Happy reading.
TOKOH, TEMPAT, ORGANISASI, DAN PERISTIWA DALAM CERITA INI ADALAH FIKTIF.
PROLOG
Kemarau panjang melanda bumi, penyebab dari itu antara lain karena Polusi, Penebangan Hutan, Pembakaran Hutan dan lain-lain. Karena kemarau panjang bumi menjadi mengalami yang namanya kekeringan.
Keadaan itu membuat para penduduk bumi resah hingga terciptanya suatu alat untuk meredakannya.Hari Penanaman, 3 Maret 3433.
Wanita yang memakai setelan jas berwarna merah muda berdiri dengan anggun sambil menatap kamera yang tertuju kearahnya.
"Selamat pagi Indonesia. Pagi yang sangat cerah untuk hari yang kita tunggu-tunggu, yaitu penanaman Alat 3MC yang nantinya akan meredakan hawa panas ekstrim ini. Kegiatan penanaman akan dilakukan serentak pada berbagai titik yang telah ditentukan diseluruh dunia, di Indonesia sendiri terdapat tujuh titik penanaman. Baik, untuk mengetahui perkembangan terkini kita akan bergabung dengan rekan Andi yang saat ini berada pada salah satu titik penanaman di Indonesia, yaitu Kota Denpasar, Bali. Selamat pagi Andi bagaimana keadaan di titik penanaman yang ada di Kota Denpasar, Bali?""Selamat pagi Luna dan Permirsa, memang dapat kita lihat di lokasi sangat ramai para penduduk yang antusias ingin menyaksikan langsung Kegiatan Penanaman, terdapat juga beberapa anggota polisi turun kelapangan untuk mengamankan dan mengatur lalu lintas yang macet. Terdapat sebuah kapasul besar berukukan kurang lebih satu meter, dan itu adalah alat yang nantinya akan ditanamkan untuk tujuan meredakan hawa panas ekstrim akibat kemarau panjang. Jadwal kegiatan Penanaman akan segera berlangsung beberapa saat lagi. Demikian Andi melaporkan dari Kota Denpasar, Bali"
"Baik, terima kasih Andi telah mengabarkan langsung dari Kota Denpasar, Bali."
Lima bulan setelah Hari Penanaman.
"Selamat Pagi Indonesia, tepat lima bulan setelah Penanaman Alat 3MC terjadi suatu yang tak terduga. Daerah di Eropa mengalami musim dingin lebih cepat, di sebagian daerahnya juga mengalami badai salju hebat dan cuaca dingin ekstrem hingga mengharuskan penduduknya untuk mengungsi. Kejadian ini memakan banyak korban, orang-orang percaya hal ini terjadi akibat Alat 3MC yang tidak beroperasi dengan benar."
"Kabar terkini, diberitakan seluruh tim ilmuwan yang menemukan Alat 3MC tewas secara bersamaan di dalam laboratorium. Diselidiki tewasnya para ilmuan diakibatkan keracunan gas. Para ilmuwan diduga sengaja bunuh diri kerena desakan dan aksi protes masyarakat akan gagalnya Kegiatan Penanaman."
"Berita update, hari ini di sebagian wilayah beriklim tropis mengalami sesuatu yang tak terduga, yaitu turunnya salju. Sebagian wilayah di Indonesia sendiri sudah terdapat bagian yang dipenuhi salju. Para pakar cuaca mengatakan bahwa kejadian turunnya salju benar-benar sangat janggal hingga menyarankan masyarakat untuk tetap berada di rumah, dan menjaga tubuh agar tetap hangat."
"Sekilas info, lebih dari ratusan ribu pengungsi dari luar negeri berdesakkan pergi menuju negara beriklim tropis yang masih belum di turuni salju. Kita ke berita selanjutnya, para ilmuwan, pakar cuaca, dan beberapa ahli yang berhubungan melakukan pertemuan untuk membahas tentang kejadian langka turunnya salju ini."
"Info terkini, turunnya salju kini berubah menjadi badai salju, banyaknya korban yang meninggal akibat terjadinya kejadian badai salju sudah tidak terhitung, banyak korban di antaranya adalah para lansia dan anak-anak."
"Selamat pagi Indonesia, setelah diadakannya pertemuan yang membahas tentang kejadian salju langka yang berlangsung kurang lebih sepuluh jam, kini pertemuan tersebut telah menemukan titik terang. Hasil dari pertemuan adalah akan dibangunnya bangunan besar bernama Patron yang nantinya akan digunakan untuk tempat pengungsian sementara bagi seluruh penduduk yang tersisa. Dikabarkan bahwasanya bangunan itu akan dibangun di Indonesia tepatnya di bagian yang masih mengalami penurunan salju tipis, sekian dari saya Luna mengabarkan langsung dari studio."
Bersambung...
22 Juni 2024
KAMU SEDANG MEMBACA
Petron
AdventureSebuah alat yang digadang-gadang akan menghentikan kemarau panjang malah membuat seluruh dunia membeku. Dalam sekejap seluruh isi bumi terkubur oleh salju. Tidak ada masa depan bagi penghuni bumi, bumi yang penuh warna kini hanya memiliki warna put...