Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Saat ini adalah giliran Ennoshita yang melakukan service,dan bola dapat di reveice oleh Aoba johsai. Yahaba memberi umpan kepada Kunimi dan berhasil di reveice oleh Tsukishima menuju kearah Kageyama, dan berakhir di Hinata. Tapi bola tersebut jatuh begitu saja, karena Hinata tidak menerima toss dengan baik. Dan poin kembali direbut Aoba johsai....
" Don't mind Hinata " Seru Daichi
" Coba lagi nanti " sambung M/n
" Wah kau tidak dapat memukul nya??..awas loh yang mulia Raja akan membentak mu~ " Seru Kindaichi menakut-nakuti Hinata
M/n mendengus kesam mendengar ejekan Kindaichi, lalu menuliskan sesuatu di catatan nya
" Hinata " panggil Kageyama
" H-huh? " Sahut Hinata gugup takut Kageyama akan benar-benar membentak nya seperti yang dikatakan Kindaichi
" Maaf, operan yang ku berikan terlalu tinggi " ujar kageyama meminta maaf
Dan berhasil membuat Kunimi dan kindaichi terkejut ditempat, tidak percaya dengan apa yang mereka dengar. Sementara M/n ikut tersenyum tipis melihat keduanya
" Kau dengar tadi?? K-kageyama baru saja.." ujar Kindaichi namun langsung di putus oleh Kunimi
" Meminta maaf? Serius ? " Kunimi sedikit mengerutkan keningnya
" Ah.. senang nya mereka bisa kembali akur...dan kompak" ujar Sugawara
" Umh..itu lebih baik, dan kita bisa mendapatkan set kedua nya nanti " tambah M/n tersenyum tipis
Sugawara yang melihat itu tersipu, dan menutupi sebagian wajahnya
" Huft.. aku tidak lihat, aku tidak lihat, aku tidak lihat, AKU MELIHAT SENYUMANNYAAAA AAAA " Batin Sugawara menjerit
Pertandingan kembali berjalan lancar, dan Karasuno berhasil mendapatkan set kedua. Namun ketika set ketiga akan dimulai, terdengar keributan di pintu masuk Gym.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Oh, lihat siapa yang datang. Bagaimana cidera mu Oikawa " sapa Irihata-Sensei dan sekaligus menanyakan keadaan orang itu
" Oh!kau sudah kembali Oikawa? " Sambung coach Mizuguchi
