Jae

363 50 2
                                        

Baru saja jungkook merasakan kembali rasanya dengan taehyung, tapi sekarang badai itu datang kembali bukan seperti kemarin lagi tapi ini badai yang lebih besar dan sangat menakutkan terkhusus bagi jungkook.

"Dr. Jung ada yang ingin bertemu dengan anda"

"Siapa suster? "

"Saya tidak tahu dr. Beliau ingin menemui anda"

"Persilahkan dia masuk"

"Selamat siang nyonya, maaf mengganggu perkenalkan saya Lee Ayra"

"Maaf apa saya mengenal anda? "

"Maaf nyonya saya lancang, saya menemuim anda hanya untuk memberikan berkas ini yang harus anda tanda tangani"

Jungkook semakin bingung

"Wae?"

"Silahkan anda baca terlebih dahulu"

Jungkook membaca isi berkas suratnya yang ternyata HAK ASUH KIM JI-AH PINDAH PADA TANGAN KIM TAEHYUNG

"Apa-apaan jangan kurang ajar dia putraku"

Jungkook mengambil handphone nya hendak menghubungi seseorang tapi nihil

"Nyonya tuan kim sudah tidak bisa dihubungi dia sudah meninggalkan korea bersama tuan muda ji-ah"

Sontak jungkook terbelalak dadanya sesak, jantungnya seprti berhenti berdetak, darahnya Seketika seperti sudah tidak mengalir. Jungkook shock tidak prcaya, tidak mengerti dan tidak paham apa maksud semua ini. Dia kalap bingung apa yang harus dia lakukan, jungkook menangis tapi tak keluar suara dia menangisi batinnya yang sangat hancur, runtuh dan tak bisa ditahan.

"Apa yang kau lakukan kim kau menghancurkan hidupku lebih dari dari sebelumnya hiks"

"Apa arti hidupku jika tak bersama putraku kim taehyung apa ini yang ingin balas padaku hiks"

Jungkook bangkit dan langsung berlari menyabar kunci mobil menuju basement langsung menancapkan pedal gas mobilnya. Tujuannya sekarang adalah rumah eomma kim. Tak begitu lama jungkook sampai dan begitu sakitnya dia mendapati bahwa eomma kim juga sudah tak ada.

"Eomma kau meninggalkan aku, kau meningalkan anakmu yang tidak berdaya eomma hiks"

Saat jungkook sedang menangis di depan rumah eomma kim handphonenya bergetar tanda ada notifikasi massage masuk

"Nak maafkan eomma, maaf, tunggulah hinggal beberapa tahun lagi hingga ji-ah beranjak remaja. Eomma tak bisa menghentikan taehyung nak. Maafkan eomma jika ada hal apa-apa eomma akan segera menghubungimu eomma menyayangi mu nak sangat sangat menyayangimu. Eoma tidak tahu jika taehyung akan berbuat seperti ini dan yang harus kau tahu taehyung sudah mengusir perempuan itu."

"Eomma tolong balas pesanku, kemana taehyung membawa kalian terkhusus putraku"

"Eomma tak bisa memberi tahumu, nanti juga kau akan tahu sndiri"

Hancur sudah hati jungkook dia kebingungan juga sangat gelisah dibuatnya. Sampai hati suaminya berbuat seperti ini tanpa jungkook ketahui apa tujuannya.

**************
Sudah 2 minggu berlalu jungkook tidak bisa hidup dengan penuh bahagia. Dia selalu diselimuti oleh kesedihan yang mungkin akan berkepanjangan juga kebingungan. Sadar karena mungkin kesalahannya tapi mengapa suaminya itu begitu tega memisahkan jungkook dan putra semata wayangnya.

Hari ini jungkook mencoba beraktivitas seperti biasa walupun tidak 100% bersemangat tapi dia harus tetap bertugas karena banyak pasien yang harus jungkook tangani. Waktu menunjukkan pukul 11.30 waktunya untuk beristirahat tapi jungkook memilih makan siang di ruangannya tanpa pergi keluar bukan apa-apa karena dia enggan untuk bertemu banyak orang selain pasien dan suster yang sering keluar masuk ruangannya. Saat jungkook ingin Merilexan tubuhnya tiba-tiba ada yang mengetuk pintu.

Vendetta e amore    | Taekook |Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang