~NINE • bertemu Letta

55 6 0
                                    

Di sebuah tempat yang di penuhi dengan bunga-bunga yang bermekaran, terlihat seorang gadis yang tengah kebingungan, dia adalah Alea - jiwa yang menempati tubuh Letta.

"Gue di mana?? Bukan nya tadi gue ada di kamar Letta, kenapa sekarang bisa ada di sini?"

Merasa pundaknya di tepuk Alea kemudian membalikkan tubuhnya, dan alangkah terkejutnya ia setelah melihat seseorang yang tadi menepuk pundaknya.

"Hai Alea!" Sapa gadis itu riang "kamu pasti kaget ya, hehe... Kenalin aku Etta atau biasa di panggil Letta, pemilik tubuh yang sekarang kamu tempati. Kamu jangan takut, aku ga bakal jahatin kamu kok" Ucap gadis yang mengaku bernama Etta itu.

"Jadi lo masih hidup!?" Alea masih terkejut akan kedatangan Etta kehadapan nya.

"Ini bukan dunia nyata Alea, ini dunia mimpi. Aku cuma mau ucapin terimakasih sama kamu, karena kamu udah rawat tubuh aku dengan baik, makasih juga karena kamu udah bantu aku balas Krystal yang udah bully aku, aku terharu banget" Etta masih senantiasa menjaga senyum manisnya.

"maaf ya aku ga bisa kasih sepenuhnya ingatan aku, karena itu udah peraturan dari dunia ini" Etta tertunda merasa bersalah

"no problem, gue ngerti kok"

"biar aku ceritain aja ya. 3 tahun lalu, 6 bulan sebelum Abang aku meninggal, aku gabung sama geng motor yang di ketuai oleh Abang ku sendiri, geng motor itu bernama Wyvern, awal nya Abang aku ga kasih izin aku buat gabung tapi aku berusaha meyakinkan Abang aku buat izin kan aku buat gabung, dan akhirnya aku di izin kan buat gabung. aku langsung di angkat menjadi panglima tempur Wyvern. di dalam geng itu ada 7 orang anggota inti, yaitu Jayendra, Kaiden, Ryuka, Axel, Etta -aku sendiri, Leo, dan Julian, suatu hari Abang aku kalah balapan dan aku harus tidur sama lawan main Abang aku, aku ga terima sehingga aku ngajak lawan main Abang aku balapan, Abang aku ga kasih izin buat aku balapan, alasannya dia ga mau aku sampai kenapa-kenapa, jadi dia gantiin aku balapan, aku kira waktu itu bakal baik-baik aja, tapi ternyata Abang aku malah kecelakaan sampai meninggal gara-gara kelicikan Krish, tapi walaupun Abang aku udah ga ada,  Wyvern udah bertekad bahwa ga ada yang bisa gantikan posisi ketua sampai kapan pun, ketua Wyvern tetap Jayendra Noelle Dewantara" Ucap Etta dengan sesekali butiran air keluar dari kedua bola matanya.

"gue turut berdukacita atas meninggalnya Abang lo" Alea menatap sendu wajah Etta.

"makasih Alea, aku beruntung banget bisa ketemu sama kamu" Etta kembali menerbitkan senyuman manisnya.

"gue juga seneng bisa ketemu sama lo, gara-gara lo, gue bisa merasakan kasih sayang orang tua lagi setelah sekian lamanya" Alea tersenyum tipis.

Etta memeluk Alea sejenak, Etta merasa sangat senang karena telah di pertemukan nya ia dengan Alea.

"Letta ayo kita pulang, harus nya lo yang tempati tubuh itu bukan gue" Alea memegang lengan Etta.

"Aku ga mau Lea, aku suka di sini. Di sini aku bisa ketemu Abang aku" Tolak Etta lembut.

"Memangnya lo ga kangen orang tua lo?"

Etta terdiam sejenak lalu berucap"Aku bisa liat mereka dari sini Alea, aku juga bisa datang kerumah kapan pun aku mau, walaupun aku ga bisa ngobrol sama mereka, tapi setidaknya aku bisa liat mereka" jelas Etta

TENG~ TENG~

Suara lonceng terdengar menggelegar, Alea mengedarkan pandangannya mencari asal suara lonceng itu.

"Waktunya udah habis Alea, kamu harus pergi!" Ucapan Etta mengalihkan perhatian Alea

"Maksud lo?" Alea menatap Etta bingung. Di tengah kebingungan nya tiba-tiba ia merasa tubuhnya seakan di tarik mundur entah apa penyebabnya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 22 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

TRANSMIGRASI Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang