Ichigo selalu meyakinkan dirinya sejak kecil; 'apapun yang telah ia lakukan, ia takkan menyesalinya'.. apapun untuk keselamatan orang-orang di sekitarnya, apapun untuk membantu mereka meski dalam bentuk kecil sekalipun, ia takkan menyesalinya, karena ia cukup bangga karena ia bisa menjalani hidup seperti arti namanya.
Ichigo (一護); dia yang melindungi, pelindung nomor satu.
Ia cukup bangga dengan hal itu..
Namun, untuk sekian lamanya, ia sedikit merasa menyesal telah memberitahukan tentang dirinya dan asal dunianya kepada kelompok pahlawan yang teman sekelasnya berada.
-------•★★ R•a•A ★★•-------
Satu minggu setelah ia bertemu dengan avengers, Ichigo menjalani harinya seperti biasa. Pergi sekolah, bekerja serabutan untuk mencari uang, berburu penjahat di malam hari sembari menghindari beberapa hero atau vigilante yang berkeliaran, terkadang membantu para jiwa yang belum menyelesaikan urusan di masa hidup mereka..
Well, yeah... satu minggu yang masih sama, as always..
Kemudian.. sebuah paket ada di depan pintu rumahnya.
Hari libur yang ingin ia nikmati, sedikit terganggu dengan keberadaan paket yang dilihat dari kemasannya.. terlihat sangat polos dan tidak ada tanda siapa pengirimnya..
Namun, Ichigo tahu siapa pengirimnya, berkat jejak kecil (sangat kecil) energi spiritual yang menempel di paket tersebut.
// "tuan Stark tidak ada maksud niat buruk, aku juga pernah dapat kiriman paket darinya setelah memperkenalkan diriku adalah Spider-Man kepada mereka" //,
Ia sempat menelepon Peter tentang paket dari si pria berpakaian besi, dan remaja tersebut hanya tertawa kikuk dan berkata kalau Stark tidak ada niatan buruk padanya.
Namun, ia masih merasa curiga..
Tak ingin ambil pusing, ia membuka isi paket tersebut...
Ponsel, laptop, beberapa buku Shakespeare.. cetakan pertama? Dari mana ia mendapatkan buku tersebut?
Dan sisanya, tas dan sebuah amplop?
"terima saja, Raja.. lagipula beberapa hari yang lalu kau sempat mengeluh dengan ponsel mu yang sudah rusak itu..",
"karena ponsel lamaku pemberian dari Murdock-san.. dan ponselnya masih bisa digunakan",
"layar retak tak karuan begitu masih ingin dipakai?",
Ia sedikit berdebat dengan Shiro perihal haruskah ia menerima paket tersebut atau tidak.. pada akhirnya Ossan berkata padanya untuk menerimanya saja karena ia dan hollow zanpakutou berakhir adu mulut membuat quincy zanpakutou-nya sedikit terganggu oleh mereka berdua.
Ia mengambil sebuah amplop dan langsung membuka benda tersebut.
Kepada tuan Kurosaki,
Dengan surat ini, anda mendapatkan penawaran untuk praktik kerja di Stark Industries. Anda memiliki kemampuan dan potensi yang menarik dan kami berharap anda menyutujui surat pemohonan ini, berikut adalah jadwal kegiatan—
Remaja berambut oranye tersebut mengerjab kedua matanya sesaat.
...
"suratnya terkesan tidak niat sekali",
Ichigo bergumam setuju.
Entah apa yang ada didalam pikiran pria milyarder tersebut, surat formal yang terkesan tidak formal ini dibuat dengan tidak niat dan seolah berbasa-basi..
KAMU SEDANG MEMBACA
Reaper Among Avengers
FanfictionAda siswa baru di kelasnya, namun instingnya berteriak untuk mewaspadai sosok tersebut. keberadaannya akan mengubah keseimbangan kekuatan dunia mereka. . . . Self-Indulgence fanfiction. Warning : cringe, absurd, etc.