Happy reading<>
.
.
.
.
.
.
.Misi 2 - P13
"Uh.. Sepertinya aku harus memberitahu hal ini ke mereka" Unaka sambil berdiri ke sebelah Reiko dan melihatnya, Reiko pun berkata "Sekarang? Bagaimana kalo aykim tau kalo Sensei Takumi sudah jadi titisannya kuro?" Tanya Reiko sambil berbuat pose berpikir, unaka pun hanya menghela nafasnya dan menjawab "Aku tidak punya pilihan lain untuk memberitahu semua murid magicaliaes bahwa Sensei Takumi titisannya kuro.." sambungnya "Kita harus menyelesaikan masalah ini sebelum para guru dan anggota magicaliaes yang lain tau.."
"Huft.. Baiklah kalau itu yang kamu mau, aku bakal memberitahu mereka semua"
-------------------------------------------------------
"Weh.."
"Kenapa xel?" tanya aykim sambil menatap axel, axel pun menjawab "Aku agak aneh dengan kak Reiko dan unaka, akhir akhir ini mereka agak aneh kayak menyembunyikan sesuatu"
Mia pun menatap axel dan bertanya "Apa yng mereka sembunyikan?"
"Entahlah.. Tapi kalian sadar gak kalo mereka tingkah lakunya agak aneh?"
"Shut.. Gausah bahas ini deh takut ada salah paham" Aykim sambil menatap kedua dua temannya itu, axel dan Mia pun hanya mengangguknya saja.
Tiba tiba ada yang menyentuh pundaknya Axel dan axel pun terkejut lalu memandang orang itu, ternyata itu ialah unaka.
"IH KAK"
"Ya maap"
"Kalian kenapa di sini?" tanya aykim, Reiko pun menjawab "Aku akan menjawab soal itu kemudian" sambungnya "kemana murid magicaliaes yang lain?, apakah kalian bisa chat dengan mereka, soalnya ada hal penting mau ku omongin"Jelas Reiko, Aykim dan Mia pun hanya mengangguknya lalu menelepon semua
"Uh.. Darimana kalian dapet nomor semua murid magicaliaes yang lain?" Tanya Axel, Mia pun menjawab "Semua murid magicaliaes memang akan dibagi semua nomor murid magicaliaes, bahkan anggota magicaliaes yang bukan murid saja akan dibagi oleh pengetua"
"Ohh" sambungnya "Kalian kenal murid magicaliaes yang lain?"
"Kenal dongg" Jawab Reiko, Axel pun bertanya sekali lagi "Kak? Minta semua nama murid magicaliaes dong, mau kenalan"
"Iya" sambungnya "nanti saja kalo mereka udah datang"
"Oke"
Tak lama kemudian.. Semua murid magicaliaes kelas 4 sampe kelas 5 telah datang sesuai yang dipanggil, Anak yang bernama Fumi kotoba murid magicaliaes dari kelas 4 langsung menyapa aykim dengan semangatnya.
"Halo kak zerinde, udah lama gak ketemu, hehe" Fumi sambil tersenyum, aykim pun hanya membalas senyuman dan berkata "Halo juga kotoba, gimana kabarnya? Sihat?"Tanyanya.
"Iya donggg" sambungnya "Btw Moru dan Kolzen sedikit lagi mau sampe kesini"
"Oh ya? Emangnya mereka kemana" Tanya aykim, Fumi pun berkata "Lgi beli beli, kebetulan aku lagi temenin mereka"
"Ohh"
Mia pun memegang pundaknya aykim dan bertanya "Kemana Murid kelas 5?"
"Dalam perjalanan"
Tak lama kemudian, mereka semua pun sudah berkumpul di tempat itu, mia pun berkata kepada unaka "Ayo kak, Udah pada ngumpul"
"Iya" Unaka pun menghela nafasnya "baiklah.. Semua murid magicaliaes sudah muncul yah?"
"Iya kak" Semua murid, Unaka pun langsung menghela nafasnya lalu berkata "Maafkan aku kalau aku harus berbicara tentang ini, Kalian tau Sensei Takumi kan? Guru kelas 3 pasti kalian udah kenal.. Huft.. Baiklah saya ingin memberitahu bahwa Sensei Takumi sudah menjadi titisan kuro"
Semua orang pun terkejut mendengar itu semua "A-apa?" .
Sambung unaka "dengar sini.. Hanya kita saja yang tau dan anggota magicaliaes yang lain mungkin tidak harus tau tentang ini, kalian tau kan kalo ada yang menjadi titisan kuro bakal apa? Ya.. Bakal dieliminasi, jadi.. Saya meminta pada kalian, tolong jaga rahasia ini" Sambungnya "Kita tidak punya pilihan lain selain melawannya hingga dia keluar dari badan Sensei Takumi"
"T-tapi bagaimana?"
"Ada dua cara iaitu mengambil jantung kuro ke badan aslinya biar dia bisa keluar dari badan Sensei atau Melawannya hingga dia kelelahan lalu menyerang matanya, itu ialah kelemahannya"
"T-tapi.." Kohizu
"Iya, kohizu.. Aku tau bahwa Sensei Takumi mempunyai kelemahan sama dengan kuro tapi.. Kita tidak punya pilihan lain selain menyelamatkannya.." Unaka sambil menatap mereka semua lalu sambungnya "Kalian setuju?"
Aykim pun menghela nafasnya lalu berkata "Jika itu... Aku setuju" Dan yang lain juga bersetuju.
"Baiklah.."sambungnya "Ayo kita susun rencana dan menyelamatkan Sensei takumi"
Bersambung..
KAMU SEDANG MEMBACA
SECRET MAGIC ACADEMY S1
Mystery / ThrillerHi!:) WELCOME TO SECRET MAGIC ACADEMY! Thanks ya yang udah baca^^ -Sebelumnya kita ke pergi ke RULES dulu RULES | Cerita ini bergendre Fantasy dan Angst jadi bijaklah dalam membacanya | Cerita ini terispirasi dalam suatu cerita anime jadi jangan sal...