada di belakang majlis.
tau kan apa? yapssss KEBON.
Kenapa bukan kebun saja?karna berbeda.seperti perasaan dia wk.
disitulah fara segera kebelakang majlis,dan sudah banyak yang disana,afika,cila dan lia pun ada.
dan disinilah..."Woi ikutan ngapa"
Ucap fara"Ayola sini"
Balas Lia"Lagi maen apa emang?
Tanya fara"Jual jualan,lo mau jadi apa,penjual apa pembeli?"
Tanya afika"Penjual sama pembeli lah seru"
Jawab faraMasa kecil yang menyenangkan,ketika mengingat memori tentang ini,entah jikalau beranjak remaja,apakah masih ada seperti ini?inilah momen yang dirindukan nantinya.
"Yauda lu mau jualan apa?"
Tanya Lia."Juala-"
"Jangan sama ya"
Potong cila"iss enggaa,gua mau jualan anting"
Jawab fara antusias"Itu emas,lu mau pake apaan?"
Tanya afika"Yee pake itu"
Tunjuk serta jawaban faraKini semua melihat apa yang ditunjuk fara,oh ternyata anting nya adalah daun.sulit dimengerti tapi inilah masa kecil.ya masa kecil yang tak perlu memikirkan dewasa nanti,tak perlu memikirkan apa yang emang ga begitu penting,tak perlu memikirkan gimana hari esok.
"Ohh iya yauda lu jual itu,tapi nanti lu beli dagangan gua ya?"
Tawar afika"Iyaa lu juga ya"
Jawab faraKini fara sedang mengambil yang dia sebut anting itu,mengambil cukup banyak anting.dan setelah cukup dia kembali ke lapak nya berjualan.
"Anting-anting"
Teriak fara"Bu saya mau beli cincinnya ada?"
Tanya cilaSulit ya?penjual teriak anting,pembeli inginkan cincin.
"Ohh ada dong"
Jawa fara senangternyata ini bukan sekedar toko anting saja, ternyata ada berbagai aksesoris lainnya.
"Dipilih atuhh"
Kata fara"Emmm saya mau ini ya 1"
Kata cila"Okee sebentar"
Jawab faraTidak lama kemudian...
"Ini bu cincinnya"
Fara mengulas senyum"Makasi yaaa"
Dan disinilah...
"Far lu sekarang beli dagangan gua"
Kata cila"Iyaa ni mau"
Jawab faraAnak laki" pun ikut serta dalam permainan ini,dan salah satu dari mereka ada yang bermain bambu yang cukup besar.
Mereka mengajak fara dkk bermain permainan itu.
Permainan ini,jika kita harus menghindar dari bambu itu.
Dan dengan menyanyikan laguu,yaaa ini lagu nyaa"BLACKPINKKKK KENEEEEEEEEEE"
ucap kaum perempuan"BLACKPINKKKK LAAAAAALAAAAAAAAA"
ucap kaum laki"Seiring banyaknya teriakan,kini ternyata majlis segera dimulai,dan kini bambu yang di pegang pun di lempar asal.
Kini semua berhamburan untuk ke majlis.
Beginilah masa kecil,yang menarik,tanpa ada kata handphone didalamnya,yang dipikirkan hanya main dengan lupa waktunya.Dan kini majlis ramai dengan bacaan doa untuk memulai belajar, hari senin yaitu,Al Qur'an.
Disini bagian laki"dulu untuk membaca,dan disinilah tatapan itu,ya,tatapan itu bertemu, tatapan akra dan fara, awalnya fara mengira akra menatap papan tulis,namun apa yang di tatap jika papan tulis itu kosong?,kini fara mengalihkan pandangannya ke yang lain,dan disaat dia menatap yang lain akra masih menatap,entah melamun atau bukan,tapi dia tersenyum. CATAT,DIA TERSENYUM.plisss kecik"juga tau cinta ya?
okee gaissssss vote dan komen.Oh iyaa ikuti Instagram ku tentang cerita ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
aku,kamu dan takdir.
Non-Fictionawal mula bertemu di tempat mencari ilmu (majlis).dan berakhir asing.