"Waah, kak Taehyun makin manis aja" Puji Minju setibanya Taehyun diruang tamu.
Memang penampilan Taehyun saat ini benar-benar manis, dia menggunakan Sweater biru langit miliknya dan di padukan dengan celana putih yang agak besar dibagian bawahnya.
Ya stylenya itu bundanya yang atur sih, katanya biar Beomgyu tergoda. Apa-apaan bundanya itu.
"Gak usah mulai deh Ju" Kata Taehyun ketika melihat Minju yang mengedipkan matanya pada Taehyun, mau nikung abangnya katanya.
Lalu setelahnya Taehyun disuruh untuk duduk disebelah Beomgyu, mau kabur aja Taehyun mah, ini dia masih canggung sama Beomgyu bun, jangan di deketin dulu!
"Hmm, karna ini masih siang, kita masih punya banyak waktu buat membicarakan pernikahan mereka, jadi, ayo kita biarkan mereka berdua dulu biar kembali dekat seperti dulu" Ucap Papi Beomgyu tiba-tiba.
Kedua anak Adam itu pun mendadak pucat, sial, mereka masih canggung, jangan ditinggalin!!!!
Namun naas, semua orang pergi menyisakan kedua anak muda itu diselimuti kesunyian.
Entah bagaimana bisa hubungan mereka yang awalnya sangat dekat itu berakhir renggang seperti ini.
Ah, sepertinya ini dimulai ketika mereka berdua sibuk dengan dunia mereka masing-masing sih hingga lupa punya sahabat, jadi deh mereka renggang, berakhir tidak pernah ngobrol atau pun chattan lagi.
Beomgyu menghela nafas, sumpah dia tak nyaman seperti ini.
"Gimana kuliah lo?" Tanya Beomgyu memulai percakapan.
Taehyun yang sedari tadi memainkan jarinya terkejut karena tiba-tiba Beomgyu bertanya, kaget dia suara Beomgyu makin berat aja.
"Gue udah tamat, btw lo setiap hari puber ya? Makin berat aja tu suara" Ucap Taehyun membuat Beomgyu terkejut.
Beomgyu terkejut untuk dua hal yang Taehyun bilang sih, tapi juga terkejut karena dia salah sangka. Dia kira Taehyun akan membalas apa adanya saja, rupanya dia malah mengkritik suara seksinya.
"Yakali kan suara gue makin jadi kayak anak gadis, Hyun? Lagian kalo gini kan seksi" Ucap Beomgyu dengan sombong mengandalkan keberanian yang muncul entah darimana.
"Geli Bam" Kata Taehyun sambil terkikik kecil.
Beomgyu pun ikut terkekeh, heran juga dia kenapa bisa ngomong gitu.
"Btw, Yeonjun tau kita mau nikah?" Tanya Beomgyu tiba-tiba.
"Tau, ish, panggil Kak Yeonjun itu pake 'Kak', Bam!" Ucap Taehyun sambil memukul lengan Beomgyu.
"Gak mau, lagian lo juga gak manggil gue pake 'Kak' Tuh" Ujar Beomgyu membuat Taehyun mendengus.
"Ya maap"
Lagi dan lagi hening menyelimuti. Selama Beomgyu dan Taehyun bersahabat, baru kali ini lah ada jeda di percakapan mereka.
Biasanya tunggu dipisahkan dulu baru kedua anak itu mau berhenti berbicara, kalo sekarang, ah sudahlah.
"Kerjaan lo di Aussie gimana?" Tanya Taehyun sambil menyender lesu di sofa.
"Ya gak gimana-gimana, lagian lo kok bisa udah lulus aja sih" Tanya Beomgyu balik.
"Jadi mau lo? Gue gak lulus sampe lo punya anak gitu?" Ucap Taehyun dan dibalas gelengan oleh Beomgyu.
"Gak mau lah, yakali nanti lo hamil sambil kuliah" Ujar Beomgyu membuat Taehyun berpikir sejenak.
Lalu setelahnya Beomgyu dipukul brutal oleh Taehyun.
"GELI BEGOO!!" Umpat Taehyun dan dibalas kekehan oleh Beomgyu.
"Apaaa? Kan gue bener!" Ucap Beomgyu sambil menahan kedua tangan Taehyun agar berhenti memukulinya.
"Diem aja deh" Titah Taehyun namun dibalas dengan kekehan Beomgyu.
"Udah ah, anak manis jangan suka marah" Kata Beomgyu sambil mencubit hidung mancung Taehyun dengan gemas.
"Apasih!!"
Walau berkata begitu wajah Taehyun merah loh gays.
Beomgyu pun kembali terkekeh dibuatnya.
"Yeonjun kapan balik ke sini?" Tanya Beomgyu.
"Nanti malam sampe, dia marah-marah pas tau gue dinikahin sama lo" Jawab Taehyun sambil tertawa lucu.
"Haish anak itu, masih dendam kah?" Tanya Beomgyu dan dibalas gelengan oleh Taehyun.
"Mana gue tau, tanyain aja nanti malam sama orangnya"
Dan setelahnya obrolan mereka mengalir begitu saja, tanpa terasa, hari mulai sore dan keluarga mereka kembali masuk ke dalam rumah itu.
Dan pemandangan yang pertama kali mereka lihat adalah Taehyun yang sedang menguncir rambut Beomgyu.
"Wah, Abang gue jadi cakep kak!" Ucap Minju sambil memainkan kunciran Beomgyu.
"Diem, gue gibeng pala lo"
Perkataan itu membuat Taehyun memukul pelan kepala Beomgyu.
"Kasar banget sama adek sendiri" Kata Taehyun sambil melempar tatapan tajam pada Beomgyu.
Para orang tua yang melihat itu cukup lega, karena tentu mereka tau bahwa Beomgyu dan Taehyun tidak sedekat dulu, mengingat mereka sudah beranjak dewasa dan memiliki kesibukan masing-masing.
Tapi syukurlah, melihat kedua anak itu yang sedang adu mulut –bukan ciuman– membuat mereka lega.
"Hei sudah-sudah, duduk yang bagus, kita mau bicarain pernikahan kalian" Titah Papi Beomgyu dan dituruti semua orang yang ada disitu.
Tepat setelah mereka semua duduk rapi dan papi Beomgyu hendak memulai pembicaraan, tiba-tiba pintu rumah keluarga Kang di dobrak dengan kejam.
"HELAW, MANA ADEK GUE"
***
TBC.
Sedikit info, jadi disini tuh yang manggil kakak untuk orang lebih tua tuh cuman si Taehyun, terus Minju manggil Taehyun kakak juga karna dia emang lebih suka di panggil kakak gitu.
Jadi Beomgyu ama Minju manggil Yeonjun tuh pake kakak juga karena Taehyun yang nyuruh sich
Terus, si Beomgyu ni sebenarnya orang kul sigma skibidi banget, cuman karna ini sama orang terdekatnya jadi reog gitu, jadi nanti jangan heran kalo Beomgyu nya jadi kul. Terus Beomgyu ni kalo sama keluarganya btul mama boy banget.
Kalo Taehyun itu emang udah sifat aslinya, agak reog tapi agak pemalu juga. Kalo sama ortu atau kakaknya kadang gak sengaja manja.
Aku niatnya mau update seminggu sekali tapi gak jadi, soalnya draftku masih lumayan banyak, jadi bisa update tiap hari 😃
Udah ya, babay
See you in the next chapter!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Destiny
Fanfiction"Kak Bam! Janji ya kalo udah gede nikah sama aku" "Iya, kakak janji" Janji iseng yang diucapkan oleh kedua anak kecil itu terpaksa terkabul. Bukan karena keinginan keduanya namun karena takdir.
