V

209 29 43
                                    

" okey sampai , berikan hp mu sekarang ? "

Wendy terkekeh kemudian memberikan hp nya pada irene, kodenya ulang tahun yerim , emoney ku ada disitu

Irene mengangguk mengerti

" jam berapa kau pulang ? "

" jam 4 kenapa ? "

" aku jemput "

" tidak usah , kau pulang saja "

" kau tidak suka aku jemput ? "

" bukan begitu , kau butuh istirahat kan , ini hari liburmu "

" jangan banyak alasan , turunlah biar aku secepatnya ke tempat service dan kau nanti tidak perlu menunggu lama "

Wendy menghela nafas pasrah dan turun dari mobil

" ingat , aku akan datang menjemputmu"

Wendy memberikan tanda ok dengan jarinya dan tersenyum ,melambaikan tangan dan berjalan menuju ruko bertingkat 3 itu

Irene menatap dari kaca mobilnya bagaimana wanita yang irene ketahui bernama dita begitu semangat menyambut wendy

Dari gelagatnya dapat irene pastikan wanita itu memang menyukai wendy, tangannya memegang setir dengan keras tanpa ia sadari

Irene menggeleng menyadarinya , lucu juga , kenapa dia terlihat kesal padahal hubungannya dengan wendy adalah partner dalam mengurus yerim , tapi sebenarnya mereka tidak pernah putus.....dan janji itu

" halmoni "

" hmm ? "

" kenapa kalian sangat baik pada yerim dan kakak ? "

" karena kamu itu wajib disayang "

" hmm tidak menjawab pertanyaanku "

Eomma irene terkekeh

" kenapa tidak memakan makananmu yerim ? "

" badanku terasa lemah halmoni , aku merasa sangat lelah sampai makanan ini tidak berasa apapun, halmoni lihat badanku penuh bintik bintik merah dan lebam  "

" haruskah kita kerumah sakit sekarang ? "

" aku tidak mau irene unnie dan kakak khawatir halmoni ,kurasa masih bisa ditahan sampai kemoku 2 hari lagi , halmoni harus merahasiakannya ya ? "

Eomma irene tersenyum sedih

" kita kekamar ya , yerim istirahat disana bersama halmoni "

Yerim mengangguk , eomma irene menatap lebam lebam ditubuh yerim , ingin rasanya menangis namun ia tahan dihadapan yerim ,

Ia mengangkat yerim yang terlihat pucat itu ,meletakkan dengan nyaman di kasur ,  eomma irene ikut berbaring mengelus sayang yerim memberi ketenangan untuk yerim tertidur barang sebentar agar badannya bisa lebih kuat

" sudah beres "

Irene mengangkat kepalanya yang menunduk sehabis bermain ponsel , ia sangat bosan dan akhirnya menonton video video masa kecil yerim yang dikirimkan wendy padanya

Ia melupakan buku yang menjadi favoritnya sekarang karena video anaknya terlalu imut untuk di buang

Irene tersenyum  , mengambil hp wendy menekan tombol kode untuk hpnya, ia menscan barcode di atas meja dan memperlihatkan resi pembayaran,
Ia tau wendy tidak akan suka jika irene membayar biaya kerusakan hpnya.

Irene mengecek hp wendy sambil berjalan menuju mobil , tangan dan langkahnya terhenti saat ia melihat aplikasi chat di hp wendy , seketika niatnya untuk melihat chat an wendy muncul , irene menghela nafas menggeleng kasar.
"Berhenti berpikiran yang tidak tidak irene itu bukan hak mu dia punya privasi "

circleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang