idul adha.

72 8 0
                                    


"Crishbot! Ayo bergegas, yg lain sudah menunggu. "
(Name) terlihat antusias hari ini, ia penasaran dengan sapi yg akan di qurban kan.
"Kau bisa sabar tidak? "
Power spera berwarna hitam kebiruan keluar dari kamar dengan membawa keranjang berisi beberapa makanan.

Mereka sampai dilapangan tempat di qurban kan nya sapi dan hewan lainnya. Disana banyak sekali orang yg menyaksikan pemotongan hewan itu. (Name) melirik sekitar, ia mencari Teman-teman nya.
"(Name) sini!!"

Ada yg memanggilnya, ia pun mencari asal suara.

(NAME) POV.

Aku mendengar ada yg memanggil, ternyata itu yaya dan ying. Mereka duduk disebuah bangku panjang di sana.
Aku lega, akhirnya kutemukan juga. Tapi yg lain kemana? Mereka tidak bersama yaya dan ying.

Aku menghampiri mereka.

(NAME) POV END.

"Ternyata, disini sudah cukup ramai ya? "
"Haiyya..apa kau bawa tu crishbot? " tanya ying menunjuk keranjang yg dipegang power spera tersebut.
"Aku bawa makanan ringan saja, ada sandwich dan beberapa minuman dingin. (Name) yg memin- eh? Mana dia? " 

"Eh? Ha'ahla, mana dia. Sekejap ade, sekejap takde. " sahut yaya.

"Em... Paman, kenapa sapi ini terlihat sangat gemuk? "
Gadis itu menepuk pelan perut sapi, untung nya sapi tidak peduli.
"Oh..sapi ni, mesti akan di bagi makanan yg banyak sebelum di qurban kan. "

Ide jenius terlintas dipikiran (name).
Ia menjentikkan jarinya, tiba-tiba muncul rumput segar ditangan nya.

"Bolehkah aku memberinya makan? "
Dengan polosnya ia mengatakan itu.
Paman tadi terkejut bukan main, bagaimana tidak, (name) menggunakan sihir nya disana.

"H-ha? "
Ia tak percaya, sudah berapa kali ia mengerjapkan matanya.
"E-er... Boleh je. " jawabnya masih dengan wajah shock.
(Name) memberi sapi itu makanan, kemudian ia kembali dengan perasaan yg cukup senang.

Begitu dia kembali, sudah ada boboiboy, Gopal, Fang sudah ada disana.
"Kalian kemana saja? "
Ia duduk diantara yaya dan boboiboy, tangannya langsung menyambar biskuit berbentuk hati dengan warna yg cukup menarik baginya.

"B-biskuit tu...jangan (name)! " Gopal menatap biskuit itu ngeri.
Terlambat, (name) sudah melahap habis biskuitnya.
"Ha.. Ada ap-

" habislah.. Dah pingsan dia tu. " ujar Fang.
"Eh? (Name), adoi jangan makan tu.. Tadi aku salah letak bahan. Macamana ni.. " kata yaya panik.
Semuanya ber sweetdrop, salah atau tidak pasti akan sama saja, itulah kira-kira isi pikiran mereka.

"Jangan khawatir semuanya, serahkan padaku. " crishbot tersenyum licik melihat tuannya pingsan.
Ia menggelitik leher (name) tapi, tak berhasil. Kemudian, ia menggelitik perut (name).

"A-ah.. Geli! Hentikan! " matanya langsung terbuka.
Dengan perasaan kesal, (name) bangkit dan memukul crishbot.
"Apa-apaan kau ini! "

"Aku hanya ingin membantu mu agar cepat siuman. Apa yg salah? " jawabnya.
(Name) menhela nafas kasar.

Mereka mengobrol santai, sesekali melihat proses pemotongan hewan qurban.
Terlihat wajah senang didiri mereka semua. (Name) juga pasti senang, ia mendapatkan daging gratis.

_________________________________________

Segitu aja ya?
Soalnya author jga bingung gmana cerita nya.
Maafin klo ada typo atau kesalahan alur. 🙏🙏
Terimakasih udah vote!
Dan baca sampai habis!
For you 💐💐

titik terangku~ [boboiboy x readers]√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang