5

459 91 7
                                    

Happy Reading ^^
.

.

.

.

"KAMI SIAP!" Seru Naruto, Sai dan Sakura begitu mobil sudah berhenti di sebuah klub bar terbesar di Konoha.

Sasuke melirik lelaki pucat yang mengemudi di sampingnya lalu menoleh ke belakang menatap Naruto kemudian terhenti pada gadis berambut merah muda.

Sasuke berdecak. "Apa-apaan bajumu itu?"

Sakura mengerjap, begitu pun dengan Naruto dan Sai yang langsung memperhatikan penampilan Sakura.

"Ada apa kapten?" Tanya Sakura heran bercampur aneh. "Bukannya ini gaun untuk ke club? Tugasku adalah berbaur dengan wanita mata duitan itu bukan?"

Glek.

Sakura menelan ludah saat Sasuke menatapnya semakin tajam. Entah mengapa, dari Sakura naik ke mobil sampai sekarang, kaptennya itu memang sudah menatapnya seolah dia membuat kesalahan besar. Tapi apa hanya karena pakaiannya ini?

"Sa-sakura-chan!" Naruto menutupi wajahnya yang tersipu melihat Sakura. Gadis itu nampak sangat menggoda dengan dress pendek, mempertontonkan paha dan kaki jenjangnya. Jangan lupakan bahunya yang terekspost jelas.

"KAU SANGAT LUAR BIASA!" Teriak Naruto mengangkat jempol.

"Sakura-san sangat cantik!" Ucap Sai sambil tersenyum lebar.

"Lihat?" Tanya Sasuke sinis. "Bukannya yang kau kenakan itu terlalu minim? Kau ke sini untuk menjalankan misi! Bukan menarik perhatian para pejantan diluar sana. Kau mau menyamar menjadi jalang dan membuat mereka menarikmu ke hotel hah?"

Sakura meringis. Dadanya terasa ngilu tertusuk perkataan Sasuke yang tidak ada filternya.

"Bisakah anda berbicara lebih sopan terhadap perempuan?" Baru saja Sakura ingin membantah, Sai lebih dulu angkat suara.

Naruto mengangguk setuju."Yah, Sai benar!"

"Jadi aku salah?"

Sai dan Naruto berkeringat dingin. Mereka saling pandang kemudian menggeleng kaku.

"Tidak kapten!" Jawabnya serempak. Mereka seolah tidak ada apa-apanya di hadapan orang tersebut.

Yamato yang merupakan detektif senior berpangkat tinggi saja menurut patuh, jangankan Yamato. Bahkan Kepala kepolisian, Hatake Kakashi tak berani ikut campur jika berhadapan dengan Uchiha Sasuke. Apalagi mereka yang hanya junior? Itupun pemula?

Sakura menundukkan kepala memilih untuk mengalah. "Maafkan aku kapten. Aku benar-benar tidak tau jika pakaian ini akan menarik perhatian lelaki." Ucapnya penuh penyesalan.

"Naruto, Sai. Lakukan tugas sekarang!" Perintah Sasuke tanpa mempedulikan Sakura. "Kalian masuk dan berpencar di dalam sana. Lakukan sesuatu, setidaknya temukan mereka yang dianggap mencurigakan. Hal terbaik adalah mendapatkan nomor salah satu wanita tersebut dan mengatur kencan. Mengerti?"

"Mengerti kapten!" Ucap mereka bersamaan.

"Bagaimana denganku?" Tanya Sakura takut-takut.

Sasuke menatapnya sekilas. "Kau tidak keberatan menunggu di sini?"

Sakura segera menggeleng. "Aku ingin ikut melakukan misi!"

"Dengan pakaian menggoda itu?"

"Akan kupastikan tidak ada yang berani menyentuhku!"

Criminal CaseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang