Setelah ribuan hal-hal menyakitkan sudah mereka lalui, disaat itu pula bahagia menyambut mereka. Namun mereka lupa bahwa hidup tidak berputar pada satu titik saja, hidup bukan tentang bahagia, suka, dan kesenangan saja, namun luka, pilu, dan kesedih...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
_______________________________________
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Di sebuah kawasan elit di ibu kota Jakarta, tegaklah sebuah bangunan yang memukau, luas, dan megah. Rumah ini terlihat seperti istana yang menjulang gagah di tengah gemerlapnya kota. Dikenal oleh banyak orang sebagai kediaman Aldebaran Byantara. Aldebaran, nama yang akrab di kalangan pengusaha kelas atas, adalah pemilik rumah megah ini.
Aldebaran bukanlah pria biasa. Dengan rambut hitam pekat, alis tebal serta sorot matanya yang tajam, dia memiliki kharisma alami yang membuatnya menjadi pusat perhatian bagi tiap manusia yang melihatnya khususnya kaum hawa. Latar belakangnya yang dari keluarga terpandang membuat auranya makin terpancar dari pria bertubuh tinggi, besar, dan gagah itu. Di usianya yang kini baru memasuki kepala tiga, dia telah menjadi salah satu pengusaha sukses bersama perusahaan yang kini dipimpinnya. PT Byantara Group, perusahaan yang Aldebaran bangun sendiri dengan segala usaha dan perjuangannya. Kini perusahaan itu juga melahirkan anak-anak perusahaan lainnya yang sukses di bidangnya masing-masing, tak khayal Aldebaran menjadi salah satu pengusaha tersohor di negara berkembang ini.
Namun, di balik kesuksesan yang cemerlang ini, Aldebaran juga adalah seorang suami dan ayah yang penuh cinta. Andini Ayunda Putri atau orang-orang memanggilnya Andin, istri tercintanya, adalah sosok yang setia mendampinginya serta selalu memberinya kekuatan. Wanita itu, dengan senyum yang selalu cerah dan kehadirannya yang menenangkan, menjadi salah satu kekuatan bagi Aldebaran. Mereka telah menikah selama hampir 6 tahun lamanya, menjalin ikatan yang kuat melalui berbagai cobaan dan kebahagiaan yang mereka jalani bersama.
Dari pernikahan yang penuh kasih ini, lahirlah dua anak yang menjadi sumber kebahagiaan dan pelipur lara bagi mereka, Reyna Byantara Putri dan Askara Byantara Putra. Reyna, gadis kecil dengan rambut sebahu yang mirip dengan sang ibu dan mata yang penuh kecerdasan seperti ayahnya. Lima tahun berlalu setelah Andin berjuang melahirkannya, kini gadis kecil itu tumbuh menjadi seorang anak periang, cerdas, dan tentunya baik.
Sedangkan Askara, sang adik yang sangat aktif, adalah bocah laki-laki berusia 2 tahun dengan senyum manis serta wajah yang mirip dengan Aldebaran. Bukan saja secara fisik, namun sifat-sifatnya juga menurun dari papanya itu. Tak heran Andin selalu menjuluki anak lelakinya itu dengan sebutan "Aldebaran versi sachet", karena memang mereka berdua sangat lah mirip, atau biasanya orang bilang 'plek ketiplek'.
Tak hanya mereka yang meninggali rumah mewah itu, namun juga ada seorang wanita setengah paruh bayah dengan dandanan yang sangat mencirikan bahwa ia berasal dari keluarga terpandang. Rossa Byantara, merupakan ibu dari Aldebaran yang juga menempati rumah itu. Memang sejak sang suami meninggal, dirinya lebih memilih tinggal dengan anak semata wayangnya, menghabiskan sisa umurnya bersama dengan anak, menantu, serta cucu-cucunya.
Keluarga Byantara hidup dalam keharmonisan yang nyata di balik kemewahan yang mengiringi mereka. Mereka bukan hanya keluarga yang sukses secara materi, tetapi juga keluarga yang saling mendukung dan menyayangi satu sama lain. Meskipun Aldebaran sering kali harus bekerja sampai larut malam untuk menghadapi tantangan bisnisnya, dia selalu menemukan waktu untuk berkumpul dengan keluarganya, memberikan kasih sayang dan cinta yang tak terbatas kepada Andin, Rossa, Reyna, dan Askara.
Namun, di balik gemerlap kesuksesan dan cinta dalam keluarga Aldebaran, tak bisa dipungkiri bahwa tidak selamanya bahagia dalam genggaman mereka. Adakalanya kesedihan, duka, pilu, dan luka yang juga mewarnai kehidupan Keluarga Byantara. Namun itulah roda kehidupan yang pasti dirasakan bagi tiap insan manusia.
••♠••
To be continued Gimana guys lanjut gak? kalo ada yang kurang atau gimana-gimana boleh kok kasih saran.
JANGAN LUPA COMMENT, FOLLOW, DAN VOTE YAA. THANK YOU 😉❤️
